Ayunda Dwi Kinanti : Sistem Pelayanan Pramusaji Dalam Meningkatkan Kinerja Pada Bagian Restoran Demi Memperoleh Kepuasan Tamu Di Pasir Putih Café Di Hotel Sahid Raya Garden Yogyakarta, 2009.
USU Repository © 2009
minuman, pembayaran, dan sebagainya. Sedangkan dalam ruang lingkup yang lebih sempit pelayanan merupakan kegiatan menyajikan makanan dan minuman
yang dipesan oleh tamu yang membutuhkan makan dan minum. Tamu-tamu yang datang kesalah satu outlet pelayanan makanan dan minuman
membawa dua macam kebutuhan. Kebutuhan tersebut adalah kebutuhan emosional dan kebutuhan praktis. Kebutuhan emosional adalah kebutuhan yang
berkaitan dengan perasaan yang mendalam pada diri tamu tersebut seperti kebutuhan akan sambutan yang hangat dan ramah tamah, sopan santun, keinginan
untuk diormati, dipujik, dan lain sebagainya. Sedangkan kebutuhan praktis adalh kebutuhan yang berkaitan dengan fisiologis yaitu membutuhkan makanan dan
minuman. Kebutuhan praktis pada umumnya diutarakan secara lisan sedangkan kebutuhan emosionalnya tidak diutarakan.
2. 7 Tipe – Tipe Dasar Pelayanan Di Restoran
Tipe – tipe dasar pelayanan makanan di restoran pada umumnya dapat digunakan untuk membedakan kategori suatu restoran. Ada 4 empat jenis tipe
dasar pelayanan di restoran, yaitu :
1. Table Service
Adalah suatu sistem pelayanan restoran dimana para tamu duduk di kursi menghadap meja makan dan kemudian makanan dan
minuman diantar ke meja tamu dan kemudian disajikan kepada tamu. Dalam hal ini yang menyajikan makanan dan minuman
adalah waiter ess.
Ayunda Dwi Kinanti : Sistem Pelayanan Pramusaji Dalam Meningkatkan Kinerja Pada Bagian Restoran Demi Memperoleh Kepuasan Tamu Di Pasir Putih Café Di Hotel Sahid Raya Garden Yogyakarta, 2009.
USU Repository © 2009
2. Counter Service
Adalah suatu sistem pelayanan di restoran dimana para tamu yang datang langsung ke counter dan apabila makanan dan minuman
yang dipesannya sudah siap maka akan langsung disajikan kepada tamu di counter tadi. Petugas yang menyajikan makanan dan
minuman bisa waiter ess atau langsung oleh juru masaknya.
Model pelayanan ini lebih praktis, hemat tenaga dan waktu.
3. Self Service Buffet Service
Adalah suatu sistem pelayanan di restoran dimana semua makanan secara lengkap yang telah ditata dan diatur dengan rapi di atas meja
hidang. Para tamu secara bebas mengambil sendiri hidangannya sesuai dengan selera, sedangkan untuk minuman panas seperti teh
atau kopi pada umumnya disajikan kepada tamu oleh petugas.
4. Carry Out Service Take Out Service
Adalah suatu sistem pelayanan restoran dimana tamu datang untuk membeli makanan yang telah siap terlebih dahulu, dibungkus
dalam kotak untuk dibawa pergi. Jadi makanan tidak dinikmati di tempat itu, mungkin dibawa pulang ataupun tempat lainnya. Dalam
hal ini harga makanan dan minuman jauh lebih murah dibandingkan dengan restoran pada umumnya sebab perusahaan
tidak perlu menyediakan peralatan – peralatan yang mewah dan lengkap.
Ayunda Dwi Kinanti : Sistem Pelayanan Pramusaji Dalam Meningkatkan Kinerja Pada Bagian Restoran Demi Memperoleh Kepuasan Tamu Di Pasir Putih Café Di Hotel Sahid Raya Garden Yogyakarta, 2009.
USU Repository © 2009
2. 8 Model Pelayanan Tata Hidang Pada Restoran
Pada umumnya tata hidang di restoran diselenggarakan dalam tata cara pelayanan meja table service dan tata cara prasmanan buffet service . Dari
kedua tata cara ini, table service merupakan pelayanan yang paling sulit dilaksanakan karena membutuhkan kemampuan serta ketrampilan yang tinggi dari
pelaksanaannya, selain itu, didalam tata cara pelayanan meja terdapat pula beberapa model pelayanan yang memiliki ketentuan dan teknik tersendiri. Model
pelayanan tersebut adalah :
a. American Service