Data Kualitatif Data Kuantitatif

46

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif yang akan diuraikan sebagai berikut:

1. Data Kualitatif

Data kualitatif berupa hasil observasi, wawancara dengan guru dan komentar penilaian oleh validator ahli. Hasil observasi dan wawancara digunakan untuk analisis kebutuhan dan data yang telah didapat dideskripsikan sesuai dengan hasil penelitian yang telah didapat dari proses observasi dan wawancara. Data kualitatif juga didapat dari komentar para validator ahli yang telah memberikan komentar, baik kekurangan maupun kelebihan buku panduan pertanyaan esensial. Hasil komentar dan masukan para validator ahli menjadi dasar untuk memperbaiki produk. Peneliti melakukan revisi terhadap produk dan memperbaiki produk yang sedang dikembangkan tersebut sesuai dengan komentar validator ahli.

2. Data Kuantitatif

Data kuantitatif diperoleh dari penilaian produk pertanyaan esensial oleh validator ahli yang merupakan 2 dosen PGSD dan 1 dosen PBSI. Penilaian tersebut berupa nilai. Nilai dari validator ahli kemudian diolah dengan menggunakan skala Likert. Penilaian yang diberikan oleh validator ahli adalah nilai yang berkisar antara 1-5. Dengan menggunakan skala Likert , hasil penilaian dari validator ahli tersebut kemudian dikonversikan ke dalam bentuk data kualitatif dengan klasifikasi sangat baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang Widoyoko, 2009: 238. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47 Berikut ini merupakan klasifikasi skala Likert yang digunakan oleh peneliti. Tabel 3.4 Skala Likert Widoyoko, 2009: 238 Rerata Skor Klasifikasi 4,2 Sangat Baik 3,4 – 4,2 Baik 2,6 -3,4 Cukup 1,8 – 2,6 Kurang ≤1,8 Sangat Kurang Dari data kuantitatif yang diperoleh dari penilaian validator ahli, apabila mendapati rerata skor dengan klasifikasi cukup, kurang, maupun sangat kurang maka perlu dilakukan perbaikan pada produk yang dikembangkan oleh peneliti. 48

BAB IV HASIL PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV ini berisi uraian hasil penelitian pengembangan dan pembahasan mengenai buku pedoman pendesainan pertanyaan esensial untuk guru SD.

A. Hasil Penelitian Pengembangan

Dalam penelitian pengembangan ini ada tiga masalah yang hendak dipaparkan. Pertama mengenai proses pendesainan panduan pertanyaan esensial, yang kedua mengenai kualitas produk pertanyaan esensial yang diusulkan, dan yang ketiga mengenai pertanyaan esensial yang dapat memperdalam pemahaman dan membangun kepedulian siswa terhadap lingkungan. Jawaban dari ketiga masalah tersebut diuraikan satu persatu di bawah ini :

1. Proses Pendesainan Pertanyaan Esensial

Berdasarkan langkah-langkah pengembangan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, proses pendesainan buku pedoman ini mengikuti dua tahap berikut.

a. Evaluasi diri

Langkah awal yang dilakukan dalam penelitian pengembangan panduan pertanyaan esensial ini adalah evaluasi diri dengan melakukan analisis kebutuhan. Peneliti melakukan analisis kebutuhan dengan wawancara dan observasi. Peneliti melakukan pengumpulan data analisis kebutuhan yang diperoleh melalui wawancara dan observasi di dua SD PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI