129
SMP Negeri 15 Yogyakarta memiliki kegiatan ekstrakurikuler sebagai wahana penyaluran dan pengembangan minat dan bakat para
siswa. Kegiatan ekstrakurikuler tersebut secara struktural berada di bawah koordinasi sekolah dan OSIS. Kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan
di sekolah ini yaitu pramuka, karawitan, PMR, seni tari, voli, basket, futsal, tartil Al-Quran, KIR, paduan suara.
2. Deskripsi Waktu Penelitian
Penelitian mulai dilaksanakan pada bulan Mei 2014, dengan rincian kegiatan pra penelitian sebagai berikut:
a. Penyusunan proposal
: 10 Februari 2014 – 10 Mei 2014
b. Membagikan kuisioner uji coba : 14 Mei 2014
c. Mengurus perijinan penelitian : 13
– 21 Mei 2014 d.
Membagikan kuisioner penelitian : 17
– 23 Mei 2014
e. Menganalisis hasil penelitian : 24 Mei
– 26 Juni 2014
B. Deskripsi Data Hasil Penelitian
1. Deskripsi Sampel Penelitian
Data yang diperoleh diambil dari 135 siswa kelas VIII di SMP Negeri 15 Yogyakarta sebagai sampel. Teknik pengambilan sampel berupa
proportional random sampling
yaitu pengambilan sampling ditentukan seimbang atau sebanding dalam masing-masing kelas
agar semua kelas terwakili. Secara lengkap profil siswa tersebut ditampilkan pada tabel 11.
130
Tabel 11. Profil Siswa Berdasarkan Kelas
Kelas Jumlah Sampel
Jumlah Siswa Persentase
VIII A VIII B
VIII C VIII D
VIII E VIII F
VIII G VIII H
VIII I VIII J
13 14
14 14
14 14
13 14
12 13
33 34
34 35
34 34
32 34
29 32
9,63 10,37
10,37 10,37
10,37 10,37
9,63 10,37
8,89 9,63
Jumlah 135
331 100
Berdasarkan tabel 11 di atas dapat disimpulkan bahwa hasil penentuan pengambilan sampel di SMP Negeri 15 Yogyakarta diperoleh
data bahwa sampel penelitian sebanyak 135 siswa yang terdiri dari 13 siswa kelas VIII A, 14 siswa kelas VIII B, 14 siswa kelas VIII C, 14 siswa
kelas VIII D, 14 siswa kelas VIII E, 14 siswa kelas VIII F, 13 siswa kelas VIII G, 14 siswa kelas VIII H, 12 siswa kelas VIII I, dan 13 siswa kelas
VIII J.
2. Deskripsi Data Kebutuhan Afiliasi
Pada penyajian hasil penelitian ini dipaparkan hasil penelitian berdasarkan data-data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan.
Skala yang digunakan adalah skala
Likert
dengan rentangan skor 1 sampai dengan 4, jumlah total pernyataan sebanyak 40 item. Deskripsi data yang
disajikan meliputi data secara umum yang antara lain adalah skor minimal, skor maksimal,
mean
dan standar deviasi. Hasil perhitungan data tersebut dapat dilihat pada tabel 12 berikut:
131
Tabel 12. Deskripsi Data Kebutuhan Afiliasi
Variabel Jumlah
Item Statistik
Hipotetik Empirik
Kebutuhan Afiliasi
40 Skor Minimum
40 74
Skor Maksimum 160
156
Mean
100 127,2
SD 20
11,9
Berdasarkan data pada tabel 12 tersebut, dapat diketahui bahwa skor minimum untuk skala kebutuhan afiliasi sebesar 40 dan skor
maksimal sebesar 160. Skor rata-rata kebutuhan afiliasi sebesar 100 sedangkan standar deviasinya sebesar 20, sehingga dapat diperoleh batasan
skor kategorisasi kebutuhan afiliasi yang tinggi berada pada kisaran skor ≥
120, batasan skor kategorisasi kebutuhan afiliasi yang sedang berada pada kisaran skor 80 sampai 120, dan kategori kebutuhan afiliasi rendah pada
kisaran skor 80. Perhitungan kategorisasi tersebut secara rinci dapat dilihat pada lampiran 6, halaman 178. Adapun distribusi frekuensi yang
diperoleh dari perhitungan kategori dapat dilihat pada tabel 13 beserta Gambar 1 yang menunjukkan sebaran data pada masing-masing kategori.
Tabel 13. Distribusi Frekuensi Kategorisasi Kebutuhan Afiliasi
No. Kriteria
Frekuensi Persentase
Kategori
1 80
1 orang 0,74
Rendah 2
80 - 120 32 orang
23,70 Sedang
3 ≥ 120
102 orang 75,56
Tinggi
Total 135 orang
100
132
Gambar 2. Grafik Distribusi Frekuensi Kategori Kebutuhan Afiliasi Berdasarkan data pada tabel 13 dan gambar 1, maka dapat terlihat
bahwa dari 135 siswa kelas VIII di SMP Negeri 15 Yogyakarta terdapat 1 orang 0,74 memiliki tingkat kebutuhan afiliasi dalam kategori rendah,
32 orang 23,70 memiliki tingkat kebutuhan afiliasi dalam kategori sedang, dan 102 orang 75,56 yang memiliki tingkat kebutuhan afiliasi
dalam kategori tinggi. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat kebutuhan afiliasi siswa kelas VIII di SMP Negeri 15 Yogyakarta
termasuk ke dalam kategori tinggi dengan skor mencapai 75,56.
3. Deskripsi Data Keterbukan Diri