Ppk Cpm Perhitungan Process Capability Index Karakteristik Tensile Strength

5.2.2.3. Perhitungan Penambahan Biaya Produksi sebagai Dampak Aplikasi Proses Produksi Usulan

Penambahan biaya produksi yang terjadi sebagai dampak aplikasi proses produksi usulan dapat dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu: 1. Biaya penyusutan tungku bakar, yaitu biaya yang dialokasikan perusahaan untuk mengganti tungku bakar yang telah habis umur ekonomisnya. 2. Biaya overhead perusahaan, yaitu seluruh biaya yang timbul selama proses pengolahan bahan baku tidak termasuk biaya tenaga kerja langsung dan biaya bahan baku. Perhitungan biaya overhead yang digunakan dibedakan dari biaya penyusutan mesin karena perhitungan biaya penyusutan dipisahkan di bagian sebelumnya. Adapun perhitungan penambahan biaya yang terjadi sebagai dampak aplikasi proses produksi usulan adalah sebagai berikut: a. Penggunaan mesin tungku bakar Harga tungku bakar baru 5 unit = Rp.150.000.000 Umur ekonomis tungku bakar = 60 bulan Ouput agregat per bulan = 168.000 kgbulan Berat track link = 9 kgunit Depresiasi tungku bakar= Rp.150.000.000 60 bulan =Rp2.500.000bulan Depresiasi tungku bakar per kg ouput= Rp.2.500.000bulan 168.000kgbulan =Rp.14,88kg Depresiasi tungku bakar per unit track link=Rp14,88kg×9kgunit =Rp.133,92unit Waktu tambahan penggunaan tungku bakar proses produksi usulan =120 menit Waktu siklus pembuatan track link = 3310 menit Penambahan depresiasi tungku bakar dampak proses produksi usulan per unit track link =Rp.133,92unit × 120 menit 3310 menit =Rp.4,85unit b. Overhead pabrik tanpa biaya penyusutan mesin = Rp.150.000.000bulan Ouput agregat per bulan = 168.000 kgbulan Berat track link = 9 kgunit Overhead pabrik per bulan per kg ouput= Rp.150.000.000bulan 168.000kgbulan =Rp.892,86kg Overhead pabrik per unit track link=Rp.892,86kg×9kgunit =Rp.8.035,74unit Waktu tambahan proses produksi usulan = 120 menit Waktu siklus pembuatan tracklink = 3310 menit Penambahan overhead pabrik dampak proses produksi usulan per unit track link =Rp.8.035,74unit × 120 menit 3310 menit =Rp.291,33unit Rekapitulasi penambahan biaya produksi yang terjadi sebagai dampak aplikasi proses produksi usulan ditunjukkan pada Tabel 5.16.

Dokumen yang terkait

Perancangan Perbaikan Kualitas Produk dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) pada PT. XYZ

5 63 76

Perancangan Perbaikan Kualitas Produk dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) pada PT. XYZ

3 12 76

Rancangan Perbaikan Proses untuk Menurunkan Losses Perusahaan dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis

0 0 21

Rancangan Perbaikan Proses untuk Menurunkan Losses Perusahaan dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis

0 0 1

Rancangan Perbaikan Proses untuk Menurunkan Losses Perusahaan dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis

0 0 8

Rancangan Perbaikan Proses untuk Menurunkan Losses Perusahaan dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis

0 0 29

Rancangan Perbaikan Proses untuk Menurunkan Losses Perusahaan dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis

0 0 1

Perancangan Perbaikan Kualitas Produk dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) pada PT. XYZ

0 0 18

Perancangan Perbaikan Kualitas Produk dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) pada PT. XYZ

0 0 2

Perancangan Perbaikan Kualitas Produk dengan Menggunakan Taguchi’s Quality Loss Function dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) pada PT. XYZ

0 0 7