Hipotesis Penelitian TINJAUAN PUSTAKA

2.4 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kerangka berpikir di atas, hipotesis dalam penelitian ini adalah pembelajaran matematika model Advance Organizer berbasis ATONG efektif meningkatkan kemampuan berpikir kreatif yang ditandai oleh: 1 Kemampuan berpikir kreatif siswa yang diajar dengan model Advance Organizer berbasis ATONG pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII dapat mencapai KKM yang ditentukan. 2 Terdapat pengaruh antara karakter rasa ingin tahu dan keterampilan berpikir kreatif terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa yang diajar dengan model Advance Organizer berbasis ATONG pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII. 3 Terdapat peningkatan karakter rasa ingin tahu dan keterampilan berpikir kreatif siswa pilihan yang diajar dengan model Advance Organizer berbasis ATONG pada materi pokok kubus dan balok kelas VIII. Gambar 2.5 Skema Kerangka Berpikir Materi geometri memiliki kompleksitas yang cukup tinggi, rasa ingin tahu dan keterampilan kreativitas berpikir pada siswa dalam menyelesaikan soal masalah masih kurang maksimal yang berakibat pada hasil belajar Siswa kelas VIII SMP N 30 Semarang Hasil Belajar Matematika Materi Geometri yaitu kubus dan balok kurang memuaskan Penggunaan model pembelajaran yang kurang mengoptimalkan pembelajaran SOLUSI Model pembelajaran Advance Organizer dengan tiga tahap kegiatan yaitu: 1 presentasi organizer, 2 presentasi tugas pembelajaran, dan 3 penguatan pengolahan kognitif Pendekatan ATONG Amati, Tanya, Olah, Nalar, dan Gagas Terbentuknya karakter rasa ingin tahu dan keterampilan berpikir kreatif siswa sehingga dapat memiliki kemampuan berpikir kreatif yang mencapai KKM Model pembelajaran Advance Organizer berbasis ATONG didukung dengan penelitian yang relevan mampu membentuk karakter rasa ingin tahu dan meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa sehingga dapat memiliki kemampuan berpikir kreaifsiswa yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII SMPN 30 Semarang 56

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Metode dan Desain Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah mixed methods atau metode penelitian kombinasi. Merujuk pada Sugiyono 2013: 404 bahwa metode penelitian kombinasi adalah suatu metode penelitian yang mengkombinasikan atau menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif untuk digunakan secara bersama-sama dalam suatu kegiatan penelitian, sehingga diperoleh data yang lebih komprehensif, valid, reliabel dan obyektif. Desain penelitian yang digunakan adalah desain concurrent triangulation campuran kuantitatif dan kualitatif secara berimbang. Metode kombinasi desain concurrent triangulation campuran kuantitatif dan kualitatif secara berimbang adalah metode penelitian kombinasi yang menggabungkan antara metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara berimbang 50 metode kuantitatif dan 50 metode kualitatif Sugiyono, 2013: 499. Penggabungan dalam penelitian lebih pada teknik pengumpulan data dan analisis data. Dalam penelitian ini yang akan diteliti adalah pengembangan kemampuan berpikir kreatif dan karakter rasa ingin tahu siswa dengan pembelajaran yang diterapkan.

3.2 Ruang Lingkup Penelitian

3.2.1 Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan di SMP N 30 Semarang yang beralamatkan di Jl. Amarta No. 21 Semarang Propinsi Jawa Tengah telp. 7604005.

Dokumen yang terkait

Melampaui Rasa Ingin Tahu

0 3 3

Mengeksplorasi Kemampuan Berpikir Kritis Dan Rasa Ingin Tahu Siswa Melalui Kegiatan Laboratorium Inquiry Sederhana

0 1 6

DESKRIPSI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN RASA INGIN TAHU SISWA SMP NEGERI 2 SOKARAJA

0 0 15

UPAYA MENINGKATKAN SIKAP RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI GEOMETRI MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BRUNER DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 15

UPAYA MENINGKATKAN SIKAP RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI GEOMETRI MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BRUNER DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 22

UPAYA MENINGKATAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL ADVANCE ORGANIZER PADA MATERI DAMPAK PENGAMBILAN BAHAN ALAM TERHADAP LINGKUNGAN DI KELAS IV B SD NEGERI 3 PAGERAJI - repository perpustakaan

0 0 16

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori 1. Karakter Rasa Ingin Tahu a. Pengertian Rasa Ingin Tahu - UPAYA MENINGKATAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL ADVANCE ORGANIZER PADA MATERI DAMPAK PENGAMBILAN BAHAN ALAM TERHADAP LINGKUNGAN

0 0 19

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Rasa Ingin Tahu a. Pengertian Rasa Ingin Tahu - PENINGKATAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR IPS MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PRODUKSI, KOMUNIKASI DAN TRANSPORTASI MELALUI METODE MIND MAPPING DI KELAS IV SD

0 0 28

UPAYA MENINGKATKAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI KELAS IV SD NEGERI 4 ARCAWINANGUN

0 1 14

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pengertian Rasa Ingin Tahu - UPAYA MENINGKATKAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI KELAS IV SD NEGERI 4 ARCAWINANGUN - repository perp

0 0 27