Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

Tabel 1.1. Data Historis Kecacatan Produksi Pipa PVC pada September 2014 Lanjutan Hari ke Jumlah Produksi Batang Total Kecacatan Batang Persentase Kecacatan 19 1186 138 11,636 20 1200 144 12 21 1182 140 11,844 22 1098 102 9,290 23 1185 130 10,970 24 1194 132 11,055 25 1186 126 10,624 26 1198 133 11,102 Total 30348 3351 11,042 Sumber: PT. Sinar Utama Nusantara Selama melakukan proses produksi, pipa yang dihasilkan sering mengalami kecacatan tidak sesuai standar dan melebihi toleransi yang telah ditetapkan. Data historis kecacatan produksi pipa PVC pada September 2014 persentase rata-rata produk cacat mencapai 11,042. Persentase kecacatan tersebut tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan perusahaan yaitu 6 dengan toleransi ±1. Hal ini mengakibatkan perusahaan harus melakukan daur ulang dari produk yang cacat, untuk mengurangi cacat produk diperlukan upaya perbaikan. Sehingga dalam penelitian ini, peneliti menggunakan seventools sebagai alat untuk mengidentifikasi faktor penyebab kecacatan produk. Metode Taguchi digunakan untuk mengetahui proses sehingga dapat mengendalikan kondisi proses dengan mengamati karakteristik dari produk maupun parameter proses sehingga memperoleh kombinasi level faktor optimum dari parameter proses tersebut. Metode Fault Tree Analysis FTA digunakan untuk mengidentifikasi faktor yang paling dominan mempengaruhi kecacatan pipa PVC melalui nilai probabilitas terbesar sebagai tindakan perbaikan dan memberikan usulan perbaikan dan mengurangi potensi penyebab kecacatan produk sehingga dapat menurunkan jumlah kecacatan produk pada proses produksi. Penelitian yang dilakukan oleh Adventinus Telaumbanua pada PT. Asahan Crumb Rubber, yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi crumb rubber bandela pada tahun 2013 dari Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara yang berjudul “Analisis Pengendalian Kualitas dengan Pendekatan Metode Taguchi. Dalam penelitian ini digunakan metode seven tools untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kecacatan, sedangkan metode Taguchi digunakan untuk mendapatkan kombinasi level faktor optimum terhadap faktor penyebab kecacatan . 1 Penelitian yang dilakukan oleh Susatyo Nugroho pada Industri pengolahan susu sapi tahun 2011 dari Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Semarang yang berjudul “Analisa Penyebab Penurunan Daya Saing Produk Susu Sapi Dalam Negeri Terhadap Susu Sapi Impor pada Industri Pengolahan Susu IPS dengan Metode Fault Tree Analysis FTA dan Barrier Analysis”. Dimana dalam penelitian ini Analisa yang digunakan adalah analisa dengan metode Fault Tree Analysis FTA untuk mengetahui akar penyebab terjadinya suatu permasalahan dan memberikan rekomendasi tindakan perbaikan. Dari penelusuran akar penyebab permasalahan, dibuat troubleshooting yang berisi petunjuk pemecahan masalah jika permasalahan tersebut terjadi 1 Adventinus, T. 2013. Analisis Pengendalian Kualitas dengan Pendekatan Metode Taguchi pada PT. Asahan Crumb Rubber, e-Jurnal Teknik Industri FT USU, vol 3, No. 5. kembali baik troubleshooting permasalahan produktifitas, kuantitas, harga susu segar lokal yang tidak kompetitif terhadap susu segar impor dan rekomendasi tindakan perbaikan yang meliputi aspek man, methode, material, machine, mother nature dan maintenance. 2 2 Nugroho, S. 2011. Analisa Penyebab Penurunan Daya Saing Produk Susu Sapi Dalam Negeri Terhadap Susu Sapi Impor pada Industri Pengolahan Susu IPS dengan Metode Fault Tree Analysis FTA dan Barrier Analysis. Universitas Diponegoro, e-Jurnal Teknik Industri FT UNDIP, vol 6, No. 2.

1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang diperoleh berdasarkan latar belakang penelitian ini adalah kualitas pipa PVC yang tidak sesuai dengan satndar dan toleransi yang ditetapkan perusahaan. Sehingga perlu mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pipa PVC, memperoleh kombinasi level faktor optimum dari faktor yang signifikan dan memberikan usulan tindakan perbaikan agar dapat meningkatkan kualitas produk.

1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan umum pada penelitian ini adalah menurunkan jumlah produk cacat dengan mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh. Mengetahui proses untuk mengendalikan kondisi proses dengan mengamati karakteristik dari produk maupun parameter proses, dan memberikan usulan perbaikan untuk mengurangi penyebab kecacatan produk. Tujuan khusus yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1. Mengidentifikasi faktor penyebab kecacatan dengan menggunakan metode seventools. 2. Menentukan kombinasi level faktor optimum yang berpengaruh signifikan dengan menggunakan metode Taguchi. 3. Memberikan usulan perbaikan untuk melakukan pencegahan dan mengurangi potensi penyebab kecacatan produk. Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi Mahasiswa Meningkatkan kemampuan bagi mahasiswa dalam menerapkan teori yang diperoleh selama mengikuti perkuliahan dengan mengaplikasikannya di lapangan dalam menyelesaikan suatu permasalahan. 2. Bagi Perusahaan Perusahaan dapat mengetahui data cacat yang terjadi dan faktor penyebabnya. Persentase cacat dapat diminimalkan dengan adanya kombinasi level faktor yang optimum dari faktor-faktor yang berpengaruh terhadap banyaknya kecacatan produk. Perusahaan dapat memberikan perhatian lebih terhadap faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap produksi. 3. Bagi Departemen Teknik Industri Mempererat kerjasama antara perusahaan dengan Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik USU dan untuk menambah literatur perpustakaan sebagai acuan bagi penelitian-penelitian selanjutnya.

1.4. Batasan Masalah dan Asumsi

Batasan-batasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Penelitian difokuskan pada produk pipa PVC. 2. Analisa biaya tentang kerugian yang timbul akibat kecacatan produk tidak dibahas dalam penelitian ini. 3. Faktor-faktor yang diteliti adalah faktor-faktor terkendali yang mempengaruhi kualitas yang disetujui oleh pihak pabrik. Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Dalam proses produksi produk yang diamati berada pada kondisi normal. 2. Proses produksi berjalan dengan baik pada saat pengambilan data untuk penelitian. 3. Tidak terjadi perubahan struktur organisasi selama proses penelitian.

1.5. Sistematika Penulisan Tugas Sarjana

Dalam pengerjaan sistematika penulisan tugas sarjana dibagi dalam beberapa bab dengan tujuan untuk memudahkan penelitian, pembahasan dan penilaian tugas sarjana. Sistematika penulisan tugas akhir adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang masalah sehingga dapat diketahui mengapa penulis mengambil judul tersebut, batasan masalah untuk membatasi masalah agar terfokus pada masalah yang diteliti, rumusan masalah, tujuan penelitian, asumsi–asumsi yang digunakan penulis