Tabel 3.4 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen No.
Variabel Hasil
Cronbach Alpha
Syarat Minimal Cronbach
Alpha Kriteria
1. Metode Mengajar
CBSA X1 0,887
0,70 Reliabel
2. Minat Belajar X2
0,871 0,70
Reliabel Sumber: Penghitungan SPSS
3.6 Metode Analisis Data
3.6.1 Analisis Deskriptif Persentase
Metode yang digunakan untuk mendeskripsikan masing-masing variabel bebas, yaitu metode mengajar CBSA dan minat belajar siswa,
serta variabel terikat yaitu hasil belajar. “Statistik deskriptif adalah statistik
yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi” Sugiyono, 2008:206.
Rumus: =
Ali, 1994:184 Keterangan:
= Angka Persentase n = Skor yang diperoleh total
N = Skor ideal Penentuan tabel kategori sebagai berikut:
a. Skor tertinggi = xskor tertinggi
b. Skor terendah = xskor terendah c. Rentangan
= xskor tertinggi – xskor terendah
d. Jarak interval antara kategori mulai dari sangat tidak baik STB sampai sangat baik SB menggunakan rumus:
Widoyoko, 2012:110 e. Frekuensi
= Jumlah responden f. Persentase
= Jumlah responden yang dipersentasekan sesuai kategorinya
Tabel 3.5 Interval Skor dan Kategori
Interval Skor Kategori
Frekuensi Persentase
x – xskor tertinggi
x – x
x – x
x – x
xskor terendah – x
Sangat Baik Baik
Kurang Baik Tidak Baik
Sangat Tidak Baik -
- -
- -
- -
- -
- Widoyoko, 2012:113
Jumlah “x” disesuaikan dengan jumlah butir pernyataan tiap variabel atau indikator.
Penentuan interval untuk masing-masing variabel maupun indikator dapat dilihat pada lampiran 10 halaman 113.
3.6.2 Uji Asumsi Klasik
3.6.2.1 Uji Normalitas
Priyatno 2008:28 menyatakan bahwa: Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data
berdistribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas data dilakukan sebelum pengujian terhadap hipotesis yang diajukan. Pengujian ini
dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui alat analisis yang seharusnya digunakan dalam melakukan pengujian terhadap
hipotesis. Uji normalitas yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah uji One Sample Kolmogorov Smirnov dengan menggunakan
taraf signifikansi 0,05. Data dinyatakan berdistribusi normal jika signifikansi lebih besar dari 5 atau 0,05.
3.6.2.2 Uji Multikolinearitas
Ghozali 2011:105 menyatakan bahwa: Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi
ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel
bebas. Jika variabel independen saling berkolerasi, maka variabel- variabel tidak ortogonal. Variabel ortogonal adalah variabel
independen yang nilai korelasi antar sesama variabel independen sama dengan nol. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya
multikolinearitas dapat dilakukan dengan melihat dari 1 nilai tolerance dan lawannya 2 variance inflation factor VIF. Jika nilai
VIF 10 dan nilai toleransinya 0,1 maka dalam model regresi antar variabel independen bebas dari multikolinearitas.
3.6.2.3 Uji Heteroskedastisitas
Menurut Ghozali 2011: 139 “Uji heteroskedastisitas bertujuan
untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi tidak terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan
yang lain”. Heteroskedastisitas menunjukkan penyebaran variabel bebas, penyebaran yang acak menunjukkan model regresi yang baik, artinya tidak
terjadi heterokedastisitas. Uji heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan mengamati grafik scatterplots.
3.6.3 Analisis Regresi Linear Berganda
“Analisis regresi linear berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen X
1,
X
2,
……X
n
dengan variabel dependen Y” Priyatno, 2008:73. Analisis ini untuk mengetahui
seberapa besar pengaruh metode mengajar CBSA dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar apakah masing-masing variabel independen
berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel dependen apabila nilai dari variabel independen mengalami kenaikan atau
penurunan. Persamaan regresinya yaitu :
Sugiyono, 2008:277 Keterangan:
= konstanta b
1
= koefisien regresi untuk X
1
b
2
= koefisien regresi untuk X
2
X
1
= metode mengajar CBSA X
2
= minat belajar siswa Untuk membantu proses pengolahan data secara tepat maka
pengolahan data dapat dilakukan dengan program SPSS release 16, melalui SPSS kegiatan pengolahan data dapat dilakukan dengan mudah.
3.6.4 Uji Hipotesis