Keberanian dan kesanggupan mengambil resiko
87 memberikan banyak gagasan dan usul terhadap suatu masalah, mampu
menyatakan pendapat secara spontan dan tidak malu-malu, mempunyai pendapat sendiri dan dapat mengungkapkannya, tidak mudah
terpengaruh orang lain, dan dapat bekerja sendiri. Siswa berprestasi tergolong siswa berbakat yang memiliki
semangat dan motivasi di dalam diri yang tinggi untuk meraih prestasi. Siswa berprestasi berusaha untuk menjadi yang terbaik dengan banyak
belajar dan membaca buku. Siswa berprestasi tekun dan semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dan tidak mudah putus asa
saat menghadapi kesulitan. Temuan ini mendukung pendapat Munandar Arif Rohman, 2011: 144 bahwa ciri-ciri peserta didik
berbakat berkaitan dengan indikator motivasi, diantaranya yaitu tekun menghadapi tugas, ulet menghadapi kesulitan, tidak memerlukan
dorongan dari luar untuk berprestasi, selalu berusaha berprestasi sebaik mungkin, senang dan rajin belajar, penuh semangat, mengejar tujuan-
tujuan jangka panjang, serta senang mencari dan memecahkan soal- soal.
Motivasi untuk berprestasi yang ada pada siswa berprestasi tercermin dala tingkah laku kesehariannya seperti senang membaca,
belajar dan tekun dalam menyelesaikan tugas yang diberikan. Sebagaimana penjelasan Sugihartono, dkk 2012: 20 bahwa motivasi
dapat diartikan sebagai suatu kondisi yang menyebabkan atau menimbulkan perilaku tertentu dan memberi arah serta ketahanan pada
88 tingkah laku. Motivasi yang tinggi dalam diri siswa berpretasi terlihat
dari keaktifan dalam kegiatan pembelajaran baik menjawab pertanyaan, mengemukakan pendapat ataupun bertanya serta berusaha
untuk selalu belajar. Hal ini sesuai dengan pendapat Sugihartono, dkk 2012: 20-21 yang menyatakan motivasi tinggi dapat ditemukan
dalam sifat perilaku siswa diantaranya: ada kualitas keterlibatan siswa dalam belajar yang sangat tinggi; ada perasaan dan keterlibatan afektif
siswa yang tinggi dalam belajar; dan ada upaya siswa untuk senantiasa memelihara atau menjaga agar senantiasa memiliki motivasi belajar
tinggi. Berdasarkan temuan hasil penelitian, aspek penguatan emosi siswa
berprestasi dalam bergerak dan bertindak menunjukkan bahwa siswa berprestasi mempunyai keberanian dan kesanggupan mengambil resiko.
Hal tersebut meliputi: tegas dalam bersikap yang ditunjukkan dengan sikap spontan dalam menyikapi suatu hal dan dilakukan dengan percaya
diri; mempunyai keberanian untuk berkompetisi meskipun terkadang ragu- ragu atau malu-malu; dan memiliki semangat dan motivasi yang tinggi
untuk meraih prestasi.