6.4. Analisis
Fault Tree Analysis FTA
Top event merupakan elemen utama dalam kegagalan suatu sistem yang harus ditentukan terlebih dahulu dalam mengkonstruksikan FTA. Puncak masalah
adalah kecacatan pipa bergelombang dan pipa penyok. Dalam penenlitian ini probabilitas terkecil penyebab kecacatan pipa bergelombang yaitu faktor material
sebesar 0,35 dan Probabilitas terkecil penyebab kecacatan pipa penyok yaitu faktor metode sebesar 0,4321. Probabilitas penyebab kecacatan terbesar yaitu
faktor mesin. Probabilitas penyebab kecacatan pipa bergelombang dengan faktor mesin sebesar 0,667 dan probabilitas penyebab kecacatan pipa penyok dengan
faktor mesin sebesar 0,6202. Hal ini diakibatkan karena setting mesin kurang optimal, usulan perbaikan diberikan untuk menurunkan kecacatan pipa yang
ditinjau dari faktor mesin yaitu level faktor optimal yang didapat dari metode Taguchi.
BAB VII KESIMPULAN
7.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, kesimpulan yang dapat diambil adalah:
1. Faktor-faktor yang paling berpengaruh diperoleh dari cause and effect diagram dan brainstorming dengan pihak perusahan yang akan dianalisis
lanjut dengan metode Taguchi yaitu faktor mesin, meliputi kecepatan ekstruder, temperatur ekstruder, kecepatan haul off, tekanan pencetakan dan
temperatur pendingin. 2. Kombinasi level faktor optimal yang berpengaruh signifikan diperoleh
dengan desain eksperimen taguchi sebagai dasar peningkatan kualitas produk pipa adalah temperatur ekstruder 140°C pada level 1, tekanan mesin
pencetakan 0,05 MPa pada level 1, kecepatan haul off 15 ms level 1 dan temperatur pendingin 20°C pada level 2.
3. Faktor penyebab kecacatan pipa bergelombang dan pipa penyok yaitu faktor mesin dengan probabilitas penyebab kecacatan pipa bergelombang sebesar
0,667 dan probabilitas penyebab kecacatan pipa penyok 0,6202. Usulan tindakan perbaikan terhadap faktor mesin merupakan kombinasi level faktor
optimum yang diperoleh dari metode Taguchi yaitu temperatur ekstruder 140°C pada level 1, tekanan mesin pencetakan 0,05 MPa pada level 1,
kecepatan haul off 15 ms level 1 dan temperatur pendingin 20°C pada level