tutoru 15 Gondang tohur-tohur ni bajar-bajar langit somatombuk tano somagang- gang 16 Gondang pidong patia raja 17 Gondang pidong imbulu buntal 18
Gondang anduhur titi, anduhur tabu 19 Gondang sipitu dai 20 Gondang ni pargonsi sisia sauduran pulik pulik pandohan.
Namun, walaupun banyak perubahan-perubahan dalam acara Gondang Naposo tersebut, masih ada nilai-nilai budaya yang tetap bertahan sampai sekarang di
antaranya fungsi acara Gondang Naposo tersebut, tata cara dalam menari manortor dan maminta gondang meminta gondang yang masih tetap seperti dulu
5
. Melihat keadaan tersebut penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam
mengenai Gondang Naposo di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan serta perubahan-perubahan yang terjadi dalam acara tersebut. Serta
bermaksud untuk mengangkat topik ini menjadi satu tulisan atau karya ilmiah
Dengan demikian penulis memberi judul penelitian ini Kontinuitas dan Perubahan Gondang Naposo Pada Masyarakat Batak Toba Di Desa Desagajah- Kecamatan
Sei Balai Kabupaten Asahan.
1.2 Pokok Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka ada beberapa hal pokok yang menjadi perhatian penulis dalam tulisan ini antara lain:
5
Hasil wawancara dengan Bapak Sari Simangunsong tanggal 22 Maret 2008
Universitas Sumatera Utara
1. Bagaimana pertunjukan Gondang Naposo pada masyarakat Batak toba di
Desa Desagajah-Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan? 2.
Aspek apa yang mengalami perubahan pada pelaksanaan Gondang Naposo pada masyarakat Batak Toba di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai
Kabupaten Asahan? 3.
Aspek apa yang tetap berlanjut pada pelaksanaan Gondang Naposo pada masyarakat Batak Toba di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten
Asahan? 4.
Apa faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan Gondang Naposo pada masyarakat Batak Toba di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai
Kabupaten Asahan?
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan latar belakang dan permasalahan penelitian, maka penelitian ini bertujuan untuk mengungkap:
1. Bentuk penyajian acara Gondang Naposo pada masyarakat Batak di Desa
Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan.. 2.
Perubahan yang terdapat pada pelaksanaan Gondang Naposo pada masyarakat Batak Toba di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan..
Universitas Sumatera Utara
3. Faktor-faktor penyebab terjadinya perubahan pada pelaksanaan Gondang
Naposo pada masyarakat Batak Toba Di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan.
4. Aspek-aspek yang tetap berlanjut pada pelaksanaan Gondang Naposo di Desa
Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat penelitian ini diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Memberikan informasi baru bagi masyarakat luas tentang keberadaan
Gondang Naposo pada masyarakat Batak Toba di luar daerah kebudayaannya.
2. Untuk mengetahui perubahan yang terdapat pada pelaksanaan Gondang
Naposo pada masyarakat Batak Toba di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan.
3. Untuk mengetahui aspek-aspek yang tetap bertahan dan berlanjut pada
pelaksanaan Gondang Naposo di Desa Desagajah Kecamatan Sei Balai Kabupaten Asahan
4. Sebagai dokumentasi tentang salah satu kebudayaan Batak Toba yang dapat
menjadi bahan masukan bagi Departemen Etnomusikologi.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Konsep