Bagi Santriwati Pondok Pesantren Al-Mimbar Sambongdukuh Jombang Bagi Praktisi Kesehatan

6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pedikulosis Kapitis

1. Definisi Pedikulosis Kapitis

Menurut Natadisastra dan Agoes 2009 proses masuknya ektoparasit parasit yang hidup pada permukaan tubuhkulit hospes, kebanyakan dari arthropoda disebut infestasi. Menurut Alatas dan Linuwih 2013 pedikulosis kapitis adalah infestasi Pediculus humanus capitis P.h.capitiskutu kepala di kulit kepala manusia. Sedangkan menurut Bugayong et al. 2011 pedikulosis kapitis adalah penyakit ektoparasit yang disebabkan oleh kutu kepala. Diagnosis pedikulosis kapitis ditegakkan dengan menemukan P.h.capitis dewasa, nimfa atau telurnya pada rambut kepala Natadisastra dan Agoes, 2009.

2. Morfologi dan Siklus Hidup Pediculus humanus capitis

Menurut Natadisastra dan Agoes 2009 P.h.capitis adalah salah satu ektoparasit parasit yang menyerang permukaan tubuhkulit hospes manusia penghisap darah yang menginfestasi kulit kepala manusia dan dapat menimbulkan gangguan kesehatan. P.h.capitis merupakan arthropoda dari famili Pediculidae yang mempunyai ciri-ciri badan pipih dorso ventral, berwarna kelabu, kepala berbentuk segitiga dengan segmen thorax menyatu. Ukuran kutu kepala betina 3 mm dan jantan 2 mm Natadisastra dan Agoes, 2009. Menurut Natadisastra dan Agoes 2009 kutu kepala mempunyai abdomen yang bersegmen dan ujung setiap kaki dilengkapi dengan kuku penjepit. Kutu kepala ini berjalan dari satu helai rambut ke rambut lain dengan cara menjepit rambut dengan kuku-kukunya, atau dapat pindah ke hospes lain. Kutu kepala dewasa lebih menyukai rambut di bagian belakang kepala dari pada di bagian lainnya dan mengisap darah sedikit demi sedikit dalam jangka waktu lama. Kutu betina dewasa meletakkan telur-telur yang dilekatkannya pada batang-batang rambut Brown dan Burn, 2005. Menurut Natadisastra dan Agoes 2009 telur kutu kepala nits dilekatkan pada rambut dengan perekat mirip khitin chitine like cement. Telur-telur ini berwarna seperti lemak dan sukar dilihat tetapi setelah menetas kurang lebih 10 hari telur-telur yang sudah kosong akan lebih mudah terlihat Brown dan Burn, 2005. Pemeriksaan mikroskopis dapat dilakukan jika perlu untuk membedakan telur-telur tersebut dengan serpihan ketombe atau lapisan keratin yang melekat pada batang rambut Brown dan Burns, 2005. Waktu pertumbuhan sejak telur diletakkan sampai menjadi dewasa rata-rata 18 hari, sedangkan kutu kepala dewasa dapat hidup 27 hari Natadisastra dan Agoes, 2009. Gambar 2.1 Pediculus humanus capitis a. Jantan, b. Betina, c. Larvanimfa, d. Telur Natadisastra dan Agoes, 2009

3. Etiologi Pedikulosis Kapitis

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PERILAKU SEHAT DENGAN ANGKA KEJADIAN PEDIKULOSIS KAPITIS PADA SANTRIWATI PONDOK PESANTREN DARUL ‘ULUM JOMBANG

1 8 12

EFEKTIFITAS AUDIOVISUAL DENGAN CERAMAH DAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN Efektifitas Audiovisual Dengan Ceramah Dan Leaflet Terhadap Pengetahuan Kontrasepsi Mow.

2 21 14

PERBEDAAN PENGETAHUAN PADA PENDIDIKAN KESEHATAN METODE CERAMAH DAN MEDIA LEAFLET Perbedaan Pengetahuan Pada Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dan Media Leaflet Dengan Metode Ceramah Dan Media Video Tentang Bahaya Merokok Di SMK Kasatrian Solo.

0 4 15

PERBEDAAN PENGETAHUAN PADA PENDIDIKAN KESEHATANMETODE CERAMAH DAN MEDIA LEAFLET DENGAN Perbedaan Pengetahuan Pada Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dan Media Leaflet Dengan Metode Ceramah Dan Media Video Tentang Bahaya Merokok Di SMK Kasatrian Solo.

0 2 16

PENDAHULUAN Perbedaan Pengetahuan Pada Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dan Media Leaflet Dengan Metode Ceramah Dan Media Video Tentang Bahaya Merokok Di SMK Kasatrian Solo.

0 3 6

PERBEDAAN PENDIDIKAN KESEHATAN METODE CERAMAH DENGAN CERAMAH DISERTAI LEAFLET TERHADAP Perbedaan Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dengan Ceramah Disertai Leaflet Terhadap Pengetahuan Keluarga Pasien Post Stroke Di Kecamatan Pasar Kliwon Sura

0 2 16

PERBEDAAN PENDIDIKAN KESEHATAN METODE CERAMAH DENGAN CERAMAH DISERTAI LEAFLET Perbedaan Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah Dengan Ceramah Disertai Leaflet Terhadap Pengetahuan Keluarga Pasien Post Stroke Di Kecamatan Pasar Kliwon Surakarta.

0 2 17

POLITIK PESANTREN DAN KESETARAAN GENDER: PENDIDIKAN KEPEMIMPINAN SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN PUTRI AL LATHIFIYYAH 1 BAHRUL 'ULUM TAMBAKBERAS JOMBANG.

0 3 112

STUDI KOMPARASI METODE CERAMAH DAN LEAFLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG VULVA HYGIENE DI SMA N 10 PURWOREJO NASKAH PUBLIKASI - Studi Komparasi Metode Ceramah dan Leaflet terhadap Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Vulva

0 11 20

PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE SANTRIWATI SEBELUM DAN SETELAH DIBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN SCABIES DI PONDOK PESANTREN SALAFI AL-FALAH JATILAWANG

0 0 16