4. Lingkungan keluarga tidak berpengaruh secara langsung terhadap prestasi
belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA Negeri 2 Wonogiri. Hal ini dikarenakan kualitas cara orang tua mendidik masih rendah sehingga
kurang mendukung dalam kegiatan belajar siswa pada saat dirumah. 5.
Ada pengaruh positif motivasi belajar terhadap prestasi belajar akuntansi siswa kelas XI IS di SMA Negeri 2 Wonogiri. Motivasi dalam kategori
cukup baik, kecuali minat terhadap mata pelajaran akuntansi. Hal ini disebabkan paradigma siswa yang masih menganggap mata pelajaran
akuntansi itu sulit, sehingga minat siswa untuk mempelajari akuntansi rendah.
6. Ada pengaruh positif lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar
akuntansi siswa kelas XI IS di SMA Negeri 2 Wonogiri. Lingkungan sekolah siswa kelas XI IS di SMA Negeri 2 Wonogiri tegolong baik,
meskipun pada indikator relasi siswa dengan siwa hal ini disebabkan siswa kurang baik dalam menjalin hubungan dan bergaul dengan temanya.
7. Ada pengaruh positif antara metode pembelajaran terhadap prestasi belajar
akuntansi kelas XI IS di SMA Negeri 2 Wonogiri. Metode pembelajaran yang dipakai oleh guru tergolong cukup baik. Namun, dalam indikator
membangkitkan keinginan lebih lanjut masih tergolong rendah sehingga prestasi belajar siswa kurang maksimal.
5.2 Keterbatasan Penelitian
Hasil pembahasan penelitian ini terdapat beberapa keterbatasan penelitian. Adapun beberapa keterbatasan tersebut yaitu:
1. Dari model full SEM hasil pengolahan data yang dilakukan terdapat satu
kriteria dalam model goodness-of-fit yang berada pada penilaian marginal yaitu AGFI sebesar 0,885.
2. Terdapat satu hipotesis yang ditolak dalam penelitian ini yaitu tidak
adanya pengaruh langsung lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar akuntansi siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Wonogiri, hal ini bukan
berarti lingkungan keluarga tidak berpengaruh terhadap belajar, akan tetapi lingkungan keluarga berpengaruh terhadap prestasi belajar yang
sifatnya tidak langsung yaitu melalui motivasi belajar sebagai variabel perantara.
3. Indikator prestasi belajar siswa hanya diukur dari nilai ulangan harian yang
diberikan oleh guru, tidak meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.
5.3 Saran
Berdasarkan penelitian disarankan bagi siswa, guru, sekolah, dan orang tua sebagai berikut:
1. Pihak keluarga hendaknya meningkatkan kualitas cara mendidik anak
dengan memperhatikan keteraturan siswa belajar di rumah. Membina relasi antar anggota keluarga yang baik dengan memberikan perhatian
terhadap belajar siswa serta menyediakan fasilitas belajar yang memadai berupa ruang belajar sendiri. Diharapkan dengan ini siswa memiliki
suasana belajar yang kondusif, lebih bersemangat dalam belajar dan
merasa diperhatikan oleh orang tuanya sehingga akan meningkatkan motivasi belajarnya, yang akhirnya akan meningkatkan prestasi
belajarnya. 2.
Pihak sekolah diharapkan dapat mengadakan kegiatan yang lebih banyak mengaktifkan komunikasi antar siswa agar tercipta hubungan dan
kerjasama yang baik, seperti lomba antar kelas, dan lain-lain. 3.
Guru hendaknya menggunakan metode pembelajaran bervariasi yang tentunya sesuai dengan materi serta metode yang digunakan dan
hendaknya bisa meningkatkan komunikasi baik antar siswa, maupun siswa dengan guru dan dapat mengurangi tingkat kebosanan siswa dalam proses
belajar. 4.
Siswa diharapkan dapat meningkatkan minat terhadap pelajaran akuntansi dengan cara merubah paradigma bahwa akuntansi itu sulit, senang
memecahkan soal akuntansi dengan cara membentuk kelompok belajar agar ada kerjasama jika menemui kesulitan dalam belajar akuntansi.
5. Bagi pembaca dan peneliti lain terkait untuk melakukan penelitian lebih
lanjut, diharapkan mampu mengidentifikasi fakor-faktor lain yang dapat mempengaruhi prestasi belajar, antara lain kecerdasan, minat, bakat,
disiplin, dan lain-lain.
101
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu. 2004. Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.Algifari. ----------, Abu. Dkk. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Anni, Chatarina Tri dkk. 2006. Psikologi Belajar. Semarang: UPT MKK UNNES. Arikunto, Suharsimi. 2002. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar, Saifuddin. 2007. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka
Belajar. Dalyono, M. 1997. Psikologi pendidikan. Jakarta: PT RinekaCipta.
