Dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang digunakan oleh guru, saya

Lampiran | 22 16. Saya merasa senang dengan adanya pembentukan kelompok diskusi karena bisa bertukar pikiran dengan teman. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju 17. Saya berusaha mengingatkan teman-teman dalam kelompok untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh guru. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju 18. Pembelajaran matematika menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, membuat pembelajaran matematika tidak monoton serta membuat saya tidak jenuh dan bosan. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju

19. Dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang digunakan oleh guru, saya

dapat mengutarakan pendapat saya. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju 20. Saat diskusi kelompok, saya membantu teman satu kelompok dalam mempelajari dan memahami materi yang diberikan. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju 21. Model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran matematika malah membuat saya pasif dalam proses pembelajaran di kelas. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju 22. Model pembelajaran kooperatif tipe NHT yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran membuat materi pelajaran matematika sulit dipahami. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju 23. Saya meluangkan waktu untuk mempelajari kembali materi matematika yang telah diajarkan guru. a. Sangat sering c. Kadang-kadang e. Sangat Jarang b. Sering d. Jarang Lampiran | 23 24. Saya mengikuti kursus atau les matematika di luar jam sekolah. a. Sangat sering c. Kadang-kadang e. Sangat Jarang b. Sering d. Jarang 25. Saya tidak berkeinginan untuk mencari informasi yang berhubungan dengan matematika. a. Sangat setuju c. Ragu-ragu e. Sangat tidak setuju b. Setuju d. Tidak setuju Lampiran | 24 LEMBAR KERJA SISWA LKS 1 Tujuan : 1. Siswa dapat menghitung volume kubus. 2. Siswa dapat merancang kubus untuk volume tertentu. 3. Siswa dapat menghitung besar perubahan volume bangun kubus jika ukuran rusuknya berubah. 4. Siswa dapat menyelesaikan soal yang melibatkan kubus. Kelompok : Nama : MATERI Gambar diatas menunjukkan bentuk-bentuk kubus dengan ukuran berbeda. Kubus pada gambar a merupakan kubus satuan. Untuk membuat kubus satuan pada gambar b, diperlukan 2 × 2 × 2 = 8 kubus satuan, sedangkan untuk membuat kubus pada gambar c, diperlukan 3 × 3 × 3 = 27 kubus satuan. Dengan demikian, volume atau isi suatu kubus dapat ditentukan dengan cara mengalikan panjang rusuk kubus tersebut sebanyak tiga kali, sehingga ������ ����� = ������� ����� × ������� ����� × ������� ����� = � × � × � = � 3 dengan s merupakan panjang rusuk kubus. � = � � Lampiran | 25 LATIHAN 1. Sebuah kubus mempunyai panjang rusuk 6 cm. Tentukan volume kubus tersebut 2. Sebuah Kubus memiliki volume 4096 cm 3 . Hitung panjang rusuk kubus tersebut 3. Luas salah satu sisi kardus di samping adalah 25 cm 2 . Hitung volume kardus tersebut Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Diketahui: Lampiran | 26 4. Dua buah kardus berbentuk kubus memiliki ukuran yang berbeda. Kardus yang besar memiliki volume 64 cm 3 . Jika kardus yang besar dapat diisi penuh oleh 8 kardus kecil, tentukan : a. Volume kardus kecil b. Penjang rusuk kardus kecil 5. Sebuah bak penampung air berbentuk kubus dengan panjang rusuk nagian dalam 60 cm. Jika bak itu diisi penuh air yang mengalir dengan debit 3 litermenit, berapa lamakah bak tersebut akan penuh ? Ingat 1 dm 3 = 1 liter Ditanya: Penyelesaian: Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 27 Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 28 LEMBAR KERJA SISWA LKS 2 Tujuan : 1. Siswa dapat menghitung volume balok. 