Prinsip Efesiensi Kebergunaan Peristilahan BI hendaknya memerhatikan efisiensi, kebergunaan, estetika, dan Baku.

14 Seorang guru haruslah senantiasa membangun komunikasi dengan siswanya menggunakan media bahasa peristilahan dengan bahasa yang santun,bermartabat, halus, dan bermuatan kasih saying. Orang tua seyogyanya menjalin komunikasi dengan anak anaknya dengan bahasa yang santun karena anak akan terekam dalam LAD mendasari terbentuknya kepribadian dasar anak. Kepribadian dasar ini mewarnai karakter anak hingga usia lanjut. Penutur bahasa Indonesia juga diharapkan berinteraksi dengan bidang apa saja, termasuk dalam bisnis, dengan orang orang yang ada di sekelilingnya dengan menggunakan bahasa yang santun sehingga mampu menciptakan suasana yang nyaman dengan lingkungannya. Lickona 2012:35 jika Anda tidak memiliki karakter dalam berbisnis, maka Anda tidak akan memiliki semangat tim. Karakter memengaruhi bagaimana Anda memperlakukan rekan Anda dan bagaimana Anda memperlakukan pelanggan Anda. Ketika tanpa karakter, maka Anda menjadi korupsi. Orang yang hanya memandang diri mereka sendiri saja. Jadi, peristilahan bahasa Indonesia hendaknya merekam istilah yang santun atau positif sehingga mampu menjadi media yang dapat mengurai dan menjelaskan nilai nilai kemanusiaan pada penutur bahasa Indonesia selain itu, mampu melahirkan kesantunan berbahasa.

C. Peristilahan BI hendaknya memerhatikan efisiensi, kebergunaan, estetika, dan Baku.

1. Prinsip Efesiensi

Prinsip efesiensi adalah penyerapan istilah asing yang lebih singkat daripada istilah dalam padanan BI. Pelafalannya lebih mudah dan dapat dilakukan dengan menyerap melalui penyesuaian ejaan, atau menyerap secara utuh, atau menyerap bentuk dasar dalam keperluan bersistem. Contoh istilah yang bersistem: 15 rasionalisasi : dirasionalisasikan; perasionalisasian sinergi : bersinergi; tersinergi; kesinergian simbol : penyimbolan; disimbolkan modifikasi : termodifikasi; dimodifikasikan estimasi : diestimasi; pengestimasian Istilah rasionalisasi menggantikan pengurangan pegawai. Istilah rasionalisasi lebih efisien dibandingkan dengan padanan dlam BI. Bahkan istilah ini lebih mudah diberdayakan dalam berbagai kategori istilah, seperti dirasionalisasikan; perasionalisasian. Istilah sinergi dipadankan dengan kegiatan yang seiring. Istilah ini lebih singkat dibandingkan dengan padanan dalam BI. Malah, istilah sinergi dapat diberdayakan dalam bentuk yang efisien seperti bersinergi; disinergikan. Demikian halnya istilah estimasi, modifikasi, dan simbol. Ketiga istilah ini lebih ringkas dibandingkan dengan padanan dalam BI.

2. Kebergunaan

Kebergunaan adalah kemampuan istilah untuk menjelaskan maksud dan makna secara jernih tanpa menimbulkan kerancuan dan ambiguitas. Jadi istilah yang berterima adalah istilah yang dapat memenuhi syarat komunikasi dengan jelas, jernih, lugas, tidak ambiguitas, merinci yng generik dan abstrak. Contohnya : reformasi : penataan kembali ion : gugus atom sedimentasi : proses pemisahan zat padat celcius : satuan temperatur suhu bursa efek : tempat saham dan diperjualbelikan Istilah reformasi memberikan makna sepadan dengan penataan ulang, pembaharuan atau perbaikan berbagai bidang. Istilah ini lebih 16 mengkhusus dan tidak menimbulkan makna perubahan cepat yang menyeluruh atau istilah revolusi. Sedimentasi menguraikan makna proses pemisahan zat padat, dengan jelas memberikan keterangan makna yang tidak ambiguitas. Demikian halnya istilah celcius dan bursa efek. Indikator kebergunaan ini menyaratkan munculnya istilah-istilah khusus yang merujuk pada makna denotatif.

3. Antar-terjemah intertranslatabilitas