Wawancara Pengamatan METODE PENELITIAN

c. Tes

Menurut Sudi jono, 2012:66 tes adalah “alat atau prosedur yang di pergunakan dalam rangka pengukuran dan penilaian”. Sedangkan menurut Masidjo 2010:38 tes adalah “suatu alat ukur yang berupa serangkaian pertanyaan yang harus dijawab secara sengaja dalam suatu situasi yang distandardisasikan, dan yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan dan hasil belajar individu atau kelompok”. Alat ukur tes banyak dipergunakan dalam bidang pengukuran prestasi belajar siswa di sekolah, khususnya dipakai untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa. Tes yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini ialah tes obyektif dalam bentuk pilihan ganda. Tes dalam bentuk pilihan ganda memungkinkan peserta didik memilih jawaban yang sesuai diantara pilihan jawaban yang lain. Tes yang disediakan berjumlah 10 soal pilihan ganda. Kegiatan tes dilakukan pada saat pertemuan ketiga setiap siklusnya.

d. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu Sugiyono, 2010:329. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa dokumen untuk memperoleh data tentang prestasi belajar siswa. Hasil penelitian semakin dipercaya dengan adanya foto-foto selama proses pembelajaran.

3.5 Instrumen Penelitian

Penelitian ini terdapat dua variabel yaitu keterlibatan dan prestasi belajar siswa. Data keterlibatan diperoleh melalui instrumen pengamatan, sedangkan data prestasi belajar siswa diperoleh melalui tes evalusi. Data keterlibatan siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI diperoleh dari kondisi awal sebelum melakukan penelitian, akhir siklus satu, dan akhir siklus dua. Data prestasi belajar siswa diperoleh dengan tes yang dilakukan pada akhir siklus satu dan siklus dua. Tabel 3.1 Pengumpulan Data dan Instrumennya No Variabel Indikator Data Pengumpulan Instrumen 1 Keterlibatan 1. Membaca materi pelajaran 2. Mendengarkan pendapat teman 3. Menulis materi pelajaran 4. Berlatih keterampilan menggunakan media pembelajaran 5. Mengemukakan pendapat Skor rata- rata pengamatan Pengamatan Lembar pengamatan keterlibatan 2 Hasil belajar 1. Rata-rata nilai ulangan 2. Persentase jumlah siswa yang mencapai KKM Nilai Tes

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLE NON EXAMPLE PADA SISWA KELAS IV SDN BUMISARI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

0 2 80

PENINGKATAN KREATIVITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI STRATEGI EXAMPLE NON EXAMPLE DENGAN MEDIA PUZZLE Peningkatan Kreativitas Pembelajaran Ipa Melalui Strategi Example Non Example Dengan Media Puzzle Pada Siswa Kelas IV Sd Muhammadiyah 11 Mangkuyudan Tahun

0 3 15

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE PADA TEMA HIDUP Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Melalui Strategi Pembelajaran Example Non Example Pada Tema Hidup Bersih Dan Sehat Siswa Kelas II Di SD Negeri

0 2 15

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE PADA TEMA HIDUP Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Melalui Strategi Pembelajaran Example Non Example Pada Tema Hidup Bersih Dan Sehat Siswa Kelas II Di SD Negeri

0 2 11

Peningkatan keterlibatan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika pokok bahasan Geometri menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe Example and Non Example dan Game Puzzle di kelas IV SDN Perumnas Condongcatur.

1 32 286

Peningkatan keterlibatan dan hasil belajar siswa pada pokok bahasan geometri menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe example and non example dan game puzzle di kelas IV SD Dukuh 2 Sleman

2 4 267

MODEL PEMBELAJARAN TIDAK TERARAH NON DIR

0 0 1

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMATIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE SISWA KELAS V SD

0 0 9

Peningkatan Keterlibatan Dan Pemahaman Siswa Pada Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus Menggunakan Model Pembelajaran Example Non Example Berbantuan Game Puzzle Pada Kelas VIII SMP N 4 SEWON

0 0 8

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR IPS DI KELAS IV SD

0 0 8