Normalitas Uji Asumsi Klasik

produksi beranekaragam, mulai dari budidaya ikan yang nilai ekonominya rendah sampai komoditi yang mempunyai nilai ekonomi tinggi terutama komoditi ekspor. Jenis komoditi yang mempunyai nilai ekonomi rendah diantaranya ikan mujair dan ikan bandeng. Sementara untuk komoditi yang mempunyai nilai ekonomi tinggi antara lain kerapu maupun kakap putih.

4.23 Uji Asumsi Klasik

Uji persyaratan regresi atau lebih populer sering disebut uji asumsi klasik dilakukan untuk membuktikan bahwa spesifikasi model regresi yang digunakan telah memenuhi persyaratan. Dalam penelitian ini asumsi klasik yang diuji terdiri dari normalitas, Linieritas, Multikolinearitas, dan Heteroskedastisitas.

4.23.1 Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Bahwa dalam uji t maupun uji F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Pengujian normalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan 2 cara, yaitu; uji normal dengan P-P Plot dan uji dengan K-S test. Hasil kedua uji ini sebagaimana ditampilkan pada Gambar 4.1 dan Tabel 4.28 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.1 Normal P-P Plot Data Nelayan dan Petani Tambak Untuk Uji Normalitas Dari grafik Normal P-P Plot pada Gambar 4.1 di atas menunjukkan bahwa untuk data nelayan dan petani tambak, memenuhi syarat normal sebagaimana yang disampaikan Ghozali 2007:112 dimana dasar pengambilan keputusan: 1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2. Jika data menyebar jauh dari diagonal danatau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Berdasarkan Gambar 4.1 menunjukkan bahwa untuk data nelayan dan data petani tambak, titik-titik yang ada pada grafik mengikuti garis, sehingga dapat Normal P-P Plot Nelayan Normal P-P Plot Petani Tambak Universitas Sumatera Utara disimpulkan bahwa dilihat dari grafik Normal P-P Plot model regresi memenuhi asumsi normalitas. Selanjutnya untuk lebih meyakinkan dilakukan juga uji normalitas dengan metode One Sample Kolmogorov-Smirnov Test K-S Test. Hasil pengujian untuk data nelayan dan petani tambak ditampilkan pada Tabel 4.26. Tabel 4.26 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Untuk Data Nelayan dan Petani Tambak Unstandardized Residual DATA NELAYAN Unstandardized Residual DATA PETANI TAMBAK N 45 45 Normal Parametersa,b Mean 0,0000000 0,0000000 Std. Deviation 198052,42640527 275692,13044784 Most Extreme Differences Absolute 0,094 0,105 Positive 0,094 0,105 Negative -0,082 -0,078 Kolmogorov-Smirnov Z 0,706 0,632 Asymp. Sig. 2-tailed 0,701 0,820 a Test distribution is Normal. b Calculated from data. Berdasarkan hasil uji Kolmogorov-Smirnov diperoleh nilai K-S untuk data nelayan sebesar 0,706 dan nilai signifikan sebesar 0,701. Sementara nilai K-S untuk data petani tambak sebesar 0,632 dengan nilai signifikansi sebesar 0,820. dari kedua data ini menunjukkan bahwa H0 tidak dapat ditolak yang berarti data residual terdistribusi normal. Dengan demikian hasil uji K-S ini konsisten dengan uji grafik bahwa data model regresi terdistribusi normal. Universitas Sumatera Utara

4.23.2 Linieritas