Tabel 5. Matriks IFE
Faktor strategis internal Bobot A
Rating B Skor A x B
Kekuatan : 1
: n
Kelemahan : 1
: n
Total
Sumber : David, 2002 Tabel 6. Matriks EFE
Faktor strategis eksternal Bobot A
Rating B Skor A x B
Peluang : 1
: n
Ancaman : 1
: n
Total
Sumber : David, 2002
3.4.3. Matriks IE
Menurut David 2002, pada sumbu X dari matriks IE, skornya ada tiga yaitu : skor 1,0-1,99 menyatakan bahwa posisi internal
adalah lemah, skor 2,0-2,99 posisinya adalah rata-rata dan skor 3,0- 4,0 adalah kuat. Dengan cara yang sama, pada sumbu Y yang dipakai
untuk matriks IFE, skor 1,0-1,99 adalah rendah, skor 2,0-2,99 adalah sedang dan skor 3,0-4,0 adalah tinggi.
SKOR TOTAL IFE
Kuat Rata-rata
Lemah 4,0
3,0 2,0
1,0 4,0
Lemah 3,0
Rata-rata 2,0
Rendah 1,0
Gambar 3. Matriks IE David , 2002
IE Matrix memiliki tiga implikasi strategi yang berbeda, yaitu : 1.
Sel I, II, atau IV dapat digambarkan sebagai Tumbuh dan Membangun Grow and Build. Strategi-strategi yang cocok
adalah Strategi
Intensif Market
Penetration, Market
Development, dan Product Development atau Strategi
Terintegrasi Backward Integration, Forward Integration dan Horizontal Integration
2. Sel III, IV atau VI paling baik dikendalikan dengan strategi-
strategi Pertahankan dan Pelihara Hold and Maintain. Strategi- strategi yang umum dipakai yaitu strategi Penetrasi Pasar
Market Penetration dan Pengembangan Produk Product Development.
3. Sel VI, VII atau IX dapat menggunakan strategi Panen atau
Divestasi Harvest or Divestiture.
I Grow and Build
II Grow and Build
III Hold and Maintain
IV Grow and Build
V Hold and Maintain
VI Harvest and Divestiture
VII Hold and Maintain
VIII Harvest and Divestiture
IX Harvest and Divestiture
Menurut David 2002, komponen-komponen utama dari suatu
QSPM terdiri dari : Factors, Strategic Alternative, Weights, Attractiveness Score, Total Attractiveness Score,
dan Sum Total Attractiveness Score
. Berikut ini disajikan Matriks QSPM dalam
Tabel 7. Tabel 7. QSPM Quantitative Strategies Planning Matrix
Alternatif Strategi Strategi I
Strategi II Strategi
III Faktor-faktor
sukses kritis Bobot
AS TAS
AS TAS
AS
TAS
Peluang -
Ancaman -
Kekuatan -
Kelemahan -
Jumlah Total Nilai Daya Tarik
Sumber : David, 2002 Penjelasan mengenai langkah-langkah pengembangan suatu QSPM :
1. Buatlah daftar peluang, ancaman, kekuatan, dan kelemahan
perusahaan di kolom sebelah kiri QSPM. Informasi ini diambil dari matriks IFE dan EFE.
2. Beri bobot pada masing-masing external and internal critical
success factors. Bobot ini sama dengan yang ada di matriks EFE
dan matriks IFE. 3.
Teliti matriks-matriks pada Stage 2 dan identifikasi strategi alternatif
yang pelaksanaannya
harus dipertimbangkan
perusahaan. Catatlah strategi-strategi ini di bagian atas baris QSPM.
4. Tetapkan Attractiveness Score AS untuk setiap strategi
berdasarkan peran faktor tersebut terhadap setiap alternatif strategi. Batasan nilai Attractiveness Scores adalah : 1 = tidak
menarik. 5.
Hitunglah Total Attractiveness Score TAS dengan mengalikan
bobot dengan Attractiveness Score AS. 6.
Hitung jumlah seluruh Total Attractiveness Score TAS untuk setiap alternatif strategi. Dari beberapa nilai TAS yang didapat,
nilai TAS dari alternatif strategi yang tertinggi menunjukkan bahwa alternatif strategi itu yang menjadi pilihan utama. Nilai
TAS terkecil menunjukkan bahwa alternatif strategi ini menjadi pilihan terakhir.
4.1. Sejarah Berdirinya Mr. Celup’s