pada observasi dan suasana alamiah naturalist setting, peneliti bertindak sebagai pengamat.
9
Dalam penelitian ini peneliti berusaha mendeskripsikan temuan di lapangan apa adanya dan berusaha mengurangi pengaruh terhadap objek
penelitian sehingga data yang diperoleh dapat diolah secara memadai. Sedangkan
pendekatannya menggunakan
pendekatan kualitatif.
pendekatan kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku yang
dapat diamati.
10
Riset kualitatif bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam-dalamnya melalui pengumpulan data.
11
2. Tempat dan waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan bertempat di kantor Majelis Dzikir SBY Nurussalam JL. Asem Baris Raya no 13, Tebet Jakarta Selatan 12830. Pada
bulan Januari hingga April 2011.
3. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah Majelis Dzikir SBY Nurussalam. Adapun objek penelitian ini adalah pemanfaatan Majelis Dzikir SBY Nurussalam
dalam kegiatan politik.
4. Teknik Pengumpulan Data
Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini maka penulis menggunakan pengumpulan data dan instrumen dengan cara:
9
Ibid., h. 25.
10
Lexy J. Moleong. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1999. Cet ke-10, h 3.
11
Rachmat Kriyantono. Teknik Praktis Riset komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada media Group, 2006, h. 58.
a. Observasi
Dalam proses ini penulis melakukan pengamatan secara langsung pada subjek penelitian dengan cara hadir dan mengikuti pelaksanaan Majelis
Dzikir yang sering dilaksanakan. Pengamatan yang dilakukan berfokus pada pemanfaatan Majelis Dzikir SBY Nurussalam dalam kegiatan politik.
Setelah mendapatkan datanya, penulis melakukan proses pencatatan secara bertahap setiap kali melakukan observasi.
b. Wawancara
Selain observasi penulis juga melakukan wawancara sebagai salah satu tindakan demi memperoleh data yang memperkuat penelitian. Dengan
teknik wawancara ini peneliti bertemu langsung dengan informan yang berperan penting serta mengetahui tentang seluk beluk Majelis Dzikir SBY
Nurussalam. Informan yang telah diwawancarai adalah sekjen dari Majelis Dzikir SBY Nurussalam yaitu bapak H.M.Utun Tarunajaya dan staff dari
Majelis Dzikir SBY Nurussalam yaitu bapak Heri Cahyadi, serta satu jamaah dari Majelis Dzikir SBY Nurussalam yaitu ibu Aminah. Dari hasil
wawancara penulis akan mencermati dengan mendengarkan ulang hasil wawancara agar mendapat hasil yang maksimal dan memadai.
c. Dokumentasi
Dalam proses pengumpulan data selanjutnya penulis mengumpulkan data melalui catatan-catatan yang berkaitan dengan subjek penelitian.
Dokumentasi ini penulis akan ambil dari buku-buku, majalah, artikel dan foto-foto yang penulis ambil ketika observasi serta dokumentasi atau arsip
yang berisi data-data yang berkaitan dengan subjek penelitian yang penulis