Konsep Dasar Wilayah Pusat Pertumbuhan

e. Sungai, DAS, dan rawa jangan sampai kering. f. Daerah tegal dan ladang perlu ditanami. g. Masyarakat disadarkan pentingnya kebersihan dan memelihara lingkungan hidup.

2. Contoh Perwilayahan Fungsional

Wilayah yang dalam banyak hal diatur oleh beberapa pusat kegiatan yang saling dihubungkan dengan garis melingkar. Wilayah seperti ini disebut nodal region. Contoh wilayah nodal region kota metropolitan: Daerah Khusus Ibu kota Jakarta Raya, di mana di kota ini terdapat beberapa pusat kegiatan yang saling dihubungkan oleh jaring-jaring jalan. Wilayah metropolitan Jakarta sebagai ibu kota Republik Indonesia merupakan wilayah fungsional dengan ciri-ciri sebagai berikut. a. Merupakan kota utama sebagai jantung pemerintah Indonesia dan menjadi pusat perhatian. b. Merupakan pusat kegiatan pemerintah yang menjadi pusat komando dan kendali. c. Menjadi pusat kegiatan yang ramai meliputi kegiatan pendidikan, kebudayaan, jasa, transportasi, bisnis perdagangan, dan lain-lain. d. Untuk kelancaran kota dilengkapi fasilitas pendukung misalnya jalur jalan raya, listrik, telepon, air minum, perbankan, transportasi, dan jasa lainnya. e. Banyak pusat kegiatan yang saling dihubungkan oleh jaring-jaring jalan dan komunikasi. f. Banyak aturan administrasi dan pengaturan lingkungan untuk meng atur agar budaya tertib tetap berjalan. g. Banyak memerlukan tenaga kerja spesialkhusus untuk melaksanakan roda pemerintahan misalnya bidang teknologi, bidang perkantoran, bidang kepolisian keamanan, bidang medis, bidang pendidikan, bidang transportasi, dan komunikasi. h. Perlu pengaturan lokasi kota misalnya tempat perkantoran, tempat perdaganganbisnis, tempat industri, tempat pemukiman, tempat pendidikan, dan jasa lainnya. Usaha pelestarian lingkungan hidup menurut Kuswanto, kaitannya pembangunan di perwilayahan fungsional di kota-kota dilaksanakan sebagai berikut. a. Intensifikasi tanaman jalur hijau di kota-kota. b. Tanah-tanah kosong di sekitar jalan raya lebih baik untuk taman kota daripada untuk PKL. c. Di kota saluran air dibuat sesuai kebutuhan sehingga di musim hujan mengalir lancar. d. Diperbanyak tempat pembuangan sampak dan WC umum. e. Setiap rumah membuat resapan sumur dan menanam pohon peneduh. f. Perlu publikasi lebih intensif dalam rangka kebersihan dan pemeliharaan lingkungan hidup. Dalam pelaksanaan pembangunan menurut Kuswanto diperlukan sumber daya yang dapat mendukung keberhasilan pembangunan sebagai berikut. 1. Sumber daya manusia, jumlah penduduk, pendidikan, kesehatan, keterampilan, dan kebudayaan. 2. Sumber daya alam: air, tanah, udara hutan, kandungan mineral, dan keanekaragaman hayati. 3. Ilmu pengetahuan dan teknologi: transportasi, komunikasi, teknologi ilmu pengetahuan, dan rekayasa. Sumber daya tersebut sifatnya terbatas maka dalam penggunaannya harus secara cermat dan hati-hati. Ketidakcermatan dalam penggunaan sumber daya yang dimiliki negara dapat menimbulkan masalah-masalah lingkungan hidup sebagai berikut. - Perwilayahan formal dan fungsional - Pelestarian lingkungan wilayah 1. Apakah hubungan wilayah formal dan fungsional? 2. Jelaskan perbedaan wilayah fungsional pertanian rakyat dan pertanian modern 3. Jelaskan perbedaan wilayah fungsional perkebunan kecil dan perkebunan besar 4. Jelaskan perbedaan wilayah fungsional untuk kota kabupaten, kota kecamatan, dan kota provinsi E PEMBANGUNAN BERWAWASAN LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN