mendidik LK1, relasi antar anggota keluarga LK2, suasana rumah LK3, pengertian orang tua LK4 secara nyata membentuk variabel lingkungan
keluarga.
4.4.3 Analisis Konfirmatori Variabel Lingkungan Sekolah
Hasil analisis konfirmatori variabel lingkungan sekolah yang dibangun oleh empat indikator yaitu metode mengajar LS1, relasi guru dengan siswa
LS2, relasi siswa dengan siswa LS3, fasilitas sekolah LS4 dapat dilihat pada grafik output analisis menggunakan program AMOS 18.
Gambar 4.3 Hasil Analisis Konfirmatori Variabel lingkungan sekolah
Hasil analisis konfirmatori tersebut dapat dijelaskan dengan persamaan berikut:
LS1 = 0,76LS + 0,58 LS2 = 0,78LS + 0,61
LS3 = 0,73LS + 0,54 LS4 = 0,75LS + 0,56
Model tersebut menunjukkan hubungan antara setiap indikator pembentuk variabel lingkungan sekolah, setiap terjadi kenaikan lingkungan sekolah sebesar 1
satuan akan diikuti kenaikan metode mengajar LS1 sebesar 0,76, relasi guru dengan siswa LS2 sebesar 0,78, relasi siswa dengan siswa LS3 sebesar 0,73
dan fasilitas sekolah LS4 sebesar 0,75. Nilai persamaan tersebut menunjukkan kuat atau lemahnya indikator-indikator yang membentuk lingkungan sekolah.
Lingkungan sekolah dari hasil konfirmatori diuji tingkat kesesuaian atau kebermaknaannya menggunakan evaluasi kriteria goodness-of-fit index yang
dibandingkan dengan nilai standar seperti tertera pada Tabel 4.11.
Tabel 4.11 Uji Model-Goodness-of-fit test Konfirmatori Variabel Lingkungan Sekolah
Goodness of index Cut-off Value
Hasil model Keterangan
Chi square 1,231
Diharapkan kecil
Probability ≥ 0,05
0,540 Baik
RMSEA 0,08
0,000 Baik GFI
≥ 0,90 0,995
Baik CFI
≥ 0,95 1,000
Baik TLI
≥ 0,95 1,013
Baik CMINDF
≤ 2,00 0,616
Baik Sumber : Data primer yang diolah, 2011
Tabel 4.11 menunjukan nilai chi square relatif kecil 1,231 dengan probabilitas 0,540 0,05, nilai RMSEA sebesar 0,000 0,08, nilai GFI sebesar
0,995 0,90, nilai CFI sebesar 1,000 0,95, nilai TLI sebesar 1,013 0,95 dan nilai CMINDF sebesar 0,616 2 menunjukkan bahwa uji kesesuaian model ini
menghasilkan sebuah penerimaan yang baik, oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa indikator-indikator itu merupakan
dimensi acuan yang sama bagi sebuah konstruk yang disebut lingkungan sekolah dapat diterima. Dengan kata lain indikator metode mengajar LS1, relasi guru
dengan siswa LS2, relasi siswa dengan siswa LS3, fasilitas sekolah LS4 secara nyata membentuk variabel lingkungan sekolah.
4.4.4 Analisis Konfirmatori Metode Pembelajaran