Pengolahan dan Analisis Data
37
senyawa kimia yang mirip dengan mamalia, misalnya DNA dependent RNA polymerase dan organisme ini memiliki sebuah ouabaine-sensitive Na
+
dan K
+
dependent ATPase.
36
Proses penetasan telur menjadi larva membutuhkan lampu agar larva bergerak ke tempat yang terang sebab larva bersifat fototaksis. Selain
itu, proses penetasan juga membutuhkan aerator sebagai sumber oksigen.
50
Untuk mencari nilai LC
50
yang akurat, perlu dipilih beberapa dosis yang mematikan sekitar 50 , lebih dari 50 , dan kurang dari 50 . Oleh karena itu,
uji orientasi trial dilakukan terlebih dahulu untuk menentukan konsentrasi larutan uji sebenarnya yang akan digunakan. Setelah uji orientasi dilakukan,
diperoleh konsentrasi larutan uji yang digunakan yaitu 30 ppm, 20 ppm, 10 ppm, dan 5 ppm. Selain itu dibuat kontrol negatif berupa air laut dan larva udang tanpa
adanya penambahan ekstrak untuk menguji pengaruh air laut maupun faktor lain yang berpengaruh terhadap kematian larva. Sehingga dapat dipastikan bahwa
kematian larva hanya karena pengaruh ekstrak yang ditambahkan. Penelitian ini dilakukan dengan 3 kali pengulangan triplo untuk
mendapatkan data yang lebih baik dan lebih akurat. Masing-masing konsentrasi dan kontrol negatif diisi 10 ekor larva, sehingga larva yang digunakan seluruhnya
berjumlah 150 ekor untuk setiap kali perlakuan. Karena penambahan 1 mL air laut pada well plate, maka konsentrasi ekstrak yang diuji BSLT menjadi setengah kali
dari konsentrasi awal, yaitu 15 ppm, 10 ppm, 5 ppm, dan 2,5 ppm. Berikut ini adalah hasil penelitian dari berbagai konsentrasi ekstrak
metanol daun Annona muricata L terhadap larva Artemia salina Leach. Tabel 4.1. Pengaruh berbagai konsentrasi ekstrak metanol daun Annona muricata
L terhadap larva Artemia salina Leach
Konsentrasi ppm
Perlakuan Total
kematian Rata-rata
kematian ± standar deviasi
Persen kematian
Well plate 1
Well plate 2
Well plate 3
2,5 4
2 2
8 2,667 ± 1,155
26,67 5
6 5
5 16
5,333 ± 0,577 53,33
10 9
9 7
26 8,667 ± 1,155
86,67 15
10 9
10 29
9,667 ± 0,577 96,67
38
Gambar 4.1. Pengaruh berbagai konsentrasi ekstrak metanol daun Annona muricata L terhadap larva Artemia salina Leach
Pada tabel 4.1 dan gambar 4.1 di atas, dapat dilihat kematian larva tertinggi pada konsentrasi 15 ppm dan terendah 2,5 ppm. Selain itu, terdapat
peningkatan kematian larva Artemia salina Leach yang selaras dengan peningkatan konsentrasi ekstrak metanol daun Annona muricata L. Pada kontrol
negatif tidak didapatkan larva yang mati, sehingga kematian larva murni karena ekstrak yang diberikan bukan karena pengaruh air laut. Standar deviasi untuk
masing-masing kematian juga masih dalam batas normal yaitu kurang dari 2.
45