41
Kemudian dilakukan proses
one-to-one
dengan berkonsultasi kepada dosen pembimbing terkait produk pertanyaan yang telah diusulkan dan
yang telah dinilai
expert
. Dari prototipe yang telah direvisi kemudian diuji cobakan pada
small group
. Berikut ini merupakan gambar langkah-langkah penelitian dan
pengembangan yang dilakukan oleh peneliti:
Revisi Revisi
Gambar 3.2 Model pengembangan hasil modifikasi Tessmer, 1993
D. Teknik Pengumpulan Data
Widoyoko 2015:33 memaparkan bahwa pengumpulan data dalam penelitian dimaksudkan untuk memperoleh bahan-bahan, keterangan,
kenyataan-kenyataan, dan informasi yang dapat dipercaya. Pada penelitian ini, peneliti memperoleh data dengan menggunakan teknik pengumpulan
data sebagai berikut:
1. Wawancara
Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan
permasalahan yang harus diteliti, tetapi juga apabila peneliti ingin Evaluasi
diri
Expert Review
One -to-one Small
Groups
42
mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam Sugiyono, 2015:317.
Dalam proses wawancara awal untuk analisis kebutuhan, peneliti menggunakan bentuk wawancara semi terstruktur karena pertanyaan
dapat berkembang sesuai dengan jawaban yang diberikan oleh narasumber. Tujuan dari wawancara semi terstruktur ini adalah untuk
menemukan permasalahan secara lebih terbuka, dimana pihak yang diajak wawancara dimintai pendapat, dan ide-idenya Sugiyono, 2015:320.
Sedangkan pada proses wawancara akhir untuk memperoleh data uji coba produk, peneliti menggunakan bentuk wawancara terstruktur.
Wawancara terstruktur adalah wawancara yang dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara yang telah disusun secara sistematis
dan lengkap untuk pengumpulan data Widoyoko, 2015:42. Pedoman wawancara digunakan untuk mengatur alur pembicaraan
atau pertanyaan yang diajukan peneliti kepada partisipan. Wawancara pada penelitian ini, dilakukan kepada guru SD kelas V untuk memperoleh
data analisis kebutuhan dan data uji coba produk secara terbatas untuk mengetahui kualitas buku pedoman pertanyaan esensial yang
dikembangkan.
2. Observasi
Selain melakukan wawancara, peneliti juga melakukan observasi dalam proses pengumpulan data analisis kebutuhan.
Observasi merupakan suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
mengadakan penelitian secara teliti, serta sistematis Arikunto, 2002. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Menurut Widoyoko 2016:46 observasi biasa diartikan sebagai
pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap unsur-unsur yang nampak dalam suatu gejala pada objek penelitian.
Anecdotal record
merupakan metode yang digunakan peneliti dalam observasi ini. Menurut Herdiansyah 2013:162 a
necdotal record
merupakan salah satu model dalam observasi, di mana ketika peneliti melakukan
observasi, ia hanya membawa kertas kosong saja untuk mencatat perilaku yang khas, unik dan penting yang dilakukan subjek penelitian. Dalam
metode
anecdotal record
observer mencatat dengan teliti dan merekam perilaku-perilaku yang dianggap penting dan bermakna sesegera mungkin
setelah perilaku tersebut muncul. Catatan tersebut harus sedetail dan selengkap mungkin sesuai dengan kejadian yang sebenarnya tanpa
mengubah kronologisnya. Pada observasi ini, peneliti mencatat pertanyaan apa saja yang muncul dari guru dan siswa selama
berlangsungnya kegiatan pembelajaran.
E. Instrumen Penelitian