Pengertian Media Wawancara Media Pembelajaran

33 c. Secara berkelompok, siswa diminta mendiskusikan hasil temuan mereka tentang isi teks wawancara tokoh. 3. Write proses menulis a. Siswa diminta membuat kerangka paragraf argumentasi b. Secara individu, siswa diminta menulis paragraf argumentasi berdasarkan teks wawancara tokoh yang sudah diberikan. c. Perwakilan siswa membacakan hasil pekerjaan mereka. Siswa lain menanggapi..

C. Kegiatan akhir 5 menit

1. Siswa diberi tugas menulis paragraf argumentasi di rumah. 2. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran. 3. Guru bersama siswa melakukan refleksi. Penugasan

2.2.4 Media Pembelajaran

Teori tentang media teks wawancara meliputi beberapa hal, yaitu 1 pengertian media; 2 wawancara 3 media teks wawancara tokoh dan 4 penggunaan media teks wawancara tokoh. Pembahasan mengenai teori-teori tersebut adalah sebagai berikut.

2.2.4.1 Pengertian Media

Soeparno 1988: 1 mengungkapkan bahwa media adalah suatu alat yang dipakai sebagai saluran atau channel untuk menyampaikan suatu pesan atau message atau informasi dari suatu sumber atau resource kepada penerimanya atau receiver. Media sebagai sarana atau alat yang berisi informasi untuk menyampaikan pesan kepada orang lain. Sehingga mempermudah memahami isi maksud yang ditujukan. 34 Dalam proses belajar-mengajar, media mempunyai fungsi yang sangat penting. Media pengajaran mempertinggi proses belajar mengajar siswa dalam pengajaran yang pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapai Wagiran, dkk. 2005:3. Arsyad 2009: 4 berpendapat bahwa media pembelajaran adalah media yang membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran. Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan sebuah pesan dari pengirim ke penerima dan mempengaruhi daya nalar siswa, sehingga mendorong terjadinya proses pembelajaran pada diri siswa.

2.2.4.2 Wawancara

Menurut Kusumah 2003:6-18, pada umumnya, wawancara merupakan bentuk komunikasi yang erat sekali hubungannya dengan keterampilan berbicara. Bentuk komunikasi yang diperlukan dalam wawancara adalah bentuk komunikasi lisan. Wawancara sebagai bentuk komunikasi memerlukan kepiawaian dua belah pihak; pewawancara dan terwawancara. Pewawancara dituntut piawai menyusun pertanyaan bahkan menangkis pertanyaan. Pengertian wawancara dalam kamus Umum Bahasa Indonesia menurut Badudu-Zain dalam Kusumah 2003:118, adalah wawancara, tanya jawab yang dilakukan seseorang untuk memperoleh informasi, data yang diperlukan, antara wartawan dengan pejabat, antara peneliti dengan narasumber, antara direksi perusahaan atau stafnya dengan pelamar pekerjaan, dan sebagainya. 35 Pengertian wawancara menurut Kusumah adalah bentuk komunikasi memerlukan kepiawaian dua belah pihak. Sedangkan menurut Moss, wawancara adalah percakapan yang bertujuan. Beda lagi menurut Badudu-Zain, wawancara adalah Tanya jawab yang dilakukan seseorang untuk memperoleh informasi. Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa wawancara adalah suatu bentuk komunikasi lisan antara dua belah pihak pewawancara dan terwawancara yang bertujuan untuk mendapatkan informasi dari seorang narasumber mengenai suatu hal.

2.2.4.3 Media Teks Wawancara Tokoh

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS CERPEN

3 21 111

“Pengaruh Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa”.

0 5 247

Meningkatkan hasil belajar IPA melalui pembelajaran kooperatif tipe think talk write (ttw) pada siswa kelas IV Mi Al Ishlahat Jatiuwung Kota Tangerang

0 10 0

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

Pengaruh strategi pembelajaran think-talk write (TTW) tehadap hasil belajar fisika siswa : kuasi eksperimen di SMA Negeri 3 Rangkasbitung

2 16 103

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI DENGAN TEKNIK THINK TALK WRITE (TTW) MELALUI MEDIA FOTO BERBASIS LINGKUNGAN SEKOLAH PADA SISWA KELAS X 3 SMA KESATRIAN 2 SEMARANG

2 10 195

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE (TTW) BERBANTUAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS IV A SDN TAMBAKAJI 04 NGALIYAN

1 19 235

Pengaruh Strategi Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa : studi ekperimen di MTsN 19 Pondok Labu Jakarta Selatan

0 5 225

KEEFEKTIFAN MODEL THINK-TALK-WRITE (TTW) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPOSISI.

13 111 41

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK-TALK-WRITE (TTW) BERBANTUAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS IV-A SDN TAMBAKAJI 04 NGALIYAN.

0 2 209