Penilaian Dimensi Proses Pengenalan Malcolm Baldridge National Quality Award MBNQA

3.2.1. Penilaian Dimensi Proses

Istilah “proses” mengacu kepada metode yang digunakan organisasi perusahaan untuk mengalamatkan kriteria dalam kategori – kategori yang ada. Dalam proses ada empat faktor yang dievaluasi yaitu : a. Approach Pendekatan Dalam factor ini yang dievaluasi adalah : - metode yang digunakan untuk melaksanakan proses - Kesesuaikan metode dengan persyaratan yang ada - Efektifitas yang menggunakan metode - Berderajat artinya sistematika b. Deployment Penyebarluasan Dalam factor ini yang dievaluasi adalah : - Pendekatan yang diaplikasikan dalam memenuhi persyaratn yang ada, relevan dan penting bagi organisasi - Pendekatan diaplikasikan secara konsisten - Pendekatan digunakan oleh seluruh unit kerja c. Learning Pembelajaran Dalam faktor ini yang dievaluasi adalah : - Penyempurnaan pendekatan melalui siklus evaluasi dan perbaikan Universitas Sumatera Utara - Mendorong perubahan yang bersifat terobosan atas pendekatan yang ada melalui inovasi - Berbagi sharing penyempurnaan dan inovasi dengan unit kerja serta proses yang relevan dalam organisasi d. Integration Terintegrasi Dalam faktor ini yang dievaluasi adalah : - Pendekatan selaras dengan kebutuhan organisasi yang diidentifikasikan dalam persyaratan lain - Ukuran, informasi dan system perbaikan saling melengkapkan antar proses dan unit kerja - Rencana, proses, hasil, analisis, pelajaran dan tindakan, harmonis antar proses dengan unit kerja untuk mendukung tujuan organisasi. Dalam pemberian skor khususnya pada dimensi proses, harus dilihat dari respon yang ada dalam hal dari penilaian kuisioner. Caranya tentukan poin skornya. Misalnya skor yang didapat 50, maka untuk dimensi proses mempresentasikan : ada bukti yang efektif, pendekatan sistematik, responsive tanggap secara penuh terhadap persyaratan secara keseluruhan dari item – item persyaratan bisnis kunci dari perusahaan, persyaratan disebarluaskan, mskipun penyebarluasan mungkin bervariasi dalam beberapa area atau unit – unit kerja, evaluasi sistematik dan peningkatan proses berdasarkan fakta. Untuk diselarskan dengan criteria lain. Untuk petunjuknya dapat dilihat pada Tabel 3.2. Universitas Sumatera Utara Tabel. 3.2. Petunjuk Skoring untuk Proses Skor Proses  Pendekatan tidak sistematik dan informatika bersifat cerita 10- 20  Permulaan tahap awal dari pendekatan sistematik terhadap persyaratan – persyaratan dasar dari item – item  Terdapat kesengajaan utama adalah penyebarluasan yang menghambat kemajuan dalampencapaian persyaratan dasar dari item – item  Tahap permulaan awal transisi dari pendekatan reaktif terhadap masalah ke orientasi peningkatan secara umum 30- 40  Efektif, pendekatan sistematik responsive tanggap secara penuh terhadap persyaratan secara keseluruhan dari item – item persyaratan dasar item – item  Pendekatan disebarluaskan, meskipun penyebarluaskan mungkin bervariasi dalam beberapa area atau unit – unit kerja  Permulaan dari pendekatan sistematik terhadap evaluasi dan peningkatan dari proses – proses kunci 50- 60  Efektif, pendekatan sistematik, responsive tanggap terhadap hamper semua persyaratan secara keseluruhan dari item – item persyaratan bisnis kunci dari perusahaan  Pendekatan disebarluaskan meskipun penyebarluasan mungkin bervariasi dalam beberapa area atau unit kerja  Evakuasi sistematik dan peningkatan proses berdasarkan fakta, untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari proses – proses kunci  Pendekatan disebarluaskan dengan kebutuhan organisasional dasar yang diidentifikasi dalam kategori – kategori kriteria lain. Universitas Sumatera Utara Tabel. 3.2. Petunjuk Skoring untuk Proses Lanjutan Skor Proses 70 - 80  Efektif, pendekatan sistematik, responsif tanggap terhadap hamper semua persyaratan secara keseluruhan dari item – item persyaratan bisnis kunci dari perusahaan  Pendekatan disebarluaskan meskipun penyebarluasan mungkin bervariasi dalam beberapa area atau unit kerja  Berdasarkan fakta, evaluasi sistematik dan peningkatan proses, kontribusi organizational learningsharing, merupakan alat – alat kunci manajeman, terdapat bukti - bukti yang jelas dari perbaikan dan peningkatan integrasi sebagai sautu hasil dari analisis dan saling membagi atau memberikan kontribusi sharing pada tingkat organisasi.  Pendekatan terintegrasi baik dengan kebutuhan organisasi yang diidentifikasikan dalam kategori yang lain. 90 - 100  Efektif pendekatan sistematik, resposif, tanggap secara penuh terhadap semua persyaratan dari item dan kebutuhan – kebutuhan bisnis yang sekarang dan yang akan dating  Pendekatan disebarluaskan secara penuh tanpa kelemahan – kelemahan atau kesenjanagan yang berarti atau signifikan dalam setiap area atau unit – unit kerja  Sangat kuat, berdasarkan fakta, evaluasi sistematik dan peningkatan proses, pembelajaran organisasi dan saling membagi atau memberikan kontribusi secara ekstensif, merupkan alat – alat kunci manajemen perbaikan dan integrasi yang sangat kuat, didukung oleh keunggulan analisis dan saling membagi atau memberikan kontribusi sharing pada tingkat organisasi  Pendekatan terintegrasi secara penuh dengan kebutuhan organisasi yang diidentifikasikan dalam kategori yang lain.

3.2.2. Penilaian Dimensi Hasil

Dokumen yang terkait

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 4 118

Transformational Leadership And Malcolm Baldrige National Quality Award Criteria For Excellence In Educational Leadership.

0 0 11

Analisis Perbandingan Penghargaan Kualitas Malcolm Baldrige National Quality Award Dengan European Quality Award (MBNQA vs EQA) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 11

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 0 14

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 0 1

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 0 5

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 0 10

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 0 1

Evaluasi Kinerja Karyawan Menggunakan Pendekatan Malcolm Baldrige National Quality Award dan Metode Analytical Network Process di PT. Tirta Sibayakindo

0 0 28

Pengukuran Kinerja Perbankan Menggunakan Kriteria Malcolm Baldrige National Quality Award (Studi Kasus Pada Pt. Bank Xyz).

0 0 154