Tabel 9 Analisis proksimat hidrolisat, konsentrat, dan isolat protein teripang pasir Komponen
HPT KPT
IPT Air bb
12.1 ± 1.78
a
10.13 ± 2.68
a
7.76 ± 0.01
a
Abu bk 7.71 ± 0.75
a
11.98 ± 2.10
b
10.20 ± 1.37
ab
Lemak bk 0.65 ± 0.29
a
0.54± 0.21
a
0.72 ± 0.53
a
Protein bk 89.62 ± 3.86
b
73.13 ± 6.31
a
82.17 ±3.06
ab
Karbohidrat bk 2.02 ± 2.83
a
14.35 ± 8.19
a
6.91 ± 4.60
a
Angka yang diikuti oleh huruf yang berbeda pada baris yang sama menunjukkan perbedaan yang nyata P0.05. HPT=Hidrolisat Protein Teripang, KPT=Konsentrat Protein Teripang, IPT=Isolat
Protein Teripang
4.2.2. Jenis dan Kadar Asam Amino Total dan Bebas
Berdasarkan beberapa hasil penelitian sebelumnya, telah diketahui bahwa asam amino dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok yaitu kelompok asam
amino yang telah diketahui kemampuannya menstimulasi sekresi insulin asam amino penstimulasi insulin dan asam amino yang belum diketahui
kemampuannya menstimulasi sekresi insulin asam amino non-penstimulasi insulin.
Kelompok asam amino penstimulasi insulin terdiri dari leusin, arginin, lisin, alanin, fenilalanin, isoleusin, dan metionin. Secara spesifik mekanisme
sekresi insulin oleh leusin melalui berbagai jalur, yaitu 1 jalur katabolisme leusin menjadi produk akhir asetil-CoA dan asetoasetil-CoA, sehingga bisa
terlibat dalam pembentukan energi melalui siklus TCA, 2 leusin mampu mengaktivasi glukokinase, sehingga mampu meningkatkan energi melalui
glikolisis, 3 leusin mampu mengaktivasi glutamat dehidrogenase sehingga meningkatkan pemanfaatan glutamat untuk pembentukan energi melalui siklus
TCA, dan 4 jalur konversi leusin menjadi senyawa α-ketoisocarproate yang diketahui mampu menghambat K
ATP
channel activity sehingga meningkatkan pengambilan Ca
2+
ekstraseluler. Asam amino arginin dan lisin mampu menstimulasi sekresi insulin melalui dua jalur, yaitu depolarisasi plasma membran
melalui sistem pengambilan kationik dan jalur siklus TCA. Asam amino alanin juga mampu menstimulasi sekresi insulin melalui dua jalur, yaitu melalui sistem
co-transport dengan natrium Na
+
dan jalur siklus TCA. Sedangkan asam amino fenilalanin, isoleusin, dan metionin menstimulasi sekresi insulin hanya melalui
jalur peningkaan energi pada siklus TCA Newsholme et al. 2007, Liu et al. 2008, dan Kanetro 2009.
Hasil analisis jenis dan kadar asam amino total dan bebas pada hidrolisat, konsentrat, dan isolat protein teripang disajikan pada Tabel 10. Kadar asam
amino total menunjukkan perbedaan tidak terlalu besar antara HPT, KPT dan IPT, baik untuk kelompok asam amino penstimulasi insulin maupun non-
penstimulasi insulin. Asam amino penstimulasi insulin didominasi oleh asam amino alanin, sedangkan non-penstimulasi insulin didominasi oleh asam glutamat
dan asam aspartat. Sebaliknya untuk kadar asam amino bebas, HPT memiliki kadar asam amino bebas jauh lebih tinggi dibandingkan KPT dan IPT, baik untuk
kelompok asam amino penstimulasi insulin maupun non-penstimulasi insulin. Jenis asam amino bebas penstimulasi insulin pada HPT didominasi oleh asam
amino arginin dan fenilalanin, sedangkan non penstimulasi insulin didominasi oleh tirosin dan glisin. Tingginya kadar asam amino bebas pada HPT disebabkan
oleh terjadinya degradasi protein yang dikatalisis oleh enzim tripsin. Tabel 10 Profil asam amino total dan bebas HPT, KPT, dan IPT
Kelompok asam amino
Asam Amino Profil asam amino total
bk Profil asam amino
bebas bk HPT
KPT IPT
HPT KPT
IPT
Penstimulasi insulin
Leusin 2.96
2.58 3.25
0.26 0.01
0.01 Arginin
0.94 5.90
3.71 0.40
0.01 0.04
Lisin 1.17
1.12 2.92
0.19 0.04
0.02 Alanin
6.47 5.78
2.46 0.13
0.02 0.02
Fenilalanin 1.41
1.25 3.05
0.39 0.05
0.02 Isoleusin
1.43 1.21
2.32 0.12
0.01 0.01
Metionin 0.83
0.71 0.93
0.28 0.00
0.00
Jumlah 15.21
18.55 18.64