Persepsi Informan terhadap Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Komitmen Sebagai Pembuat Kebijakan

pemasukan devisa negara dengan jumlah besar, hal tersebut merupakan mitos. Faktanya, penelitian dari World Bank telah membuktikan bahwa rokok memberikan kerugian yang berarti bagi hampir seluruh negara. Pemasukan yang diterima negara dari industri rokok pajak dan sebagainya mungkin saja berjumlah besar, tapi kerugian langsung dan tidak langsung yang disebabkan konsumsi rokok jauh lebih besar. Biaya yang tinggi harus dikeluarkan untuk membayar biaya penyembuhan penyakit yang disebabkan oleh rokok, absen dari bekerja, hilangnya produktifitas dan pemasukan, kematian prematur, dan juga membuat orang menjadi miskin lebih lama karena mereka menghabiskan uangnya untuk membeli rokok. Biaya besar lainnya yang tidak mudah untuk dijabarkan termasuk berkurangnya kualitas hidup para perokok dan mereka yang menjadi perokok pasif Susanti, 2011.

5.6 Persepsi Informan terhadap Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota

Medan serta Persepsi terhadap Usulan Tersebut Di beberapa daerah sudah ditetapkannya kawasan tanpa rokok, namun untuk di Kota Medan sendiri kebijakan ini belum berlangsung dan masih dalam pembahasan Ranperda KTR, hal ini dapat menimbulakan persepsi dari informan sebagai unsur pembuat kebijakan informan menyatakan setuju terhadap usulan kebijakan kawasan tanpa rokok untuk di Kota Medan. Pembuatan keputusan muncul sebagai reaksi atas sebuah masalah problem. Maksudnya adalah ada ketidaksesuian antara perkara saat ini dan keadaan yang diinginkan, yang membutuhkan pertimbangan untuk membuat beberapa tindakan 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD alternatif Robbins, 2006. Dari pertanyaan informan, sebelum membuat keputusan, informan menginginkan terlebih dahulu untuk melakukan beberapa pertimbangan dari para pembuat keputusan apakah nantinya keputusaan itu akan memberikan penyelesaian masalah yang diinginkan atau hanya akan menjadi sebuah keputusan saja. Setiap keputusan membutuhkan interpretasi dan evaluasi informasi. Data diperoleh dari banyak sumber dan data-data tersebut harus disaring, diproses, dan diinterpretasikan. Artinya, data mana yang relevan dengan keputusan dan data mana yang tidak relevan dengan keputusan tersebut. Persepsi-persepsi dari pembuat keputusan akan menjawab keputusan tersebut Robbins, 2006.

5.7 Komitmen Sebagai Pembuat Kebijakan

Komitmen merupakan sesuatu yang ditetapkan setelah seseorang memberikan persepsinya. Dari seluruh informan, semuanya memiliki komitmen yang kuat dalam berperaan untuk mewujudkan kawasan tanpa rokok di Kota Medan. Beberapa informan menyatakan bahwa sangat berkomitmen terhadap kawasan tanpa rokok tersebut. Komitmen sangat dibutuhkan oleh para pembuat kebijakan agar kebijakn tersebut mendapat dukungan penuh sehingga dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat. Selain itu, komitmen sebagai pembuat kebijakan dan pemberi keputusan, DPRD memiliki komitmen tersendiri dalam menjalankan tugasnya, seperti yang disampaikan salah satu informan bahwa komitmen para pembuat kebijakan sebagai 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD anggota DPRD adalah melaksanakan tugas mereka yang tertuang dalam UU No. 22 Tahun 2003 pasal 67 dan 78 mengenai tugas dan wewenang DPRD, salah satu nya yaitu melaksanakan pengawasan terhadap Perda, peraturan perundang-undangan lainnya, Keputusan Kepala Daerah, APBD, kebijakan pemerintah daerah dalam melaksanakan program pembangunan daerah, dan kerjasama internasional di daerah. Kebijakan disini adalah kebijakan kawasan tanpa rokok yang akan ditetapkan di Kota Medan. DPRD hanya mengawasi pelaksanaan kebijakan tersebut apakah nantinya berjalan atau tidak.

5.8 Alasan Mengusulkan Rancangan Perda Ranperda Kawasan Tanpa

Dokumen yang terkait

Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (Suatu Studi terhadap Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Simalungun Periode 2009-2014)

0 56 76

Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Terhadap Kinerja Eksekutif di Kota Medan

3 64 152

Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (Suatu Studi Terhadap Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Simalungun Periode 2009-2014)

0 22 77

Hubungan Wakil dengan yang Diwakili (Studi Perbandingan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara Periode 1999-2004 dengan Periode 2004-2009)

1 45 101

Hak Recall Partai Politik Terhadap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Dalam Korelasinya Dengan Pelaksanaan Teori Kedaulatan Rakyat.

8 114 110

Minat Menonton anggota Dewan Perwakilan Daerah Tapanuli Selatan terhadap Berita Politik Di Metro TV ( Studi Korelasi Tentang Tayangan Berita Politik Dan Minat Menonton Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tapanuli Selatan Terhadap Metro TV )

1 39 143

PROSES PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK DI KOTA MEDAN TAHUN 2013

0 0 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Persepsi 2.1.1 Pengertian Persepsi - Persepsi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Tentang Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Medan Tahun 2013

0 0 41

Persepsi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Tentang Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Medan Tahun 2013

0 0 8

Persepsi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Tentang Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Medan Tahun 2013

0 0 14