5.4.8. Hubungan Pekerjaan Ibu dengan Kejadian penyakit Infeksi pada Anak Balita
Tabel 5.13. Tabulasi Silang Penyakit Infeksi Berdasarkan Pekerjaan Ibu, Ratio Prevalens, 95 CI, Nilai
χ
2
dan ρ di Desa Mangkai Baru
Kecamatan Lima Puluh Tahun 2010 Penyakit Infeksi
Total RP
95CI No
Pekerjaan χ
2
ρ Ya
Tidak f
F f
1 Bekerja
15 51,7
14 48,3
29 100,0
0,687 0,473-0,997
5,562 0,018
2 Tidak
bekerja 61
75,3 20
24,7 81
100,0 RP : Ratio Prevalens
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa prevalens rate kejadian penyakit infeksi pada anak balita dengan kategori ibu yang bekerja adalah 51,7
sedangkan pada anak balita dengan kategori ibu yang tidak bekerja adalah 75,3. Ratio prevalens kejadian penyakit infeksi pada anak balita dengan kategori ibu
bekerja dibanding dengan anak balita dengan kategori ibu tidak bekerja 0,687 95CI=0,473-0,997.
Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai p= 0,018 p0,05. Hal ini berarti ada hubungan asosiasi yang bermakna antara
pekerjaan ibu dengan kejadian penyakit infeksi. Variabel ini masuk dalam kandidat untuk analisis multivariat oleh karena nilai p0,25.
Universitas Sumatera Utara
5.4.9. Hubungan Kepadata Hunian dengan Kejadian Penyakit Infeksi pada Anak Balita
Tabel 5.14. Tabulasi Silang Penyakit Infeksi Berdasarkan Kepadatan Hunian,
Ratio Prevalens, 95 CI, Nilai χ
2
dan ρ di Desa Mangkai Baru
Kecamatan Lima Puluh Tahun 2010
No Kepadatan
Hunian Penyakit Infeksi
Total RP
95CI χ
2
ρ Ya
Tidak f
f f
1 Padat
39 75,0 13
25,0 52
100,0 1,176
0,916-1,509 1,613
0,204 2
Tidak padat 37 63,8
21 36,2
58 100,0
RP : Ratio Prevalens Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa prevalens rate penderita
penyakit infeksi dengan kepadatan hunian kategori padat adalah 75,0 sedangkan pada anak balita dengan kepadatan hunian kategori tidak padat adalah 63,8. Ratio
prevalens kejadian penyakit infeksi pada anak balita dengan kepadatan hunian kategori padat dibanding dengan anak balita dengan kepadatan hunian kategori tidak
padat adalah 1,176 95CI=0,916-1,509. Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai
p0,05. Hal ini berarti tidak terdapat hubungan asosiasi yang bermakna antara kepadatan hunian dengan kejadian penyakit infeksi pada anak balita. Variabel
kepadatan hunian masuk sebagai kandidat dalam analisis multivariat oleh karena nilai
p0,25.
Universitas Sumatera Utara
5.4.10. Hubungan Ketersediaan Jamban dengan Kejadian Penyakit Infeksi pada Anak Balita