Aspek Pasar Aspek-Aspek Studi Kelayakan Bisnis

13

a. Aspek Pasar

Menurut Subagyo 2007 pasar adalah titik pertemuan antara permintaan dan penawaran jenis produk atau jasa sehingga tercapai kesepakatan dalam transaksi. Dalam konteks ini, pasar bukan hanya diartikan sebagai pertemuan secara fisik antara penjual dan pembeli, tetapi terjadinya kesepakatan ketika pembeli menyetujui akan harga yang ditawarkan penjual baik dilakukan secara tatap muka, suara by phone, penglihatan by code di pasar modal maupun melalui tulisadcatatan by internet. Menurut stanton dalam Umar 2002 pasar merupakan kumpulan orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk belanja, dan kemauan untuk membelanjakannya. Jadi terdapat tiga faktor utama yang menunjang terjadinya pasar, yaitu orang dengan segala keinginannya, daya belinya, dan tingkah laku dalam pembeliannya. Menurut Husnan dan Muhammad 2005 aspek pemasaran mengkaji tentang : 1. Permintaan demand Permintaan pada dasarnya adalah jumlah barang yang bersedia dibeli para pembeli pada pasar tertentu dengan harga tertentu dan pada waktu tertentu Subagyo, 2007. Menurut Kotler 1988 dalam Husnan dan Muhammad 2005, permintaan adalah jumlah yang diminta untuk komoditi yang ingin dibeli oleh semua rumah tangga. Variabel-variabel yang mempengaruhi perrnintaan adalah harga komoditi barang tersebut, harga komoditi barang lain, pendapatan rata-rata rumah tangga, selera, distribusi pendapatan diantara rumah tangga, dan jumlah penduduk. 2. Penawaran supply Menurut Kotler 1988 dalam Husnan dan Muhammad 2005, penawaran adalah jumlah yang ditawarkan untuk sejumlah komoditi yang ingin dijual oleh perusahaan. Sedangkan menurut Subagyo 2007, penawaran adalah produk yang tersedia dan siap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atau volume produk sejenis yang tersedia dalam wilayah tertentu untuk dijual kepada masyarakat. Adapun variabel-variabel yang mempengaruhi penawaran adalah harga barang tersebut, harga barang lain, harga faktor produksi, dan teknologi. 3. Program pemasaran Pemasaran adalah mengantarkan barang atau jasa yang tepat,kepada orang yang tepat, di tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, dengan harga yang tepat, serta dengan komunikasi dan promosi yang tepat Subagyo, 2007. Sedangkan program pemasaran menurut Kotler 1988 sering disebut sebagai bauran pemasaran marketing mix yang terdiri dari empat komponen yaitu produk Product, harga price, distribusi place, dan promosi promotion. b. Aspek Teknis Aspek teknis merupakan analisis yang berhubungan dengan input proyek penyediaan dan output produksi berupa barang dan jasa yang berkaitan dengan proses pembangunan proyek secara teknis dan pengoperasiannya setelah proyek tersebut selesai dibangun Husnan dan Muhammad, 2005. Sedangkan menurut Subagyo 2007, aspek teknis merupakan suatu proses menghasilkan produk barangjasa yang diawali dari pemilihan material dan berlanjut ke proses produksi sampai menghasilkan output berupa barang jasa. 14 Menurut Nurmalina et a1 2009, terdapat beberapa hal yang berhubungan dengan aspek teknis, antara lain : 1. Lokasi Bisnis Variabel yang mempengaruhi pemilihan lokasi bisnis terdiri atas variabel utama dan variabel bukan utama. Variabel utama antara lain 1 ketersediaan bahan baku, bila suatu usaha memerlukan bahan baku dalam jumlah besar maka bahan baku menjadi variabel yang cukup penting dalam penentuan lokasi bisnis. 2 letak pasar yang dituju, informasi yang perlu diperoleh antara lain daya beli konsumen, pesaing dana analisis pasar lainnya. 3 Tenaga listrik dan air, pada perusahaan yang memerlukan tenaga listrik yang cukup besar tentu harus memperhatikan ketersediaan listrik pada lokasi bisnisnya. 4 Supply tenaga kerja. 5 Fasilitas transportasi, ha1 ini berkaitan dengan pertimbangan bahan baku dan pasar. Sedangkan variabel bukan utama antara lain 1 Hukum dan peraturan di indonesia maupun di tingkat lokal pada rencana lokasi, karena kemungkinan ada peraturan yang melarang pendirian suatu bisnis di lokasi. 2 Sikap masyarakat setempat yang mendukung atau tidak pendirian usaha. 3 Rencana masa depan perusahaan terkait dengan perluasan usaha.

2. Luas Produksi

Faktor-faktor yang mempengaruhi penentuan luas produksi yaitu permintaan, ketersediaan kapasitas mesin, jumlah dan kemampuan tenaga kerja pengelolaaan produksi, kemmapuan finansial dan manajemen perusahaan, dan kemungkinan adanya perubahan teknologi produksi di masa yang akan datang.

3. Proses Produksi

Proses produksi terdiri atas tiga jenis yaitu proses produksi yang terputus- putus, proses produksi yang kontinu, dan proses produksi kombinasi.

4. Layout

Layout mencakup layout site, layout pabrik, layout bangunan bukan pabrik, dan fasilitas-fasilitasnya. 5. Pemilihan jenis teknologi dan peralatan.

c. Aspek Manajemen