Plant PLTP Skala Kecil

LAKIP TIEM TAHUN 2015 Bab III - 76

1.1 Persiapan Pengujian

Beberapa persiapan pengujian yang dilakukan adalah: a Memastikan bahwa perbaikan turbine oleh NTP sudah sesuai dengan rekomendasi. b Melakukan alignment bersama BPPT, NTP, PINDAD untuk memastikan semuadilaksanakan sesuai persyaratan desain. c Melibatkan ITB Dinamika Lab melakukan Bump Test untuk mengetahui daerahputaran kritis. d Disusun dan disepakati bersama NTP, PINDAD, dan Operator sebuah SOPpengoperasian berdasar hasil bump test. e Memastikan sistem gouvernor sudah beroperasi dengan baik untuk mendukungpengoperasian plant start-up, normal, shutdown secara otomatissemi otomatis.

1.2 Pelaksanaan Pengujian

Pengujian dilakukan dengan melalui 2 tahapan, yaitu 1 pengujian tanpa beban dan 2 pengujian dengan beban. 1 Pengujian tanpa beban ✓ Pengujian dilaksanakan dengan mengacu pada SOP yang telah disepakatibersama BPPT, NTP, PINDAD dan Operator. ✓ Selama tidak terjadi kerusakan, pengujian akan dilaksanakan non- stopselama 24 jam sehari dua shift. ✓ Selama pengujian diusulkan untuk dilakukan monitoring vibrasi. 2 Pengujian dengan beban Jika pengujian tanpa beban berhasil, pengujian dilanjutkan dengan pembebanansinkronisasi ke jaringan PLN wilayah Garut. Tapi, sebelum disinkronkan ke jaringan PLN, terlebih dahulu dilakukan pengujian dengan menggunakan beban dummy load. LAKIP TIEM TAHUN 2015 Bab III - 77

1.2.1 Pengujian Rolling Turbine-Generator Tanpa Beban

Beberapa persiapan yang harus dilakukan sebelum pengujian dilakukan adalah sbb: a. Turbin: ✓ Perbaikan kerusakan poros, balancing, clearence bearing, re- instalasi ke sistem “sudah selesai” b. Governor Valve: ✓ Pompa booster “berfungsi dengan baik” ✓ Governor valve “berfungsi dengan baik” setelah pemasangan pompa boster, pengujian dan kalibrasi travel tuas governor c. Turbin-gearbox-Generator: ✓ Dilakukan alignment poros, “berhasil dengan baik” ✓ Dilakukan bump- test, “teridentifikasi critical speed pada turbin, gearbox dan generator” Gambar 3.8 Hasil akhir rata-rata pengukuran alignment spacer TurbinGearbox Start-up dilakukan secara manual melalui by-pass valve, dan turbin-generator berhasil berputar hingga 1500 rpm. Dari hasil pengamatan vibrasi menunjukkan bahwa ada signal vibrasi pada rpm sesuai data bump test walaupun amplitude masih kecil dan masih dalam batas aman. Saat start-up, putaran gagal dinaikkan akibat adanya kerusakan pada komponen mekanik by-pass valve, sehingga pengujian harus dihentikan. Dari hasil inspeksi, didapat kerusakan mekanik by-pass valve dan terbukti ada kerusakan mekanik.