Pendapatan Usahatani Prinsip Ekonomi
22 kenaikan nilai benda-benda inventaris yang dimiliki petani itu, maka selisih nilai
akhir tahun dengan nilai awal tahun perhitungan merupakan penerimaan usahatani Soeharjo, 1972.
Pengeluaran usahatani secara umum meliputi biaya tetap dan biaya variabel. Biaya tetap adalah biaya yang sifatnya tidak dipengaruhi oleh besarnya
produksi. Biaya tetap ini terdiri dari pajak, penyusutan alat-alat produksi, bunga pinjaman, sewa tanah dan lain-lain. Biaya variabel sifatnya berubah sesuai dengan
besarnya produksi. Biaya variabel terdiri dari bibit, makanan ternak, biaya menggembala, pembelian sarana produksi, dan lain-lain Soeharjo, 1972.
2.4 Strategi Petani Dalam Menanggulangi Perubahan Iklim 2.4.1 Strategi Antisipasi
Strategi antisipasi ditujukan untuk menyiapkan strategi mitigasi dan adaptasi berdasarkan kajian dampak perubahan iklim terhadap a sumberdaya
pertanian seperti pola curah hujan dan musim aspek klimatologis, sistem hidrologi dan sumberdaya air aspek hidrologis, keragaan dan penciutan luas
lahan pertanian di sekitar pantai, b infrastruktursarana dan prasarana pertanian, terutama sistem irigasi, dan waduk, c sistem usahatani dan agribisnis, pola
tanam, produktivitas, pergeseran jenis dan varietas dominan, produksi, dan d aspek sosial-ekonomi dan budaya. Berdasarkan kajian tersebut ditetapkan strategi
yang harus ditempuh dalam upaya mengurangi laju perubahan iklim mitigasi melalui penyesuaian dan perbaikan aktivitaspraktek dan teknologi pertanian dan
mengurangi dampak perubahan iklim terhadap sistem dan produksi pertanian melalui penyesuaian dan perbaikan infrastruktur sarana dan prasarana pertanian
dan penyesuaian dan teknologi pertanian adaptasi Las, 2007.
23