7
sistem evaluasi, serta bahan ajar. Selain itu, juga dikembangkan sebuah model baru yang inovatif dalam pengajaran menulis paragraf argumentasi. Salah
satunya, yaitu melalui teks wawancara tokoh. Melalui media ini, para siswa diharapkan akan lebih mudah memahami hakikat paragraf argumentasi dan
mampu mempelajari dan menerapkannya dalam pengajaran menulis.
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, permasalahan utama yang dihadapi yaitu rendahnya keterampilan menulis paragraf argumentasi pada siswa
kelas VII SMP Negeri 4 Kudus. Siswa mengalami kesulitan dalam menulis paragraf argumentasi karena belum mampu dalam menentukan tema dan belum
mengerti apa yang akan ditulis. Siswa kesulitan dalam menemukan ide atau gagasan yang harus dituangkan di dalam paragraf mereka. Siswa cenderung
mengalami kesulitan dalam mengembangkan dan merangkai kata menjadi sebuah paragraf dengan pilihan kata dan ejaan yang sesuai. Oleh karena itu, permasalahan
yang dibahas dalam penelitian ini dikhususkan pada upaya peningkatan keterampilan menulis paragraf argumentasi dengan memperhatikan ejaan,
singkatan, maupun tanda baca yang digunakan pada siswa kelas VII-A SMP Negeri 4 Kudus melalui teks wawancara tokoh dengan model think
– talk – write.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian ini sebagai berikut.
8
1. Bagaimana proses pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan
model think-talk-write melalui media teks wawancara tokoh? 2.
Bagaimana peningkatan keterampilan menulis paragraf argumentasi pada siswa kelas VII-A SMP N 4 Kudus setelah diberi pembelajaran menulis
paragraf argumentasi dengan model think – talk - write melalui media teks
wawancara tokoh? 3.
Bagaimana perubahan perilaku siswa kelas VII-A SMP N 4 Kudus setelah dilaksanakan pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model
think-talk-write melalui media teks wawancara tokoh?
1.5 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan di atas tujuan penelitian ini adalah. 1.
Mendeskripsikan proses pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan model think-talk-write melalui media teks wawancara tokoh.
2. Mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis paragraf
argumentasi pada siswa kelas VII-A SMP N 4 Kudus setelah dilaksanakannya pembelajaran menulis paragraf argumentasi dengan
model think-talk-write melalui media teks wawancara tokoh. 3.
Mendeskripsikan perubahan perilaku siswa kelas VII-A SMP N 4 Kudus setelah dilaksanakannya pembelajaran menulis paragraf
argumentasi dengan model think-talk-write melalui media teks wawancara tokoh.
9
1.6 Manfaat Penelitian