kurang mendukung kegiatan belajar siswa pada saat di rumah. Oleh karena itu orang tua sebagai salah satu faktor utama dan lingkungan keluarga merupakan
tempat terdekat dan pertama kali siswa mendapatkan pendidikan, dalam keluarga hendaknya memperbaiki kualitas siswa dalam keteratuaran kegiatan belajar siswa
pada saat di rumah sehingga dapat menunjang prestasi belajarnya.
5. Pengaruh Motivasi terhadap Prestasi Belajar H
5
Motivasi tinggi mengakibatkan prestasi belajar yang tinggi, maka motivasi berpengaruh terhadap prestasi belajar. Sesuai dengan pengertian
motivasi, merupakan dorongan untuk melakukan sesuatu. bila siswa mempunyai motivasi belajar, berarti siswa mempunyai dorongan untuk belajar. Dorongan ini
yang menyebabkan siswa menjadi giat belajar, dan prestasi belajar siswa akan meningkat. Darsono 2000:65 menyatakan bahwa siswa yang merasa dirinya
memiliki kemampuan untuk melakukan sesuatu, maka akan mendorong dirinya berbuat sesuatu untuk dapat mewujudkan tujuan yang ingin diperolehnya dan
sebaliknya yang merasa tidak mampu akan merasa malas untuk berbuat sesuatu. Siswa yang memiliki motivasi rendah, cenderung malas untuk mencari dan
memecahkan soal-soal. Penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Asih 2007 yang menyebutkan bahwa ada pengaruh motivasi terhadap
prestasi belajar sebesar 83. Hal yang sama diungkapkan oleh Gunawan 2006 dalam penelitiannya ada pengaruh motivasi terhadap prestasi belajar sebesar
43,7.
6. Pengaruh Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar H
6
Lingkungan sekolah berpengaruh terhadap prestasi belajar. Adanya pengaruh dikarenakan lingkungan sekolah yang mempunyai metode mengajar,
relasi antar guru maupun siswa dan fasilitas yang baik akan membuat siswa merasa nyaman belajar di sekolah, sehingga bisa meningkatkan prestasi belajar.
Hal ini juga sependapat dengan Slameto 2010:64 bahwa lingkungan sekolah sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar. Hasil ini sesuai dengan penelitian
yang dilakukan oleh Gunawan 2006 yang menyebutkan bahwa ada pengaruh lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar sebesar 47,1 .
7. Pengaruh Metode Pembelajaran terhadap Prestasi Belajar H
7
Metode pembelajaran berpengaruh terhadap prestasi belajar. Dengan adanya metode yang dapat membangkitkan motivasi dan minat siswa, keinginan
belajar lebih lanjut, mendidik mandiri dan meniadakan verbalitas dalam penyajian materi akan meningkatkan prestasi belajar siswa dan berarti metode pembelajaran
sudah memenuhi syarat sebagai metode pembelajaran yang baik. Adapun syarat-syarat metode pembelajaran yang baik antara lain metode
mengajar harus dapat membangkitkan motif, minat atau gairah belajar siswa, metode mengajar harus dapat memberikan kesempatan bagi siswa untuk
mewujudkan hasil karya, metode mengajar harus dapat merangsang keinginan siswa untuk belajar lebih lanjut, melakukan eksplorasi dan inovasi pembaharuan,
metode mengajar harus dapat mendidik murid dalam teknik belajar sendiri dan cara memperoleh pengetahuan melalui usaha pribadi. metode mengajar harus
dapat meniadakan penyajian yang bersifat verbalitas dan menggantinya dengan pengalaman atau situasi yang nyata Ahmadi, 1997:53. Hasil hipotesis ini sesuai
dengan penelitian Asih 2007 yang menyebutkan metode pembelajaran berpengaruh secara langsung terhadap prestasi belajar sebesar 83. Oleh karena
itu, penggunaan metode pembelajaran yang baik dan tepat akan meningkatkan prestasi belajar.
97
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan
Hasil penelitian dan pembahasan menghasilkan beberapa simpulan antara lain sebagai berikut:
1. Ada pengaruh positif lingkungan keluarga terhadap motivasi belajar
akuntansi siswa. Adanya lingkungan keluarga yang cukup kondusif menunjukkan bahwa sebagian siswa termotivasi oleh lingkungan keluarga.
Namun, indikator cara orang tua mendidik memiliki nilai yang paling rendah, hal ini disebakan kualitas cara orang tua mendidik anak masih
rendah. 2.
Ada pengaruh positif lingkungan sekolah terhadap motivasi belajar
akuntansi siswa. Adanya lingkungan sekolah SMA Negeri 2 Wonogiri
yang baik menunjukkan bahwa sebagian siswa termotivasi yang pada akhirnya akan berdampak langsung terhadap prestasi belajar yang
diperoleh siswa. Namun, relasi antar siswa masih rendah sehingga kerjasama dalam hal belajar sulit terbangun.
3. Ada pengaruh positif metode pembelajaran terhadap motivasi belajar
akuntansi. Metode pembelajaran yang digunakan guru tergolong dalam kategori cukup baik, kecuali indikator membangkitkan keinginan belajar
lebih lanjut. Hal ini menyebabkan sebagian siswa kurang termotivasi dalam mencapai prestasi belajarnya.