KAJIAN EMPIRIS KAJIAN PUSTAKA

65 13. Guru membimbing siswa untuk menarik kesimpulan dari kegiatan yang sudah dilakukan. 13. Siswa dibimbing untuk menyimpulkan hasil dari kegiatan yang sudah dilakukan. Sumber: Miftahul Huda,2013:252-253 Sumber: Azhar Arsyad, 2011:150-151

2.2 KAJIAN EMPIRIS

Hasil penelitian yang memperkuat peneliti untuk melakukan penelitian tindakan kelas PTK dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Make a Match berbantuan media Audio Visual adalah: 1. Penelitian Sabeh, dkk 2010 dalam International Journal of English Linguistics yang berjudul “A Match or a Mismatch between Student and Teacher Learning Style Preferences ” menunjukkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Make a Match dapat meningkatkan keterampilan mengajar guru. 2. Penelitian yang dilakukan oleh Febriana tahun 2011 dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Siswa Kelas V SDN Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang” hasil penelitiannya menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match dapat meningkatkan hasil belajar. 3. Penelitian yang dilakukan oleh Winarti tahun 2013 dengan judul penelitian “Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Bahasa Jawa Pokok Bahasan Menulis Kalimat Berhuruf Jawa Dengan Metode Make A Match Berbantuan 66 Permainan Bisik Berantai Pada Siswa Kelas VIII.1 Di Mts N Klirong Tahun Pelajaran 20132014” hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktifitas siswa setelah menerapkan metode make a match berbantuan permainan bisik berantai dalam proses pembelajaran menulis kalimat berhuruf Jawa. 4. Penelitian yang dilaksanakan oleh Rudiks dalam jurnal nasional, tahun 2014 dengan judul penelitian “Pengaruh Model Pembelajaran Koopratif Teknik Make A Match terhadap Hasil Belajar IPS Pada Siswa Kelas V Semester II di Gugus V Desa Ban”. Hasil penelitianya menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Kooperatif Make A Match lebih berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPS siswa dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional. 5. Penelitian yang dilaksanakan oleh Dewi dengan Judul “Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek dengan Media Audio Visual”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis proyek dengan media audio visual dalam pembelajaran IPA dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan dari hasil penelitian-penelitian di atas menunjukkan bahwa dengan menggunakan model Make a Match dan media Audio Visual dapat meningkatkan keterampilan guru, aktifitas siswa dan hasil belajar siswa. Penelitian diatas digunakan sebagai pendukung dalam penelitian ini yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Make A Match Berbantuan Media Audio Visual 67 untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS pada Siswa Kelas III SDN Ngijo 01 Kota Semarang” Perbedaan penelitian yang saya lakukan dengan peneliti lain adalah subyek penelitian dan materi pembelajaran yang digunakan peneliti berbeda dengan yang lain. Indikator keberhasilan yang digunakan peneliti dengan peneliti lain juga berbeda-beda. Dalam penelitian yang saya lakukan, indikator keberhasilan yang ditetapkan adalah siswa mampu mencapai nilai 65 dengan ketuntasan klasikan 75. Pada lembar pengamatan pun, diskriptor yang digunakan peneliti berbeda dengan peneliti lain. Selain itu, hasil penelitian yang diperoleh juga berbeda. Meskipun hasil penelitian sama-sama menunjukkan adanya peningkatan pada kualitas pembelajaran, akan tetapi skor yang diperoleh untuk masing-masing siklus juga berbeda-beda. Hal-hal tersebut menunjukkan bahwa ada beberapa perbedaan antara penelitian yang saya lakukan dengan peneliti lain. Adapun keunggulan dari penelitian yang sudah saya lakukan adalah, media audio visual yang digunakan telah berhasil meningkatkan antusias dan ketertarikan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar. Selain itu, kartu make a match yang peneliti gunakan disetiap siklusnya juga berbeda karena disesuaikan dengan materi pelajaran yang diajarkan setiap pertemuannya. Kartu make a match yang digunakan peneliti pun tebal dan berwarna sehingga mudah dipegang siswa dan tidah mudah rusak atau sobek. Temuan penelitian ini menguatkan penelitian yang sudah ada. 68

2.3 KERANGKA BERFIKIR

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IVA SDN TAWANGMAS 01 KOTA SEMARANG

0 8 379

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN KALIBANTENG KIDUL 02 SEMARANG

0 11 293

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL MAKE A MATCH DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 5 302

PENERAPAN MODEL MAKE A MATCH BERBANTUAN FLASHCARD UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

0 9 318

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

0 3 300

PENERAPAN MODEL MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SDN KANDRI 01 KOTA SEMARANG

3 15 216

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN TAMBAKAJI 01 KOTA SEMARANG

0 18 244

PENERAPAN MODEL COURSE REVIEW HORAY BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 01 KOTA SEMARANG

5 47 319

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang

0 32 299

PENERAPAN MODEL MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

1 13 224