Reliabilitas Kuesioner Validitas dan Reliabilitas Instrumen

56

2. Reliabilitas Kuesioner

Pengukuran reliabilitas bertujuan untuk mengetahui tingkat kendala instrumen. Pengujian reliabilitas instrument dihitung dengan menggunakan metode alpha. Rumus Alpha menurut Arikunto 2006 adalah sebagai berikut: r 11 : nilai realibilitas ∑σ t2 : jumlah varian skor σ t2 : varian total tiap item k : jumlah item pertanyaan yang di uji Data dikatakan reliabel apabila r hitung lebih besar dari harga r tabel secara teoritis atau bisa ditulis r 11 r tabel pada taraf signifikansi 0,05. Jika r 11 ≥ r tabel berarti Reliabel. Jika r 11 ≤ r tabel berarti Tidak Reliabel. Selanjutnya guna mempermudah penafsiran hasil uji statistik reliabilitas , penulis menggunakan kategori koefisien Guilford, 1956 dengan norma kriteria skor sebagai berikut: 57 Tabel 3.5 Norma Kategori Statistik Reliabilitas Guilford Norma atau kriteria Skor Kategori 0,91 - 1,00 Reliabilitas Sangat Tinggi 0,71 - 0,90 Reliabilitas Tinggi 0,41 - 0,70 Reliabilitas Sedang 0,21 - 0,40 Reliabilitas Rendah -1,00 - 0,20 Reliabilitas sangat rendah Selain itu juga, peneliti juga menguji coba dengan menghitung reliabilitas item dengan menggunakan bantuan program komputer SPSS versi 16, maka diperoleh hasil hitung reliabilitas tes karakter kepemimpinan pada tabel 3.6 sebagai berikut. Tabel 3.6 Reliabilitas Tes Karakter Kepemimpinan Berdasarkan hasil hitung reliabilitas tes karakter kepemimpinan pada tabel 3.6 dapat diketahui bahwa nilai α = 0,686. Nilai Alpha tersebut dibandingkan dengan r tabel dengan N = 20 dengan signifikansi 5 0,05. Maka, hasil yang diperoleh nilai r tabel sebesar 0,444. Kesimpulan berdasarkan hasil data adalah 0,686 0,444, sehingga tes karakter kepemimpinan dapat dikatakan reliabel. Jika tes karakter kepemimpinan ditinjau melalui norma kategori statistik reliabilitas Guilford, maka hasil data yang ditunjukkan sebesar 0,686 dapat dikategorikan dalam reliabilitas Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .686 20 58 sedang. Sedangkan reliabilitas pada kuesioner skala penilaian diri self assessment scale dapat dilihat pada tabel 3.7 sebagai berikut: Tabel 3.7 Reliabilitas Skala Penilaian Diri Hasil hitung reliabilitas skala penilaian diri pada tabel 3.7 didapatkan nilai sebesar α = 697. Nilai Alpha tersebut dibandigkan dengan r tabel dengan N = 20 dan signifikansi 5 0,05. Maka, hasil yang diperoleh adalah 0,697 0,444. Artinya, skala penilaian diri dapat dikatakan reliabel. Sedangkan bila dilihat menggunakan norma kategorisasi Guilford. Reliabilitas skala penilaian diri berada pada kategori reliabilitas sedang.

3. Uji Normalitas

Dokumen yang terkait

Pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal kolaboratif dengan pendekatan experiential learning.

0 0 15

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal kolaboratif dengan pendekatan Experiential Learning untuk meningkatkan karakter bertanggung jawab.

0 0 193

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter proaktif

2 5 190

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan kecerdasan komunikasi interpersonal

0 2 183

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter penerimaan diri dan sosial

0 3 164

Efektivitas pendidikan karakter entrepreneurship berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

1 2 197

Efektivitas pendidikan karakter menghargai keragaman berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 1 138

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter bergaya hidup sehat

0 0 183

Efektivitas implementasi pendidikan karakter cinta tanah air berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 2 135

Efektivitas implementasi pendidikan karakter daya juang berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 1 156