b. Evaluasi Sumatif Evaluasi  sumatif  merupakan  proses  untuk  mengumpulkan  data
dalam  rangka  menentukan  apakah  media  yang  dibuat  patut  digunakan dalam  situasi-situasi  tertentu.  Di  samping  itu,  untuk  menentukan  apakah
media tersebut benat-benar efektif seperti yang dilaporkan. Dalam mengevaluasi media pembelajaran, ada beberapa komponen
yang perlu diperhatikan. Komponen-komponen untuk mengevaluasi media pembelajaran  tersebut  disampaikan  oleh  Walker  dan  Hess  1984:206
berdasarkan  kepada  kualitas,  yang  meliputi  Cecep  dan  Sutjipto,  2011: 145:
1 Kualitas isi dan tujuan -
Ketepatan -
Kepentingan -
Kelengkapan -
Minat atau perhatian -
Keadaan dengan situasi siswa 2 Kualitas pembelajaran
- Memberikan kesempatan belajar
- Memberikan bantuan untuk belajar
- Kualitas memotivasi
- Fleksibilitas pembelajarannya
- Hubungan dengan program pembelajaran lainnya
- Kualitas sosial interaksi pembelajarannya
- Kualitas tes dan penilaiannya
- Dapat memberi dampak bagi siswa
- Dapat membawa dampak bagi guru dan pembelajarannya
3 Kualitas teknis -
Keterbacaan -
Mudah digunakan -
Kualitas tampilan
B. Hasil Penelitian yang Relevan
Ada  dua  penelitian  yang  dianggap  oleh  peneliti  relevan  dengan penelitian ini,  yaitu penelitian  yang dilakukan oleh Esti Windarti 2012 dan
Agung Nugroho 2013. Skripsi  berjudul  Efektivitas  Penggunaan  Lembar  Kerja  Siswa  LKS
Ditinjau  dari  Motivasi,  Aktivitas  dan  Prestasi  Belajar  Siswa  di  Kelas  VIIIC SMPN 2 Paliyan pada Pembelajaran Pokok Bahasan Prisma dan Limas yang
disusun  oleh  Esti  Windarti  2012 bertujuan  untuk  mengasilkan  media  LKS untuk pembelajaran pokok bahasan prisma dan limas di kelas VIIIC SMPN 2
Paliyan.  Penelitian  ini  membuktikan  bahwa,  1  penggunaan  LKS  efektif digunakan dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di kelas VIIIC SMPN
2 Paliyan pada pembelajaran pokok bahasan Prisma dan Limas. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari rata-rata skor motivasi belajar siswa naik 8,3 dan
persentase jumlah siswa yang motivasinya mengalami peningkatan sebanyak 86,4.  Dari  hasil  wawancara  menyatakan  bahwa  siswa  termotivasi  untuk
belajar matematika  dengan  menggunakan  LKS,  2  penggunaan  LKS  efektif digunakan dalam mendukung aktivitas belajar siswa di kelas VIIIC SMPN 2
Paliyan  pada  pembelajaran  pokok  bahasan  Prisma  dan  Limas.  Hasil pengamatan aktivitas belajar menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran
dengan  menggunakan  LKS  tergolong  aktif.  Frekuensi  aktivitas  belajar  pada pertemuan  pertama,  kedua,  ketiga  dan  keempat  masing-masing  sebesar
69,1,  74,1,  72,3  dan  74,5,  3  penggunaan  LKS  efektif  digunakan untuk mendukung prestasi belajar siswa di kelas VIIIC SMPN 2 Paliyan pada