Pembelajaran Pendidikan Agama Islam PAI Bagi Siswa Autis Di

37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif SD Purba Adhika. Jl. Haji Ipin No.31, Karang Tengah 1, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. 2. Waktu Penelitian Waktu penelitian akan dilaksanakan kurang lebih dua bulan yang dimulai dari bulan September-November 2014 3. Latar Penelitian Setting Sekolah penyelenggara pendidikan inklusif SD Purba Adhika. Jl. Haji Ipin No.31, Karang Tengah 1, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Penelitian ini akan dilakukan di ruang kelas. Selain itu, peneliti juga akan melakukan wawancara dengan guru Pendidikan Agama Islam PAI dan guru pendamping khusus guna untuk memperoleh data mengenai pembelajaran Pendidikan Agama Islam PAI bagi siswa autis, serta melakukan wawancara denga kepala sekolah guna untuk mendapatkan data tentang kebijakan kepala sekolah, pengetahuan kepala sekolah mengenai konsep pendidikan inklusif, dan kebijakan sarana prasarana di sekolah. Adapun tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut: a. Pra-Penelitian Tahap ini dimulai pada bulan September 2014, ditandai dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1 Menyusun rancangan penelitian 2 Memilih lapangan penelitian 3 Mengurus perizinan pelaksanaan penelitian 4 Melihat dan meneliti keadaan lapangan orientasi lapangan 5 Memilih narasumber untuk dapat memberikan informasi mengenai situasi dan kondisi tempat penelitian 6 Menyiapkan perlengkapan penelitian guna pengumpulan data b. Penelitian Tahap ini peneliti mulai melakukan observasi pada saat kegiatan proses pembelajaran berlangsung dengan mencatat proses pembelajaran di kelas. Selain melakukan observasi, peneliti juga melakukan wawancara dengan guru Pendidikan Agama Islam PAI, guru pendamping khusus, dan kepala sekolah. Kemudian untuk memperkuat data yang telah diperoleh dari lapangan penelitian, peneliti juga melengkapinya dengan dokumentasi baik berupa foto temuan dari hasil penelitian, surat resmi, dan lain-lain. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September-November 2014. c. Pasca Penelitian Pada tahap ini, setelah semua data terkumpul, selanjutnya peneliti melakukan pengecekan dan keabsahan data serta menyusun dan melaporkan hasil penelitian.

B. Pendekatan dan Metode Penelitian

Pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian kualitatif menggunakan desain penelitian studi kasus dalam arti penelitian difokuskan pada satu fenomena saja yang dipilih dan ingin dipahami secara mendalam, dengan mengabaikan fenomena-fenomena lainnya. Satu fenomena tersebut bisa berupa seorang pimpinan sekolah atau pimpinan pendidikan, sekelompok siswa, suatu program, suatu proses, satu penerapan kebijakan, atau satu konsep. 1 Pendekatan kualitatif dipilih karena sejalan dengan tujuan penelitian yaitu untuk menggambarkan situasi dan kondisi di sekolah tersebut. Menurut Natawidjaya bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggambarkan atau menerapkan fenomena sebagaimana adanya dengan 1 Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Jakarta: PT Remaja Rosdakarya, 2006, cet. Ke-2, h. 99