Desa Arjawinangun Sarana dan Prasarana Pendidikan

serta bantuan kepada korban bencana dalam meningkatkan keberfungsian sosialnya. Dari sudut pandang arah kebijakan, pemerintah daerah melakukan beberapa tindakan untuk meningkatkan pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, perlindungan sosial terhadap PMKS dan penghargaan kepada para Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia PKRIJanda PKRI dan keluarga pahlawan serta terpeliharanya nilai-nilai keperintisan, kepahlawanan, kejuangan dan kesetiakawanan sosial. Strategi kedua, meningkatkan peran dan fungsi potensi sumber kesejahteraan sosial PSKS dalam penanganan PMKS, dengan arah kebijakan pendayagunaan dan pemberdayaan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial PSKS dalam penanganan PMKS dan pembangunan kesejahteraan sosial. Dalam rangka menerjemahkan langkah-langkah strategis pemerintah daerah yang telah penulis sebutkan di atas, kemudian kedua langkah strategis tersebut dituangkan ke dalam beberapa poin program turunan yang berjumlah sebelas program. Program-program turunan tersebut yaitu 1 Program Pemberdayaan Fakir Miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial PMKS 2 Program Pelayanan dan Rehabilitas Kesejahteraan Sosial 3 Program Pembinaan Anak Terlantar 4 Program Pembinaan para penyandang cacat dan trauma 5 Program pembinaan Panti AsuhanPanti Jompo 6 Program Pembinaan Eks Penyandang Penyakit Sosial Eks Narapidana, PSK, Narkoba, dan Penyakit Sosial lainnya 7 Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 8 Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial masyarakat 9 Program Pengembangan Data dan Informasi Keagamaan dan Kesejahteraan Sosial 10 Program pembinaan pengembangan dan peningkatan kapasitas lembaga dan pelaku kesejahteraan sosial 11 Program Pengentasan Kemiskinan

D. Keadaan Ekonomi

1. Desa Jungjang

Diagram 3.13 : Mata pencaharian warga Desa Jungjang PNS; 852 Pegawai Swasta; 1.102 Petani; 112 Pedagang; 625 Wiraswasta; 150 Lain-lain; 803 Tidak BekerjaSerab utan; 2.436 500 1000 1500 2000 2500 3000 Mata Pencaharian Warga Desa Jungjang PNS Pegawai Swasta Petani Pedagang Wiraswasta Lain-lain Tidak BekerjaSerabutan Berdasarkan diagram di atas maka dapat penulis jelaskan bahwa warga Desa Jungjang yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil PNS sebanyak 852 orang, Pegawai Swasta 1.102 orang, Petani 112 orang, Pedagang 625 orang, Wiraswasta 150 orang. Sedangkan warga yang tidak mempunyai pekerjaan atau yang masuk ke dalam kategori serabutan sebanyak 2.436 orang. Dan lain-lain sebanyak 80 orang. Menurut data Desa Jungjang, terdapat keluarga pra sejahtera 1.157 KK, 2.191 KK keluarga sejahtera, dan 204 KK keluarga sejahtera III plus. 13

2. Desa Arjawinangun

Kondisi ekonomi Desa Arjawinangun dapat digambarkan bahwa sekitar 14 dari jumlah total penduduk Desa Arjawinangun atau sekitar 1014 jiwa tidak mempunyai pekerjaan dan ini sangat rentan berada di bawah garis kemiskinan. Namun Desa Arjawinangun memiliki investasi jangka panjang dalam dunia pendidikan yaitu sumber daya manusia yang masih aktip belajar di bangku sekolah sekitar 30 atau sebanyak 2.352 pelajar. Dan ini menjadi potensi kemajuan di masa yang akan datang, dengan harapan bahwa pendidikan akan mengangkat status sosial sebuah masyarakat dan membuat mereka dapat bersaing di bidang ekonomi. 14 Pada tabel 2:3 di bawah ini penulis gambarkan mata pencaharian warga Desa Arjawinangun dalam upayanya memenuhi kebutuhan sehari- hari sebagai berikut: 13 Dokumen Desa Jungjang , “Rencana Pembangunan Pembangunan Jangka Menengah Desa RPJMDES Tahun 2015- 2020” , h. 9. 14 Dokumen Desa Arjawinangun, “Rencana Pembangunan Pembangunan Jangka Menengah Desa RPJMDES Tahun 2015- 2020” , h.7.

Dokumen yang terkait

KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA DI DESA BANARAN (STUDI HUBUNGAN ANTAR UMAT ISLAM, KRISTEN PROTESTAN, Kerukunan antar Umat Beragama Di Desa Banaran(Studi Hubungan Antar Umat Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu Dan Buddha).

0 1 17

KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA DI DESA BANARAN (STUDI HUBUNGAN ANTAR UMAT ISLAM, KRISTEN PROTESTAN, Kerukunan antar Umat Beragama Di Desa Banaran(Studi Hubungan Antar Umat Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu Dan Buddha).

0 1 13

ATINJAU Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Arisan Qurban Idul Adha Di Blok 3 Desa Jungjang Kecamatan Arjawinangun Cirebon Jawa Barat Tahun 2008-2012.

1 4 16

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN ARISAN QURBAN IDUL ADHA DI BLOK 3 DESA JUNGJANG Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Arisan Qurban Idul Adha Di Blok 3 Desa Jungjang Kecamatan Arjawinangun Cirebon Jawa Barat Tahun 2008-2012.

0 2 16

PENDAHULUAN Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Arisan Qurban Idul Adha Di Blok 3 Desa Jungjang Kecamatan Arjawinangun Cirebon Jawa Barat Tahun 2008-2012.

0 5 4

PELAKSANAAN ARISAN QURBAN IDUL ADHA DI BLOK 3 DESA Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Arisan Qurban Idul Adha Di Blok 3 Desa Jungjang Kecamatan Arjawinangun Cirebon Jawa Barat Tahun 2008-2012.

0 3 10

KAJIAN VISUAL CELENGAN GERABAH DI DESA ARJAWINANGUN BLOK POSONG KABUPATEN CIREBON.

5 65 34

Harmoni sosial keagamaan masyarakat Islam dan Kristen di desa Gadingwatu kecamatan Menganti kabupaten Gresik.

5 41 92

TRADISI TAHLIL MASYARAKAT KABUPATEN CIREBON (MENGUAK SEJARAH DAN KONSEP TRADISI TAHLIL PADA MASYARAKAT DESA TEGALGUBUGLOR KECAMATAN ARJAWINANGUN KABUPATEN CIREBON) - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 0 29

PROSPEK ZAKAT PERDAGANGAN DI PASAR DESA JUNGJANG KECAMATAN ARJAWINANGUN KABUPATEN CIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 0 37