Darsono, Max. 2001. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: UNNES. Djamarah, Syaiful Bahri.2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Ferdinand, Augusty. 2005. Structural Equation Modeling dalam Penelitian
Manajemen. Semarang: BP UNDIP. Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. -----------------. 2008. Model persamaan Struktural Konsep dan Aplikasi dengan
Program AMOS 16,0. Semarang : Badan Penerbit UNDIP. Hamalik, Oemar. 2001. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
-------------------. 2003. Strategi Belajar Mengajar. Bandung; Mandar Maju. -------------------. 2007. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Handoko, Yulian dkk. 2005. Akuntansi Untuk SMA Kelas 2. Jakarta:Bumi Aksara. Ibrahim, R. 2003. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Purwanto, Ngalim. 2004. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Rohani. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada. Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta. Sudjana, Nana. 2002. Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru
Algesindo. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan, Kuantitatif,
Kualitatif, dan RD. CV.ALFABETA. Supranoto, J. 2004. Analisis Multivariat Arti dan Interpretasi. Jakarta : Rineka
Cipta. Suryabrata, Sumadi. 1998. Pengembangan Alat Ukur Psikologi. Yogyakarta: Andi
Offet. Suwarno, Wiji. 2008, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz
Media. Tarmudji, Tarsis. 1992. STATISTIK DUNIA USAHA. Yogyakarta: Liberty
Yogyakarta. Tu’u Tulus. 2004. Peran Disiplin pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta:
Grasindo. Yusuf, Haryono. 2001. Dasar-Dasar Akuntansi. Yogyakata: Bagian Penerbit
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.
Lampiran 1
Daftar Observasi Nama dan Nilai Akuntansi Tabulasi Nilai Ulangan Harian Akuntansi Kelas XI Ilmu Sosial Semester 1
Kelas XI IS 1 Kelas XI IS 2
No Nama Siswa
UH 1 UH 2
No Nama Siswa
UH 1 UH 2
1 Alrizeki Rahmawati
80 75 1 Abi Pratama
70 65 2
Aris Himawan S N
90 70 2
Adam Wicaksono
80 65 3
Ayu Sekar Sari 80 75 3
Adi Kurnia S 80 70
4 Bani Seroja
70 65 4 Annisa Mmaharani
65 50 5
Bayu Kurnia
50 70 5
Aruna Senjava
90 65 6
Bayu Saputro Aji 70 90 6
Bayu Dwi F 70 75
7 Dezylia Kartika P
80 80 7 Candra Arista
60 70 8
Fanny Sandra V 75 70 8
Dena Chaironi A 65 60
9 Geby Diane Jorgi
70 80 9 Dicna Aktenar
75 70
10 Junior Yoga W 65 75 10
Dwi Lestari 70 70
11 Lilis Aryani 80 70 11
Dyah Permata S 100 80
12 Lilis Setiyowati 65 75 12
Erlyta Kusuma W
65 70
13 Manarul Hidayat 90 80 13
Fajar Kurnia U 80 75
14 Mardina Nur Utami 80 90 14
Firman Dwi W 60 70
15 Mutiara Triastuti
60 75 15
Gresthi Pramadya D
50 75
16 Novias Dalino J 65 80 16
Ilham Galih P
100 85
17 Prapti Madyo R 70 75 17
Inti Dian P 70 75
18 Ramadhana aldian 90 70 18
Kartika Wulan S 65 70
19 Richo Amirudin 55 70 19
Margita Eno Y
80 90
20 Ricky Budi Pambuka 70 65 20
Muhamad Isa 75 65
21 Rintomi Esa M S
60 80 21
Mukhlas Ramadhan
65 75
22 Rosita Setianingsih 65 70 22
Reza Adhitama 100 85
23 Senja Fachrunnisa 90 75 23
Sasongko Adi B
65 85
24 Tiara Claudia T 60 80 24
Serlina Putri H 80 70
25 Wahyu Triwibowo 70 65 25
Susi Oktarina 75 75
26 Widya Ahmad Amin 85 75 26
Tamya Cahyati T D 100 85
27 Windu Pakupuspoyo 70 80 27
Tyasrani Ratna B
70 75
28 Wisnu Adi P 85 75 28
Ulfiana Fitriani 80 70
29 Yoga Bahrurohman 70 75 29
Wuri Martanti 70 75
30 Yogo Noto 65 70 30
Yonanda Dhimas P
65 80
31 Yovie Anita S 65 75 31
Yoshua Bagus D K 90 70
32 Yuswarendra Kresna 75 70
Jumlah nilai 2315
2390 2330
2260 Rata-rata nilai UH
72.34 74.69