tersebut, dan adanya jenis yang terlihat lebih dominan dibanding jenis yang lainnya yaitu Chromis ternatensis dan Apogon quenquelineatus. LIPI, 2004.
Gambar 17. Persentasi rerata dari total induvidu berdasarkan kelompok ikan t untuk Pulua Sekate, LIPI 2004.
2. Kondisi Ikan Karang Pulau Sekate hasil Monitoring Tahun 2007 T
1
` Sensus visual yang dilakukan di stasiun BTML 04 lokasi pengamatan ditemukan 41 jenis yang mewakili 14 suku dengan nilai kelimpahan ikan karang
sebesar 5.838 indivha. Jenis Neopomacentrus filamentosus dari suku Pomacentridae kelompok ikan major merupakan jenis ikan karang yang
memiliki nilai kelimpahan tertinggi dengan jumlah individu sebesar 1.952 indivha, 205 individu, diikuti oleh Caesio teres Caesionidae sebesar 80 indivha
dan Neopomacentrus azysron sebesar 333 indivha. Sepuluh jenis ikan karang yang memiliki kelimpahan tertinggi disajikan dalam Tabel 24.
Tabel 24. Kelimpahan ikan karang indivha berdasarkan jenis hasil pengamatan dengan metode UVC di Pulau Sekate pada tahun 2007
No. Jenis
Jumlah Individu
Kelimpaha n Indivha
1. Neopomacentrus filamentosus
205 1.952 2.
Caesio teres 80 762
3. Neopomacentrus azysron
35 333 4.
Lutjanus carponotatus 30 286
5. Hemiglyphidodon plagiometopon
25 238 6.
Amblyglyphidodon curacao 25 238
7. Chaetodon octofasciatus
21 200 8.
Scolopsis ciliatus 20 190
9. Apogon quenquelineata
15 143 10.
Pomacentrus nagasakiensis 15 143
Sumber : Monitoring Terumbu Karang Pulau Abang, Batam, LIPI, 2007 Dilihat dari jumlah suku yang ditemukan pada masing- masing lokasi
pengamatan, Pomacentridae adalah yang tertinggi yaitu sebesar 3.295 indivha, dan diikuti oleh Caesionidae sebesar 819 indivha. Sedangkan suku yang
memiliki jumlah kelimpahan terendah adalah Centropomidae 10 indivha . Tabel 25. Kelimpahan ikan karang Ind ivha berdasarkan suku hasil pengamatan
dengan metode UVC di Pulau Sekate pada tahun 2007 No.
Suku Kategori
Kelimpahan Indvha 1.
Pomacentridae Major
3.276 2.
Caesionidae Target
762 3.
Chaetodontidae Indikator
352 4.
Apogonidae Major
324 5.
Lutjanidae Target
286 6.
Labridae Major
267 7.
Scolopsidae Target
248 8.
Scaridae Major
114 9.
Serranidae Target
67 10.
Centriscidae Major
57 11.
Lethrinidae Target
29 12.
Siganidae Target
29 13.
Pomacanthidae Major
19 14.
Centropomidae Target
10 Total
5.838 Sumber : Monitoring Terumbu Karang Pulau Abang, Batam, LIPI 2007
Hasil menunjukkan bahwa kelimpahan kelompok ikan major, ikan target, dan ikan indikator berturut-turut adalah 3.914 indivha, 1.571 indivha dan 352
indivha. Pada setiap lokasi pengamatan kehadiran ikan karang cukup bervariasi,
dengan dominasi tertinggi selalu ditemukan pada kelompok ikan major, diikuti kelompok ikan indikator. Jumlah jenis dan jumlah individu ikan indikator yang
ditemukan menggambarkan bahwa daerah pengamatan memiliki rataan terumbu yang relatif baik.
Perbandingan antara ik an major, ikan target dan ikan indikator pada lokasi pengamatan adalah 11:4:1. Ini berarti bahwa untuk setiap 16 individu ikan yang
dijumpai di perairan Pulau Sekate, kemungkinan komposisinya terdiri dari 11 individu ikan major, 4 individu ikan target dan 1 individu ikan indikator.
Tabel 26. Kelimpahan ikan karang indivha berdasarkan kategori ikan Major, target dan Indikator hasil pengamatan dengan metode UVC di Pulau
Sekate. No.
Kategori Jumlah Individu
Kelimpahan Indivha 1.
Major 411
3.914 2.
Target 165
1.571 3.
Indikator 37
352 Total
613 5.838
Sumber : Monitoring Terumbu Karang Pulau Abang, Batam, LIPI 2007
Gambar 18. Persentasi rerata dari total induvidu berdasarkan kelompok ikan t1 untuk Pulua Sekate, LIPI 2004.
3. Kondisi Ikan Karang Pulau Sekate hasil Monitoring Tahun 2008 T