2. Siswa dapat merancang balok untuk volume tertentu. 3. Siswa dapat menghitung besar perubahan volume bangun balok jika ukuran rusuknya berubah. 4. Siswa dapat menyelesaikan soal yang melibatkan balok. Kelompok : Nama Anggota : MATERI Gambar di atas menunjukkan pembentukan berbagai balok dari balok satuan. Gambar a dalah balok satuan. Untuk membuat balok satuan seperti pada gambar b, diperlukan 2 × 1 × 2 = 4 balok satuan, sedangkan untuk membuat balok satuan seperti pada gambar c diperlukan 2 × 2 × 3 = 12 balok satuan. Hal ini menunjukkan bahwa volume suatu balok diperoleh dengan cara mengalikan ukuran panjang, lebar dan tinggi balok tersebut. ������ ����� = ������� × ����� × ������ = � × � × � V = p x l x t Lampiran | 29 LATIHAN 1. Sebuah tangki berbentuk balok berukuran 35 cm × 30 cm × 20 cm. Tentukan volume tangki tersebut Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: 2. Sebuah dus dengan ukuran tinggi 6 cm dan lebar 4 cm. Tentukan panjang dus tersebut jika volume dus 648 cm 3 Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 30 3. Diketahui volume balok 60 dm 3 . Jika diketahui luas alasnya 12 dm 2 , maka tentukanlah tingginya Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: 4. Diberikan sebuah balok yang memiliki panjang p = 8 cm, lebar l = 6 cm, dan tinggi t= 4 cm. Hitunglah volume balok dan volume balok baru jika terjadi perubahan pada rusuk-rusuknya berkurang 0,5cm Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 31 5. Sebuah kotak berbentuk balok dengan ukuran panjang 1,5m, lebar 1 m, dan tinggi 0,5 dm. Kotak itu diisi penuh dengan balok-balok kecil yang berukuran panjang 15 cm, lebar 10 cm, dan tinggi 5 cm. Berapakah jumlah balok-balok kecil yang berada di dalam balok tersebut? Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 32 LEMBAR KERJA SISWA LKS 3 Tujuan : 1. Siswa dapat menghitung volume prisma. 2. Siswa dapat merancang prisma untuk volume tertentu. 3. Siswa dapat menghitung besar perubahan volume bangun prisma jika ukuran rusuknya berubah. 4. Siswa dapat menyelesaikan soal yang melibatkan prisma. Kelompok : Nama Anggota : MATERI Gambar diatas memperlihatkan sebuah balok ABCD.EFGH yang dibagi dua secara melintang. Ternyata, hasil belahan balok tersebut membentuk prisma segitiga seperti pada gambar b. Perhatikan prisma segitiga BCD.FGH pada gambar c. Dengan demikian, volume prisma segitiga adalah setengah kali volume balok. ������ ������ ���. ��� = 1 2 × ������ ����� ����. ���� = 1 2 × � × � × � Lampiran | 33 = � 1 2 × � × �� × � = ���� ���� × ������ Jadi, volume prisma dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut. ������ ������ = ���� ���� × ������ LATIHAN 1. Tentukan volume prisma yang luas alasnya 30 m 2 dan tingginya 2 m Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: 2. Jika diketahui volume prisma yaitu 179,2 cm 3 dan memiliki luas alas 8,96 cm 2 . Hitung tinggi volume prisma tersebut Diketahui: Ditanya: Lampiran | 34 Penyelesaian: 3. Alas sebuah prisma berbentuk segitiga siku-siku dengan panjang sisi-sisinya 3 cm, 4 cm, dan 5 cm. Tinggi prisma 10cm. Jika panjang sisi segitiga diperbesar dua kali, sedangkan tinggi prisma tetap, berapakah besar perubahan volume prisma tersebut? Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: 4. Alas sebuah prisma berbentuk layang-layang dengan panjang diagonal 12 cm, dan 6 cm. Tentukan volume prisma jika tingginya 15 cm Diketahui: Ditanya: Lampiran | 35 Penyelesaian: 5. Sebuah tempat minum kuda berbentuk prisma trapesium dengan ukuran-ukuran diperlihatkan pada gambar. Jika tempat itu diisi air, maka berapa berat air tersebut? Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 36 LEMBAR KERJA SISWA LKS 4 Tujuan : 1. Siswa dapat menghitung volume limas. 2. Siswa dapat merancang limas untuk volume tertentu. 3. Siswa dapat menghitung besar perubahan volume bangun limas jika ukuran rusuknya berubah. 4. Siswa dapat menyelesaikan soal yang melibatkan limas. Kelompok : Nama Anggota : MATERI Gambar diatas menunjukkan kubus ABCD.EFGH. Kubus tersebut memiliki 4 buah diagonal ruang yang saling berpotongan di titik O. Jika diamati secara cermat, keempat diagonal ruang tersebut membentuk 6 buah limas segiempat, yaitu limas segiempat O.ABCD, O.EFGH, O.ABFE, O.BCGF, O.CDHG, O.DAEH. Dengan demikian, volume kubus ABCD.EFGH merupakan gabungan volume keenam limas tersebut. 6 × ������ ����� �. ���� = ������ ����� ����. ���� ������ ����� �. ���� = 1 6 × �� × �� × �� = 1 6 × � × � × � = 1 6 × � 2 × � = 1 6 × � 2 2 � 2 Lampiran | 37 = 2 6 × � 2 × � 2 = 1 3 × � 2 × � 2 Oleh karena s 2 merupakan luas alas kubus ABCD.EFGH dan � 2 merupakan tinggi limas O.ABCD maka ������ ����� �. ���� = 1 3 × � 2 × � 2 = 1 3 × ���� ���� ����� × ������ ����� Jadi, rumus volume limas dapat dinyatakan sebagai berikut. ������ ����� = � � × ���� ���� ����� × ������ ����� LATIHAN 1. Diketahui luas alas sebuah limas segitiga siku-siku 10 cm 2 dan tinggi 15 cm. Hitunglah volume limas tersebut 2. Diketahui sebuah limas dengan alas berbentuk persegi sisi 4 cm dan tinggi 6 cm. Hitunglah volume limas itu Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Diketahui: Lampiran | 38 3. Sebuah limas mempunyai volume 100 dm 3 . Alasnya berbentuk segitiga siku-siku yang panjang siku-sikunya 5 dm dan 12 dm. Hitunglah tinggi limas tersebut 4. Diketahui limas segi-4 beraturan T.ABCD dengan AB= 6 cm dan TA= 6 √2 cm. Jika limas ini diperbesar dengan faktor skala 2, maka hitunglah volume limas baru dan perubahan volumenya Ditanya: Penyelesaian: Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Diketahui: Ditanya: Lampiran | 39 5. Perhatikan gambar di samping Jika TP = 6 cm dan CG = 12 cm, maka Hitung volume bangun tersebut Penyelesaian: Diketahui: Ditanya: Penyelesaian: Lampiran | 40 Lembar Pengamatan Keterlaksanaan RPP pertemuan pertama Hari, Tanggal : Nama Observer : Observer No. Kegiatan Ya Tidak

1. Pendahuluan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) POKOK BAHASAN BILANGAN PECAHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA.

0 0 45

Minat belajar dan hasil belajar siswa dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) pokok bahasan volume bangun ruang sisi datar pada kelas VIII B semester genap tahun ajaran 2012/2013 SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta.

0 1 315

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (kubus dan Balok) siswa kelas VIII UPTD SMP Negeri 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2009 2010 - Ins

0 3 48

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (kubus dan Balok) siswa kelas VIII UPTD SMP Negeri 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2009 2010 - Ins

0 0 13

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (kubus dan Balok) siswa kelas VIII UPTD SMP Negeri 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2009 2010 - Ins

0 1 46

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (kubus dan Balok) siswa kelas VIII UPTD SMP Negeri 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2009 2010 - Ins

0 0 13