Pembuatan starter Pembuatan nata de soya Pembuatan edible film dari nata de soya

3.2.1.7. Pembuatan H

2 SO 4 1,25 Dipipet 3,13 ml larutan H 2 SO 4p , kemudian dimasukkan ke dalam labu takar 250 ml, diencerkan dengan aquadest sampai garis tanda.

3.2.2. Pembuatan starter

Sebanyak 1000 ml air kelapa disaring dengan menggunakan kertas saring, dimasukkan ke dalam gelas beaker. Dipanaskan hingga mendidih. Kemudian ditambahkan urea 3 g, gula pasir 10g, diaduk sambil dipanaskan hingga urea dan gula larut. Ditambahkan asam cuka ketika larutan dingin, hingga larutan mempunyai pH 4. Dimasukkan kedalam botol yang telah disterilkan. Diinokulasi dengan starter Acetobacter Xylinum sebanyak ±100 ml. difermentasikan selama 6 hari dalam ruangan pada suhu kamar sehingga terbentuk lapisan putih di atasnya.

3.2.3. Pembuatan nata de soya

Sebanyak 1000 ml air tahu disaring dengan menggunakan kertas saring, dimasukkan ke dalam gelas beaker. Dipanaskan hingga mendidih. Kemudian ditambahkan urea 5 g, gula pasir 250 g, diaduk sambil dipanaskan hingga urea dan gula larut. Ditambahkan asam cuka ketika larutan dingin, hingga larutan mempunyai pH 4. Dimasukkan kedalam wadah yang telah disterilkan. Diinokulasi dengan starter Acetobacter Xylinum sebanyak ± 100 ml. Difermentasikan selama 14 hari dalam ruangan pada suhu kamar sehingga terbentuk lapisan putih di atasnya. Universitas Sumatera Utara

3.2.4. Pembuatan edible film dari nata de soya

Sebanyak 1000 ml air tahu disaring dengan menggunakan kertas saring, dimasukkan ke dalam gelas beaker. Dipanaskan hingga mendidih. Kemudian ditambahkan urea 5 g, gula pasir 250 g, diaduk sambil dipanaskan hingga urea dan gula larut. Ditambahkan asam cuka ketika larutan dingin, hingga larutan mempunyai pH 4. Dimasukkan kedalam wadah yang telah disterilkan. Diinokulasi dengan starter Acetobacter Xylinum sebanyak 100 ± ml. difermentasikan selama 14 hari dalam ruangan pada suhu kamar sehingga terbentuk lapisan putih di atasnya. Setelah itu, nata de soya yang diperoleh dibungkus dengan aluminium foil, kemudian dipress dengan alat hydraulic press. Kemudian dikeringkan dalam oven pada suhu 40 C selama 24 jam.

3.2.5. Pembuatan edible film dari nata de soya dengan penambahan kitosan

Dokumen yang terkait

Karakterisasi Dan Analisa Kadar Nutrisi Edible Film Dari Nata De Coco Dengan Penambahan Pati, Gliserin, Dan Kitosan Sebagai Bahan Pengemas Makanan

4 74 117

Aplikasi Edible Film Dari Nata De Coco Dengan Penambahan Pati, Gliserin, Dan Kitosan Sebagai Pengemas Bumbu Mie Instan Dengan Pengaruh Lamanya Penyimpanan

16 143 77

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

2 17 67

Karakterisasi Edible Film dari Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) dengan Penambahan Tepung Tapioka , Kitosan dan Gliserin Sebagai Pemlastis.

3 23 81

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

0 0 13

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

0 0 2

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

0 0 5

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

0 0 17

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

0 5 2

Karakterisasi Dan Analisa Nutrisi Edible Film Dari Campuran Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata) Dengan Tepung Tapioka, Kitosan Dan Gliserin

0 0 9