2.3.3. Komisi DPRD
Komisi merupakan alat kelengkapan DPRD yang bersifat tetap dan dibentuk oleh DPRD pada awal masa jabatan keanggotaan DPRD. Setiap anggota DPRD
kecuali Pimpinan DPRD wajib menjadi Anggota salah satu Komisi. Jumlah komisi sebagaimana dimaksud adalah 4 empat komisi. Jumlah Anggota setiap komisi
diupayakan berimbang. Penempatan Anggota Komisi DPRD dalam komisi-komisi dan perpindahan ke komisi-komisi di dasarkan atas usul fraksinya dan dapat
dilakukan setiap awal tahun anggaran. Ketua, Wakil Ketua dan Sekretaris Komisi dipilih dari dan oleh Anggota Komisi dan dilaporkan dalam Rapat Paripurna DPRD.
Masa penempatan anggota dalam komisi dan perpindahannya ke Komisi lain, diputuskan dalam rapat Paripurna DPRD atas usul Fraksi pada awal tahun Anggaran.
Masa jabatan ketua, wakil ketua dan sekretaris komisi ditetapkan paling lama 2½ dua setengah tahun. Anggota DPRD Pengganti Antar Waktu menduduki tempat
Anggota Komisi yang digantikan Anonim, 2010. Komisi dalam DPRD mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Melakukan pembahasan terhadap Rancangan Peraturan Daerah, dan
Rancangan Keputusan DPRD b.
Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan, pemerintahan, dan kemasyarakatan sesuai dengan bidang komisi masing
–masing dan apabila ditemukan penyimpangan dapat direkomendasikan ke intansi terkait
c. Membantu Pimpinan DPRD untuk mengupayakan penyelesaian masalah yang
disampaikan oleh Kepala Daerah dan masyarakat kepada DPRD
8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD
d. Menerima, menampung dan membahas serta menindaklanjuti aspirasi
masyarakat e.
Memperjuangkan upaya peningkatan kesejahteraan rakyat di daerah f.
Melakukan kunjungan kerja komisi yang bersangkutan atas persetujuan Pimpinan DPRD
g. Mengadakan rapat kerja dan dengar pendapat dengan instansi Pemerintah
daerah maupun instansi Pemerintah yang ada di daerah h.
Mengajukan usul kepada Pimpinan DPRD yang termasuk dalam ruang lingkup bidang tugas masing
– masing i.
Memberikan laporan tertulis kepada Pimpinan DPRD tentang hasil pelaksanaan tugas Komisi
j. Komisi melakukan koordinasi dan pembahasan dengan mitra kerja dalam
rangka perencanaan kegiatan APBD tahun berikutnya, untuk ditindak lanjuti di dalam pembahasan Badan Anggaran Anonim, 2010
2.3.4 Hubungan dalam Penyusunan Kebijakan Daerah