Pertumbuhan Penduduk Geografi IPS Kelas 11 Dibyo Soegimo Ruswanto 2009

b. Kematian Mortalitas 1 Angka Kematian Kasar Angka kematian kasar atau Crude Death Rate CDR menunjukkan jumlah kematian setiap 1.000 pendduk dalam setahun. Angka kematian kasar terdiri atas tiga golongan, yaitu: a Golongan rendah, apabila jumlah mortalitasnya kurang dari 13. b Golongan sedang, apabila jumlah mortalitasnya antara 14 - 18. c Golongan tinggi, apabila jumlah mortalitasnya lebih dari 18. Rumus yang digunakan untuk mengetahui angka kematian kasar adalah: Di mana: M = jumlah kematian P = jumlah penduduk pada pertengahan tahun Menurut Wardiyatmoko angka kematian kasar CDR Indonesia dalam kurun waktu 2000 - 2005 kurang lebih sebesar 43. Dibandingkan dengan CDR Asia 42, Thailand 40, Malaysia 24, dan Singapura 9 maka CDR Indonesia masih relatif tinggi. Contoh: Pada pertengahan tahun 2006, jumlah penduduk di Kecamatan X sebanyak 10.000 jiwa dan jumlah penduduk yang meninggal 800 anak. Berapakah angka kematian kasarnya? Jawab: Angka kematian kasarnya 8, artinya setiap 1.000 orang dalam 1 tahun, jumlah penduduk yang meninggal ada 8 orang. 2 Angka Kematian Khusus Angka kematian khusus menurut umur atau Age Spesific Death Rate ASBR menunjukkan banyaknya orang yang meninggal tiap 1.000 orang penduduk pada usia tertentu dalam setahun. Biasanya angka ini sangat tinggi pada kelompok usia lanjut, sedangkan pada kelompok usia muda angka ini jauh lebih rendah. Di mana: ASBR = angka kematian pada umur tertentu Lx = jumlah kematian pada umur tertentu dalam setahun Px = jumlah penduduk umur tertentu Angka kematian kasar digolongkan rendah jika kurang dari 13, sedang jika berkisar 14 - 18, dan tinggi jika lebih dari 18. Contoh: Jumlah penduduk provinsi A yang berumur 65 - 69 tahun adalah 100.000 jiwa. Dalam waktu satu tahun yang meninggal dunia seban- yak 20.000 jwa. Hitunglah angka kematian khusus menurut kelom- pok umur di provinsi tersebut Jawab: Artinya setiap 1.000 penduduk yang berumur 65 - 69 tahun, yang meninggal sebanyak 200 orang dalam setahun.

4. Usia Rata-rata Harapan Hidup, dan Sex Ratio

Pada tahun 1995 - tahun 2000 rata-rata harapan hidup bagi orang Indonesia adalah 58,5 tahun untuk laki-laki dan 62 tahun untuk perempuan, sedangkan rata-rata kematian bayi 75. Kematian bayi dan harapan hidup di beberapa negara dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 5. Usia Harapan Hidup dan Kematian Bayi di Beberapa Negara Negara Kematian Harapan Hidup Bayi Laki-laki Perempuan Australia 5,8 75,0 80,9 Selandia Baru 8,3 71,9 78,0 Kanada 6,8 74,0 80,8 Amerika Serikat 8,4 72,0 78,9 Britania Raya 6,6 73,5 79,1 Cina 32,0 68,0 70,9 Jepang 4,5 76,1 82,2 Korea 25,0 66,9 75,0 Indonesia 75,0 58,5 62,0 Papua Nugini 59,0 53,2 54,7 Sumber: Perserikatan Bangsa-bangsa tahun 2000 Kematian bayi yang berumur kurang dari 1 tahun dalam 1000 kelahiran.