Berdasarkan data di atas, dapat penulis jelaskan bahwa sarana dan prasarana peribadatan di Desa Arjawinangun secara keseluruhan
mencapai 47 gedung yang meliputi; 4 buah gedung masjid, 35 gedung mushola, 4 gedung sekolah madrasah dan 4 gedung Pondok Pesantren.
Jika dilihat fasilitas yang ada di desa tersebut, maka kesimpulan penulis bahwa kemudahan untuk beribadah dan memperdalam ajaran Agama
Islam di sana sangat menunjang dan mendukung.
C. Keadaan Sosial
1. Sarana dan Prasarana Kesehatan
a.
Desa Jungjang
Diagram 3.7: Data jumlah sarana dan prasarana kesehatan
Dari diagram di atas dapat digambarkan bahwa sumber daya manusia yang berprofesi di bidang medis, Desa Jungjang mempunyai 6
Dokter, yang meliputi 4 Dokter Umum dan 2 Dokter Spesialis. Pada bidang keperawatan, desa tersebut memiliki 46, dengan rincian 4 Bidan
dan 42 Perawat. Tenaga kesehatan dalam kategori partisipasi masyarakat, Desa Jungjang memiliki 5 Dukun Bayi, 14 Posyandu, 1 Polindes, 1 Desa
Siaga, 1 Paraji Sunat, dan 10 Kader Kesehatan.
6 46
32
Desa Jungjang
b. Desa Arjawinangun
Diagram 3.8: Jumlah sarana dan prasarana kesehatan
Jika dilihat dari diagram sumber daya manusia yang berprofesi di bidang medis, Desa Arjawinangun lebih banyak tim medis yang tersedia
yaitu 7 Dokter, dengan rincian; 3 Dokter umum dan 4 dokter spesialis, Namun pada bidang keperawatan, hanya memiliki 5 Bidan dan 5 Perawat.
Selanjutnya tenaga kesehatan dalam kategori partisipasi masyarakat, Desa Arjawinangun memiliki 20 tenaga yang meliputi; 1 Dukun Bayi, 12
Posyandu, 1 Polindes, 1 Desa Siaga, 1 Poliklinik, dan 4 Apotek.
2. Sarana dan Prasarana Pendidikan
a. Desa Jungjang
Diagram 3.9 : Jumlah sarana dan prasaran bidang pendidikan
Dari diagram di atas, dapat digambarkan bahwa sarana dan prasana bidang pendidikan di Desa Jungjang sudah bisa mendukung kewajiban
7 5
2 1
PaudTK SD
SLTP SLTASMKPerguruan Tinggi
Sarana dan Prasarana Bidang Pendidikan
Desa Jungjang 7
10 20
Desa Arjawinangun