Potensi Sarana dan Prsarana
sarana dan prasarana penunjang pendidikan untuk meningkatkan taraf hidup Masyarakat Cina Benteng karena selain meingkatkan taraf hidup
pendidikan pun sebagai peningkatan pelapisan sosial di masyarakat. Perkembangan pendidikan pada masyarakat Cina Benteng sudah
menjadi prioritas utama di masyarakat, hal ini di paparkan oleh Titin warga Cina Benteng, “banyak sekolah yang terdapat di kawasan Cina
Benteng dan lebih mengutamakan pendidikan dibandingkan berdagang karena dengan pendidikan mengangkat derajat keluarga”.
5
Dalam setiap pengamatan yang dilakukan terlihat sudah banyak dan ramai jika pagi
hari di jalan Kisamaun terlihat banyak anak-anak berseragam SD, SMP,SMA hendak berangkat sekolah.hal ini terbukti bahwa mereka lebih
memilih meningkatkan taraf kehidupan melalui jalur pendidikan dibandingkan berdagang ataupun berwirausaha, karena lewat jalur
akademis walaupun perlahan tapi pasti.keramaian didominasi dengan anak SD,SMP, dan SMA, dan orangtua mendidik sejak kecil bahwa yang
paling utama adalah mencari ilmu di jalur akademis bukan mencari materi di bidang wirausaha. Berpegang teguh bahwa belajar dapat
dimana saja dan kapan saja akan tetapi harus memilih jalur akademis formal yaitu di sekolah dengan tujuan untuk mendapatkan ilmu yang
bermanfaat dan penerus bangsa yang lebih baik lagi. Dalam pandangan masyarakat Cina Benteng yang sudah
mengedepankan pendidikan dibandingkan sektor apapun tetap saja berpegang teguh kepada budaya leluhur yang mereka anggap itu semua
warisan budaya yang harus mereka jaga karena dengan menjaga kebudayaan leluur merupakan bagian dan tercermin mengekplorasi
pendidikan, dengan adanya pendidikan maka setiap langkah dan kegiatan tidak mudah dipengaruhi dari pihak lain, dan tidak merugikan kalangan
ini pada khususnya.
5
Titin, Warga Cirarap Desa Sukasari, Wawancara Pribadi , Tangerang 14 November 2014.
Kegiatan masyarakat Cina Benteng di sektor ekonomi, yanga dalam hal ini berwirausaha baik di Pasar Lama dan tersebar di kawasan
Tangerang serta kota besar lainnya khusus nya DKI Jakarta, sudah terlebih dahulu menyerap ke dalam sendi-sendi kehidupan mereka dan
tradisi yang di pegang dari warisan leluhur mereka. Tradisi merantau dan berwirausaha ikut mengubah wajah kehidupan masyarakat Cina Benteng.
tradisi ini pula yang membawa pemuda-pemuda bekerja secara produktif dan tidak menganggur.
Walaupun sudah sebagian anak-anak masyarakat Cina Benteng mengeyam pendidikan wajib belajar 9 Tahun tapi yang bisa dan mau
melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sangat minim, dikarenakan terbentur biaya menjadikan melanjutkan ke perguruan tinggi menjadi
sedikit. Hambatan utama yang dihadapi adalah opini negatif dan kemiskinan tentang pendidikan dan kemiskinan. Ada pepatah yang
mengatakan hanya si kaya yang dapat sekolah dan pintar. Kedua hal tersebut menghilangkan opini dalam masyarakat Cina Benteng yang
bersikeras ingin melanjutkan sekolah karena terbentur biaya dan kesempatan demi memahami arti penting pendidikan dalam kehidupan.
Meskipun pemerintah sudah memberlakukan wajib belajar 9 tahun dan membebaskan uang sekolah, dan bahkan pemerintah desa memberi
kemudahan kepada Masyarakat , peningkatan sudah hampir merata yang meningkatkan pendidikan dalam jalur akademis.dengan diwujudkan secara
nyata.namun hal ini timpang jika kemiskinan membuat banyak keluarga yang memutuskan untuk tidak menyekolahkan anak-anaknya ke jenjang
yang lebih tinggi. Hal ini mengingatkan bahwa sekolah tidak hanya membayar uang sekolah saja melainkan harus membeli seragam,
menyemprunakan seragam, serta membeli buku dan alat-alat sekolah lainnya.
Segala kerumitan, kelemahan pandangan yang bersifat negatif, ini semua ditepis oleh masyarakat Cina Benteng yang ini dan bersungguh-
sungguh ingin menyekolahkan anak nya ke jenjang yang lebih tinggi. Berbagai cara dilakukan, dengan melakukan banyak usaha untuk
menghilangkan steorotip bahwa hanya yang memiliki materi yang dapat sekolah dan pintar.
Dengan usaha berdagang dan berwirausaha contoh nyata dari usaha peningkatan mutu pendidikan pada masyarakat Cina Benteng, kesadaran
mengenai pendidikan pada masyarakat Cina Benteng dapat dikatan sudah tinggi,
Ratna menambahkan “ selain di sekolah demi meningkatkan dan memhami pelajaran. Sudah banyak bimbingan belakar dan leas private di
kawasan Cina Benteng, dan mereka berperan aktif mengikuti bimbingan belajar
tersebut.”
6
Hal ini membuktikan bahwa persepsi masyarakat Cina Benteng sudah mementingkan pendidikan, berbagai cara dilakukan demi
kelancaran proses pendidikan. Dan sebagai langkah-langkah strategis yang dilakukan dari seluruh komponen yang menyadarkan masyarakat Cina
Benteng agar lebih memahami dan lebih mengetahui sebenarnya arti penting pendidikan bagi masyarakat Cina Benteng.