3.4. Variabel Penelitian 3.4.1. Variabel Penelitian
Menurut Arikunto 2010: 118 menyatakan bahwa variabel penelitian adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian dalam penelitian.
Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu variabel bebas independen, variabel terikat dependent, dan variabel moderator.
A. Variabel Bebas Independen Variable
Varibel bebas X merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel independen maupun
terikat Sugiyono, 2013: 61. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran SAVI X1 dan model pembelajaran TGT X2.
B. Variabel Terikat Dependen Variable
Variabel terikat Y adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2013: 61. variabel terikat
dalam penelitian ini adalah keterampilan sosial siswa dengan menggunakan model pembelajaran SAVI Y1 dan keterampilan sosial siswa dengan
menggunakan model pembelajaran TGT Y2.
C. Variabel Moderator
Variabel moderator adalah variabel yang mempengaruhi memperkuat dan memperlemah hubungan antara variabel independen dengan variabel
dependen. Diduga minat belajar dapat mempengaruhi memperkuat atau memperlemah hubungan antara model pembelajaran dengan keterampilan
sosial siswa melalui model pembelajaran SAVI dan TGT. Pada penelitian ini variabel moderatornya adalah minat belajar siswa pada mata pelajaran IPS.
3.5. Definisi Konseptual A. Model Pembelajaran
SAVI
Model pembelajaran SAVI adalah pembelajaran yang menggabungkan gerakan fisik dengan aktivitas intelektual dan penggunaan semua indra yang
dapat berpengaruh besar pada pembelajaran. SAVI singkatan dari Somatis, Auditori, Visual, Intektual. Teori yang mendukung pembelajaran SAVI
adalah Accelerated Learning, teori otak kanankiri Meier, 2002: 91 Meier 2002: 96 dalam bukunya The Accelerated Learning, menyarankan
kepada guru agar dalam mengelola kelas menggunakan pendekatan SAVI. Somatic dimaksudkan sebagai learning by moving and doing belajar dengan
bergerak dan berbuat. Auditory adalalah learning by talking and hearing belajar dengan berbicara dan mendengarkan. Visual diartikan learning by
observing and picturing belajar dengan mengamati dan menggambarkan. Intellectual maksudnya adalah learning by problem solving and reflecting
belajar dengan pemecahan masalah dan melakukan refleksi.
B. Model Pembelajaran TGT
Model pembelajaran TGT adalah salah satu tipe atau model pembelajaran kooperatif yang mudah diterapkan, melibatkan aktivitas seluruh siswa tanpa
harus ada perbedaan status, melibatkan peran siswa sebagai tutor sebaya dan mengandung unsur permainan dan reinforcement Shoimin, 2014: 203.
Dalam TGT siswa dibentuk dalam kelompok-kelompok kecil yang terdiri tiga sampai lima siswa yang heterogen, baik dalam prestasi akademik, jenis
kelamin, ras, maupun etnis. Dalam TGT digunakan tournament akademik, di