4.4. Analisis Multivariat
Pada penelitian ini, variabel independen yang memenuhi kriteria kemaknaan statistik p 0,25 dimasukkan ke dalam model, yaitu dukungan emosional,
dukungan instrumental, dukungan informasional dan dukungan penilaian. Hasil dari analisis multivariat dengan uji regresi logistik berganda dapat dilihat pada tabel
4.15di bawah ini :
Tabel 4.15. Identifikasi Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga terhadap Pencegahan Kekambuhan Pasien Skizofrenia yang Rawat Jalan di
Badan Layanan Umum Daerah RSJ Medan Tahun 2011
Variabel β Koef.
Regresi S.E
Wald P Value
Constant 0,012
1,032 18,396
0,000 Dukungan Emosional
21,417 0,857
12,777 0,000
Dukungan Instrumental 5,223
0,796 4,317
0,038 Dukungan Informsional
7,406 0,759
6,967 0,008
Dukungan Penilaian 10,410
0,772 9,207
0,002
= Signifikan
Berdasarkan tabel 4.15 di atas dapat diketahui keseluruhan variabel penelitian, yaitu dukungan emosional, dukungan instrumental, dukungan informasional dan
dukungan penilaian memiliki pengaruh p 0,05 terhadap pencegahan kekambuhan pasien skizofrenia yang berobat jalan di Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit
Jiwa Medan. Variabel dominan yang memiliki pengaruh paling besar terhadap pencegahan kekambuhan pasien skizofrenia yang berobat jalan di Badan Layanan
Umum Daerah Rumah Sakit Jiwa Medan adalah dukungan emosional, karena memiliki nilai koefisien regresi β yang paling besar, yaitu 21,417.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil analisis multivariat di atas, maka dapat diketahui model persamaan regresi logistik adalah sebagai berikut :
Px = 0,012 + 21,417X
1
+ 5,223 X
2
+ 7,406 X
3
+ 10,410 X
4
Keterangan: Px
= Probabilitas Pencegahan Kekambuhan Pasien Skizofrenia X
1
X = Dukungan Emosional
2
X = Dukungan Instrumental
3
X = Dukungan Informasional
4
= Dukungan Penilaian
Hasil persamaan regresi logistik berganda menunjukkan bahwa jika dukungan emosional X
1
, dukungan instrumental X
2
, dukungan informasional X
3
dan dukungan penialaian X
4
ditingkatkan ke arah yang lebih baik, maka hal ini akan menyebabkan perubahan peluang peningkatan pencegahan kekambuhan pasien
skizofrenia yang berobat jalan di Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Jiwa Medan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1. Karakteristik Keluarga Pasien Skizofrenia