BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah wajib pajak PBB yang menjadi wajib pajak efektif di Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan
Bangunan Jakarta Selatan Satu. Ruang lingkupnya membahas seberapa jauh pengaruh karakteristik wajib pajak yang terdiri dari: kesadaran perpajakan wajib
pajak, pemahaman wajib pajak terhadap peraturan PBB, persepsi wajib pajak terhadap pelaksanaan sanksi denda PBB, sikap wajib pajak terhadap fungsi pajak
terhadap keberhasilan penerimaan PBB Penelitian dilakukan pada KP PBB Jakarta Selatan Satu yang berlokasi di Jl.
Raya Pasar Minggu No.11 Jakarta 12780.
B. Metode Penentuan Sampel
Dalam penelitian ini metode penentuan sampel yang digunakan adalah metode convenience sampling yaitu anggota sampel yang dipilih atau diambil
berdasarkan kemudahan memperoleh data yang dibutuhkan. Menurut Abdul hamid 2005:24 convenience sampling adalah istilah
umum yang mencakup variasi luasnya prosedur pemilihan responden. convenience sampling
berarti unit sampel yang mudah ditarik, mudah dihubungi, tidak menyusahkan, mudah diukur, dan bersifat kooperatif.
Penetapan ukuran sampel yang dipakai dihitung dengan menggunakan rumus slovin pada tingkat prosentase kelonggaran 10 Husein Umar,2003:59
n = N 1 + N e²
83.914 = 99,88
1 + 83.9140,1² Keterangan:
n = ukuran sampel N = ukuran populasi
e = kelonggaran ketelitian, karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir
C. Metode Pengumpulan Data
Dalam melakukan penelitian, penulis melakukan pengumpulan data dengan cara:
1. Data Primer Data ini diperoleh dengan cara kuisioner. Kuisioner ini digunakan untuk
memperoleh data primer, kuisioner disebarkan kepada wajib pajak di Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Jakarta Selatan Satu
2. Data Sekunder Yaitu data yang didapat penulis dengan membaca, mendalami dan
menelaah berbagai buku, jurnal dan peraturan perpajakan yang berkaitan dengan penerimaan PBB, dan karakteristik wajib pajak
D. Metode Analisis