Kontrol perlakuan infusa herba Bidens pilosa L. dosis 1 gkgBB
adalah sebesar 87,88 dan 98,51 Tabel IX, sehingga dapat disimpulkan bahwa praperlakuan infusa herba Bidens pilosa L. dosis 1 gkgBB dengan waktu 1 jam
mampu memberikan perlindungan terhadap hati tikus akibat induksi karbon tetraklorida 2 mLkgBB namun kerusakan yang terjadi belum kembali seperti
normal. Kelompok praperlakuan infusa herba Bidens pilosa L. dosis 1 gkgBB
dengan praperlakuan 4 jam menunjukkan aktivitas ALT sebesar 50 ± 3,08 Ul Tabel IX. Berdasarkan analisis statistik dengan uji Scheffe terdapat perbedaan
yang bermakna dengan siginfikansi 0,000 p0,05 terhadap kontrol hepatotoksin karbon tetraklorida. Hasil pengukuran aktivitas AST sebesar 94,6 ± 1,50 Ul
Tabel IX. Analisis statistik menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna dengan siginfikansi 0,000 p0,05 terhadap kontrol hepatotoksin karbon
tetraklorida. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi penurunan aktivitas ALT dan AST pada kelompok perlakuan 4 jam.
Berdasarkan perbandingan secara statistik dengan kelompok olive oil terdapat perbedaan yang tidak bermakna dengan signifikansi 0,724 p0,05
antara aktivitas ALT kelompok praperlakuan 4 jam dengan kontrol negatif olive oil. Aktivitas AST kelompok praperlakuan 4 jam dengan kontrol negatif olive oil
memberikan perbedaan yang tidak bermakna dengan signifikansi sebesar 0,975 p0,05. Hal ini menunjukkan bahwa penurunan aktivitas ALT dan AST pada
kelompok perlakuan 4 jam sudah dapat kembali ke aktivitas normal. Berdasarkan perhitungan efek hepatoprotektif aktivitas ALT dan AST
infusa herba Bidens pilosa L. dosis 1 gkgBB pada kelompok perlakuan 4 jam
adalah sebesar 106,14 dan 102,34 Tabel IX. Dapat disimpulkan bahwa praperlakuan infusa herba Bidens pilosa L. dosis 1 gkgBB dengan waktu 4 jam
mampu memberikan perlindungan terhadap hati tikus akibat induksi karbon tetraklorida 2 mLkgBB hingga keadaan normal.
Kelompok praperlakuan infusa herba Bidens pilosa L. dosis 1 gkgBB dengan praperlakuan 6 jam menunjukkan aktivitas ALT sebesar 69 ± 3,00 Ul