menulis, buku-buku dan lain sebagainya. Fasilitas belajar itu hanya dapat terpenuhi jika keluarga mempunyai cukup uang.
5 Pengertian Orang
Tua Anak belajar perlu dorongan dan pengertian orang tua. Bila anak sedang
belajar jangan diganggu dengan tugas-tugas di rumah. Kadang-kadang anak mengalami lemah semangat, orang tua wajib memberi pengertian dan
mendorongnya, membantu sedapat mungkin kesulitan yang dialami anak di sekolah.
6 Latar Belakang Kebudayaan Tingkat pendidikan atau kebiasaan di dalam keluarga mempengaruhi sikap
anak dalam belajar. Perlu kepada anak ditanamkan kebiasaan-kebiasaan yang baik, agar mendorong semangat anak untuk belajar.
Kesimpulannya lingkungan keluarga merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi prestasi seorang siswa dalam proses pembelajaran. Dengan
demikian, indikator-indikator yang diperoleh sebagai berikut : 1.
Cara orang tua mendidik anak 2.
Relasi antar anggota keluarga 3.
Suasana rumah 4.
Pengertian orang tua
2.4 Lingkungan Sekolah
2.4.1 Pengertian Lingkungan Sekolah
Secara sempit lingkungan adalah alam sekitar di luar diri manusia individu. Namun, Lingkungan itu sebenarnya mencakup segala material dan
stimulus di dalam dan di luar diri individu, baik yang bersifat fisiologis, psikologis, maupun social-cultural Dalyono, 2009:129 .
Sekolah adalah lembaga pendidikan yang secara resmi menyelenggarakan kegiatan pembelajaran secara sistematis, berencana, sengaja, dan terarah, yang
dilakukan pendidik secara profesional dengan program yang dituangkan dalam kurikulum tertentu dan diikuti oleh peserta didik pada setiap jenjang tertentu dan
diikuti peserta didik pada setiap jenjang tertentu, mulai dari tingkat Taman Kanak- kanak TK sampai Perguruan Tinggi PT Suwarno, 2008:42.
Yusuf 2001:54 menyatakan sebagai berikut. Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal yang secara sistematis melaksanakan program
bimbingan, pengajaran, dan latihan dalam rangka membantu siswa agar mampu mengembangkan potensinya, baik yang menyangkut aspek moral, spiritual,
intelektual, emosional, maupun sosial. Meninjau teori tersebut maka dapat ditarik kesimpulan lingkungan sekolah merupakan segala material dan stimulus di dalam
dan di luar diri individu, yang ada di dalam lembaga pendidikan formal yang secara sistematis melaksanakan program pendidikan dan membantu siswa
mengembangkan potensinya mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak TK sampai dengan Perguruan Tinggi PT.
2.4.2 Faktor Sekolah
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi belajar maupun motivasi siswa di sekolah, antara lain sebagai berikut Slameto, 2010:64-72:
1 Metode mengajar Metode mengajar adalah suatu carajalan yang harus dilalui di dalam mengajar.
Metode mengajar guru yang kurang baik akan mempengaruhi belajar siswa yang tidak baik pula.
2 Kurikulum
Kurikulum dapat diartikan sebagai sejumlah kegiatan yang diberikan bahan pelajaran agar siswa menerima, menguasai dan mengembangkan bahan
pelajaran itu. Jelaslah bahan pelajaran itu mempengaruhi belajar siswa. Kurikulum yang kurang baik berpengaruh tidak baik terhadap belajar.
3 Relasi Guru dengan Siswa Proses belajar mengajar terjadi antara guru dengan siswa. Proses tersebut juga
dipengaruhi oleh relasi yang ada dalam proses itu sendiri. Jadi cara belajar siswa juga di pengaruhi oleh relasinya dengan gurunya.
4 Disiplin Sekolah Kedisiplinan sekolah erat hubungannya dengan kerajinan siswa dalam sekolah
dan juga dalam belajar. Agar siswa belajar lebih maju, siswa harus disiplin di dalam belajar baik di sekolah, di rumah dan di perpustakaan.
5 Alat Pelajaran Alat pelajaran erat hubungannya dengan cara belajar siswa, karena alat
pelajaran yang dipakai oleh guru pada waktu mengajar dipakai pula oleh siswa untuk menerima bahan yang diajarkan itu. Alat pelajaran yang lengkap dan
tepat akan memperlancar penerimaan bahan pelajaran yang diberikan kepada siswa.
6 Waktu Sekolah Waktu sekolah ialah waktu terjadinya proses belajar mengajar di sekolah,
waktu itu dapat pagi hari, siang, soremalam hari. Waktu sekolah juga mempengaruhi belajar siswa. Jika terjadi siswa terpaksa masuk sekolah di sore
hari, sebenarnya kurang dapat dipertanggungjawabkan. Dimana siswa harus beristirahat tetapi terpaksa masuk sekolah, hingga mereka mendengarkan
pelajaran sambil mengantuk dan sebagainya.
7 Metode Belajar Banyak siswa melaksanakan cara belajar yang salah. Dalam hal ini perlu
pembinaan dari guru. Dengan cara belajar yang tepat akan efektif pula hasil belajar siswa. Siswa perlu belajar secara teratur setiap hari, dengan pembagian
waktu yang baik, memilih cara belajar yang tepat dan cukup istirahat akan meningkatkan hasil belajar.
Kesimpulannya lingkungan sekolah merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi prestasi seorang siswa dalam proses pembelajaran. Dengan
demikian, indikator-indikator yang diperoleh sebagai berikut : 1.
Metode mengajar 2.
Relasi guru dengan siswa 3.
Relasi siswa dengan siswa 4.
Fasilitas Sekolah
2.5 Metode Pembelajaran