UMUM GENERAL PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)

Laporan Tahunan 2016 295 PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero PT PENJAMINAN INFRASTRUKTUR INDONESIA PERSERO Lampiran - 52 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2016 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT 31 DECEMBER 2016 Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated

1. UMUM lanjutan

1. GENERAL continued

Tujuan utama dari Perusahaan adalah untuk: lanjutan The primary objectives of the Company are: continued c Pemberian penjaminan terhadap kewajiban finansial dari pihak lain. d Memberikan dukungan fasilitasi persiapan proyek infrastruktur, penilaian kelayakan, dan pemantauan risiko serta hal lain terkait penyediaan penjaminan pemerintah dan jasa konsultasi terkait. c To provide guarantee of other party’s financial obligation. d To provide facilitation support of project preparation, feasibility assessment, and risk monitoring and other matters related to provision of government guarantee and the related project consultacy services. Perusahaan berdomisili di Indonesia, berkedudukan di Sampoerna Strategic Square, North Tower, Lantai 7 dan 14, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 45-46, Jakarta. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2010. Pada tanggal 3 Oktober 2016, Perusahaan telah berpindah lokasi ke Capital Place Office Tower, Lantai 7 dan 8, Jl. Gatot Subroto Kav.18, Jakarta. The Company is domiciled in Indonesia, its office is located at Sampoerna Strategic Square, North Tower, 7th and 14th Floor, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 45-46, Jakarta. The Company started its commercial operations in 2010. On 3 October 2016, the Company has moved its office to Capital Place Office Tower, 7th and 8th Floor, Jl. Gatot Subroto Kav.18, Jakarta Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: As at 31 December 2016 and 2015, the members of the Company’s Board of Commissioners and Directors were as follows: 2016 2015 Komisaris Utama Luky Alfirman Luky Alfirman President Commissioner Komisaris Ayu Sukorini Ayu Sukorini Commissioners Iskandar Iskandar Direktur Utama Sinthya Roesly Sinthya Roesly President Director Direktur Armand Hermawan Armand Hermawan Directors Salustra Satria Yadi Jaya Ruchandi Berdasarkan akta notaris Arry Supratno, S.H. No. 138 tanggal 23 Juni 2016, Perusahaan melalui Rapat Umum Pemegang Saham RUPS mengangkat Salustra Satria sebagai Direktur Operasi Perusahaan menggantikan Yadi Jaya Ruchandi mulai tanggal 16 Juli 2016. Based on notarial deed No. 138 of Arry Supratno, S.H. dated 23 June 2016, the Company through General Meeting of Shareholders appointed Salustra Satria as Operational Director replacing Yadi Jaya Ruchandi starting date 16 July 2016. Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan memiliki 101 pegawai 2015: 86 pegawai tidak diaudit. As at 31 December 2016, the Company has 101 employees 2015: 86 employees unaudited.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Laporan keuangan Perusahaan diotorisasi oleh Direksi pada tanggal 3 Maret 2017. These financial statements were authorised by the Directors on 3 March 2017. Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan. Presented below are the principal accounting policies adopted in preparing the Company’s financial statements. 2016 Annual Report 296 PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero PT PENJAMINAN INFRASTRUKTUR INDONESIA PERSERO Lampiran - 53 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2016 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT 31 DECEMBER 2016 Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

SIGNIFIKAN lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

a. Dasar penyusunan laporan keuangan

a. Basis of preparation of the financial

statements Laporan keuangan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Dasar penyusunan laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual. Laporan keuangan tersebut disusun berdasarkan konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. The financial statements of PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. The financial statements, except for the statements of cash flows, are prepared under the accrual basis. The financial statements are prepared under the historical cost convention, as modified for certain accounts which are measured on the basis described in the related accounting policies. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode tidak langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas meliputi kas, kas di bank, deposito yang sewaktu-waktu bisa dicairkan dan investasi jangka pendek dengan jangka waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang sepanjang tidak digunakan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya. The cash flows statement is prepared based on the indirect method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities. For the purpose of the cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks, deposits held at call with banks and short- term investments with original maturities of three months or less, as long as they are not being pledged as collateral for borrowings or restricted. Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, kecuali dinyatakan khusus, dibulatkan menjadi dan disajikan dalam ribuan Rupiah yang terdekat. Seluruh angka dalam mata uang selain Rupiah dinyatakan dalam jumlah penuh. Kecuali dinyatakan di bawah ini, kebijakan akuntansi telah diterapkan secara konsisten dengan laporan keuangan tahunan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015 yang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan diungkapkan di Catatan 4. Figures in the financial statements are rounded to and stated in thousands of Rupiah unless otherwise stated. Amounts in currencies other than Rupiah are stated in full amount. Except as described below, the accounting policies applied are consistent with those of the annual financial statements for the year ended 31 December 2015, which conform to the Indonesian Financial Accounting Standards. The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates and assumptions. It also requires management to exercise its judgement in the process of applying the Company’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the financial statements are disclosed in Note 4.