Langkah-langkah dalam Metode TOPSIS

Analytic Network Process untuk memperoleh nilai bobot yang mewakili tingkat kepentingan relatif masing-masing kriteria. 5. Pada metode TOPSIS, alternatif dengan ranking tertinggi merupakan solusi yang terbaik, namun belum tentu ranking tertinggi tersebut adalah yang terdekat dari solusi ideal. Sehingga perlu dilakukan perhitungan lagi untuk memastikannya.

3.3.3. Langkah-langkah dalam Metode TOPSIS

Pada metode TOPSIS ini terdapat dua artifisial alternatif yang dilakukan hipotesa sebagai berikut: 1. Positive Ideal Alternative: satu alternatif memiliki tingkat terbaik untuk semua atribut yang dipertimbangkan 2. Negative Ideal Alternative: satu alternatif yang memiliki nilai atribut terburuk Metode TOPSIS memiliki alternatif yang paling dekat dengan solusi ideal dan paling jauh dari alternatif yang ideal negatif. Dalam metode TOPSIS diasumsikan bahwa terdapat sejumlah “m” alternatif dan “n” atribut atau kriteria dimana masing-masing alternatif memiliki score berkaitan dengan kriteria masing-masing yakni : a. Nilai X ij adalah hubungan alternatif i yang berkaitan dengan kriteria j. Selanjutnya disebut dengan matriks X = X ij mxn matriks b. J adalah set dari kriteria keuntungan c. J’ adalah set dari kriteria yang bersifat negative Berikut langkah dalam metode TOPSIS, Cheng-Shing Wu, 2009: Universitas Sumatera Utara 1. Langkah pertama : membuat matriks keputusan yang ternormalisasi Konversi matriks dengan keputusan alternatif m dan n kriteria untuk sebuah matriks berdimensi x ij adalah nilai i dengan alternatif dalam kriteria j R ij = x ij ⅀ �=1 � � �� 2 12 i = 1,….., m ; j = 1,…..,n 2 2. Langkah kedua : membuat matriks keputusan ternormalisasi yang terbobot. Menentukan bobot untuk setiap kriteria w j for j = 1,…..n. Mengkalikan setiap kolom dari matriks keputusan yang dinormalisasi dengan berat yang terkait. Dengan melakukan perhitungan untuk nilai Vij tertimbang sebagai berikut: v ij = w ij , i = 1,……,m ; j = 1,…….n 3 Dimana w j adalah bobot dari kriteria j 3. Langkah ketiga : menentukan solusi ideal positif A + dan solusi ideal negatif A - A + = v 1 + ,…., v j + ,…., v n + = � min � ��� l j∈Ј max � ��� l j∈Ј � i=1,….,m � 4 A - = v 1 - ,…., v j - ,…., v n - = � min � ��� l j∈Ј′ max � ��� l j∈Ј′ � i=1,….,m � V j + dan V j - adalah nilai normalisasi terbobot terbaik dan terburuk dari semua alternatif berdasarkan kriteria j. dari rumus di atas dapat dijelaskan bahwa Ј adalah set dari atribut keuntungan dimana Ј ’ adalah set dari atribut biaya. 4. Langkah keempat : menentukan jarak antara nilai setiap alternatif dengan matriks solusi ideal positif dan negatif Melakukan perhitungan dengan menggunakan metode perhitungan jarak Euclidean sebagai berikut: S i + = ∑ = 1 � � v ij – v j + 2 2 1 5 Universitas Sumatera Utara S i - = ∑ = 1 � � v ij – v j - 2 2 1 , i = 1,…..,m 5. Langkah kelima : mengkalkulasi nilai preferensi setiap alternatif terdekat dengan solusi ideal 0 ≤ C i ’ ≤1. C i + = S i + S i + + S i - ,I = 1,…..,m 6 6. Langkah keenam : mengurutkan alternatif dari urutan kecil ke besar C i ’ dan memilih alternatif dengan nilai C i ’ maksimum. Universitas Sumatera Utara

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Dokumen yang terkait

Implementasi Metode Preference Rangking Organizational Method For Enrichment Evaluation (Promethee)Untuk Penentuan Kinerja Dosen (Studi Kasus : Fakultas Farmasi USU)

7 42 182

Analisis Pemilihan Supplier Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) di PT. Indo CafCo

12 57 78

Implementasi Algoritma K-Nearest Neighbor Dan Metode Topsis Dalam (Technique For Orders Preference By Similarity To Ideal Solution) Dalam Penentuan Mutu Beras Miskin (Studi Kasus: Bulog Aceh)

13 70 123

Studi Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dan Metode Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS) Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Bina Kasih Medan-Sunggal

4 41 149

PENERAPAN METODE ANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP) DAN TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION (TOPSIS) DALAM PEMILIHAN SUPPLIER: Studi Kasus PT. Industri Telekomunikasi Indonesia, Bandung.

9 32 31

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SMARTWATCH MENGGUNAKAN METODE TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION (TOPSIS).

1 1 4

Aplikasi Metode ANP (Analytic Network Process) dan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) Untuk Pengambilan Keputusan Alternatif Pemasaran Terbaik Pada Hotel Citi Inn Medan

0 1 38

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Aplikasi Metode ANP (Analytic Network Process) dan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) Untuk Pengambilan Keputusan Alternatif Pemasaran Terbaik Pada Hotel Citi Inn Medan

0 0 11

BAB I PENDAHULUAN - Aplikasi Metode ANP (Analytic Network Process) dan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) Untuk Pengambilan Keputusan Alternatif Pemasaran Terbaik Pada Hotel Citi Inn Medan

0 0 9

APLIKASI METODE ANP (ANALYTIC NETWORK PROCESS) DAN TOPSIS (TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION) UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN ALTERNATIF PEMASARAN TERBAIK PADA HOTEL CITI INN MEDAN TUGAS SARJANA Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Da

1 2 17